Minyak bumi - WordPress.com

Download Report

Transcript Minyak bumi - WordPress.com

Minyak bumi Minyak bumi adalah minyak mentah yang terbentuk secara alami dalam batuan endapan dan sebagian besar terdiri dari hidrokarbon . Istilah minyak bumi diterjemahkan dari bahasa latin ( petroleum sebagai ), artinya petrol (batuan / karang) dan oleum (minyak). Minyak bumi juga dijuluki gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi.

emas hitam , yaitu cairan kental, coklat

Pembentukkan minyak bumi

Eksplorasi Minyak Bumi

Komponen minyak bumi

Minyak bumi Hidrokarbon alifatik (alkana) siklik (sikloalkana) aromatik

Destilasi (Destilasi Bertingkat)

Destilasi

atau Penyulingan Bertingkat Minyak Bumi A R T I Proses pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi berdasarkan perbedaan titik didih.

Menara Destilasi

2 5 6 7 3 4 1 No.

Gas

Fraksi Minyak Bumi

Fraksi Ligronin / Nafta Bensin (gasoline) Kerosin (minyak tanah) Solar Oli Residu Jumlah Atom Titik Didih ( o C) C 1 – C 4 < 20 C C C 5 5 12 – C – C – C > C > C > C 12 20 25 9 10 18 60 – 100 40 - 200 175 – 325 250 – 400 350 – 500 > 500 Kegunaan LPG & produk Petrokimia Pelarut non-polar & zat aditif bensin Bahan bakar Kompor & mesin jet (avtur) Mesin diesel Pelumas Lilin,paraffin,aspal

Cracking

Cracking (perengkahan) Contoh I A R T Proses pemecahan hidrokarbon molekul-molekul besar dalam fraksi minyak bumi menjadi molekul yang lebih kecil.

Pengubahan solar menjadi minyak tanah

Reforming Reforming

F U N G S I ARTI Mengubah hidrokarbon rantai lurus menjadi hidrokarbon rantai bercabang.

Pengubahan molekul bensin yang bermutu rendah menjadi bermutu baik.

Polimerisasi

Polimerisasi

ARTI Proses penggabungan molekul-molekul kecil dalam minyak bumi menjadi molekul yang besar Penggabungan isobutena dengan isobutana menjadi isooktana yang merupakan bensin bermutu tinggi.

Treating

Treating

Proses pemurnian minyak bumi dengan menghilangkan zat-zat pengotornya, yaitu pengotor yang menimbulkan bau tak sedap, lumpur, belerang dsb.

Blending Blending

Proses pencampuran minyak bumi dengan zat zat aditif agar kualitasnya baik.

Bensin dan Bilangan Oktan

BENSIN campuran senyawa senyawa hidrokarbon yang terdiri dari isomer isomer heptana (C 7 H 16 ) dan isooktana (C 8 H 18 ). Kualitas bensin dapat ditentukan berdasarkan jumlah ketukan dan dinyatakan dengan bilangan oktan.

dinyatakan dengan angka 0 sampai 100. BILANGAN OKTAN bilangan yang menyatakan presentase isooktana yang dikandung dalam bensin sedang sisanya adalah presentase n-heptana.

Mengurangi Ketukan Pada Bensin

Bensin yang dihasilkan dari pengolahan minyak bumi (bilangan oktan <60) ditingkatkan Ditambah zat aditif berupa TEL (

tetraethyl lead

) T E L Senyawa timbal dengan rumus Pb (C 2 H 5 ) 4 . merupakan Cairan seperti minyak berwarna dan sangat beracun yang berfungsi sebagai zat anti ketukan pada bensin

MENU

Mengurangi Ketukan Pada Bensin

Agar oksida timbel yang dihasilkan tidak menempel di mesin, ditambah etilen bromida (C 2 H 4 Br 2 ) menghasilkan Gas Timbel bromida (PbBr 2 ) t i s f a maka TEL diganti dengan MTBE (metil tersier butil eter) Gas bersifat racun, dan merusak sistem saraf pusat (otak)

MENU

Dampak Pembakaran Bahan Bakar Terhadap Lingkungan dan Kesehatan

Berdiskusi

• Silahkan berdiskusi dengan 1 orang teman kalian untuk mendiskusikan

sumber bahan pencemar, serta dampaknya bagi lingkungan maupun kesehatan.

Sumber Bahan Pencemaran

1. Pembakaran tidak sempurna menghasilkan gas CO dan jelaga.

Contoh : C 8 H 18 + 8,5 O 2  CO + 9H 2 O 2. Pengotor dalam bahan bakar Contoh : batu bara yang mengandung belerang (membentuk belerang oksida ) 3. Bahan Aditif dalam bahan bakar Contoh : penambahan TEL dalam bahan bakar yang akan menghasilkan timbal (II) oksida

• Pencemaran Udara Peningkatan Kadar Komponen Udara tertentu seperti: a. Karbon Monoksida (CO) b. Karbon Dioksida (CO 2 ) c. Oksida Nitrogen (NO dan NO 2 ) d. Oksida Belerang (SO 2 dan SO 3 ) e. Partikel Timbel • Efek Rumah Kaca • Hujan Asam

Dampak Polusi Udara

• CO 2 • CO   gas rumah kaca sakit kepala dan pernafasan • SO 2  terhirup akan bersenyawa dengan air membentuk asam sulfit  merusak jaringan.

• SO 3  membentuk hujan asam.

• NO & NO 2  asap-kabut saluran pernapasan.

 iritasi mata, • Timbal  keracunan timbal  depresi, kerusakan organ inti, penyimpangan perilaku.