ISBD minggu III3

Download Report

Transcript ISBD minggu III3

A. Memanusiakan Manusia
• Dalam kehidupan manusia seringkali
membuat ulah yang terkadang
memperturutkan hawa nafsu dan sifat
kebinatangannya.
• Cerminan sifat, karakter dan prilaku
manusia seyogyanya dikelola secara
baik sehingga memiliki pemahaman
integral: terhadap konsep-konsep
berikut ini :
KONSEP MEMANUSIAKAN
MANUSIA
A. Keadilan:
 “Keadaan yg
seimbang antara
hak & kewajiban)
 . Adalah suatu
kualitas hasil dari
sesuatu perbuatan
.
Macam Keadilan
 Adil pada diri
sendiri,
 Pada sesama
manusia.
 Pada mahluk
ciptaan Allah alam
dan benda mati
lainnya
 Dan Adil kepada
al-Khaliq (Tuhan).
B. Penderitaan:


Asal dari kata derita berasal dari bahasa
Sansekerta, dhra artinya menahan atau
menanggung.
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, derita
berarti menanggung (merasakan) sesuatu
yang tidak menyenangkan.
3. Cinta Kasih
Cinta kasih merupakan
masalah ummat
manusia Pada saat
tertentu cinta kasih ini
dapat di tingkatkan
dan dilestarikan.
Menurut Ali Akbar
(1995:194) dalam
cinta kasih itu
mengenal Adanya
istilah
Merawat :
memelihara,melurusk
an dan meningkatkan.
"Memelihara“ supaya
tetap stabil.
“Meluruskan" bila ia
mulai menyimpang
dari arti yang
sebenarnya
Meningkatkan" bila ia
sudah mulai
berkurang.
4. Tanggung Jawab
M. Habib Mustopo,
etal. (1988:192-194)
bahwa eksistensi
manusia sebagai
mahluk Tuhan,
mahluk individu &
mahluk sosial, maka
manusia
mempunyai
tanggungjawab,




Macam T.Jawab
Terhadap diri
sendiri
Keluarga
Masyarakat,
Dan pada Tuhan
YME
5. Pengabdian
Pengabdian
merupakan prihal
mengabdi dan
penghambaan diri.
Bentuk perbuatan
baik manusia
berupa pikiran,
pendapat serta
tenaga sebagai
perwujudan
kesetiaan.
6. Pandangan Hidup : Adalah Nilai-nilai
yang dianut oleh suatu masyarakat secara
selektif, oleh para individu, golongan
dalam masyarakat (Koentjaraningrat,1980)
 Meliputi cita-cita, kebajikan dan sikap
hidup,yang tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan Manusia.
Macam Pandangan Hidup
a. Berasal dari Agama
b. Berupa Idiologi
c. Hasil Renungan
7. Keindahan
Keindahan berasal dari kata indah
berarti bagus, permai, cantik, elok, molek
dan sebagainya. Keindahan merupakan
bagian dari kehidupan manusia.
Keindahan identik dengan kebenaran.
Suatu benda mempunyai nilai keindahan apabila
benda tersebut didalamnya ada keserasian,
ukuran, bagian-2 yang menyusunnya memiliki
unsur kesesuaian.
B. Proses Pembudayaan
1. Sosialisasi
Proses belajar, proses akomodasi dimana
individu menahan, mengubah implus-implus
dalam dirinya dan mengambil cara hidup
dan Kebudayaan masyarakatnya.
Mempelajari kebiasaan. sikap, ide-ide,
pola-pola,nilai dan tingkah laku,dan
standar tingkah Laku dalam masyarakat
dimana ia hidup.
Semua sifat dan kepercayaan yang
dipelajari dalam proses sosialisasi itu
disusun dan dikembangkan sebagai satu
kesatuan sistem dalam kepribadian.
2.
3.
4.
Difusi (tiru-meniru kebudayaan)penyebaran
adat atau kebiasaan dari kebudayaan yang satu
ke kebudayaan yang lain.
Akulturasi : perubahan-perubahan besar dalam
kebudayaan yang terjadi sebagai akibat dari
kontak antar kebudayaan yang berlangsung
secara intensif dan lama.
Asimilasi : proses penyesuaian golongan
manusia dengan latar belakang budaya
tertentu kedalam golongan lain dengan
kebudayaan yang berbeda, sehingga sifat khas
dan identitas kebudayaannya lambat laun
berkurang dan menghilang.
C.Perubahan Kebudayaan
• Masyarakat dan
kebudayaan di manapun
akan mengalami perubahan.
Menurut Sidi Gazalba
menyebutkan sebab-sebab
rerjadinya perubahan dapat
dilihat dalam dua sisi.
• Pertama, perubahan yang
berasal dari masyarakat dan
kebudayaan itu sendiri,
misalnya perubahan jumlah
dan komposisi penduduk.
• Kedua, akibat perubahan
lingkungan alam dan :Fisik
• Perubahan budaya juga dapat timbul
akibat timbulnya perubahan
lingkungan masyarakat, penemuan
baru, dan kontak dengan kebudayaan
lain. Sebagai contoh, berakhirnya
zaman es berujung pada
ditemukannya sistem pertanian, dan
kemudian memancing inovasi-inovasi
baru lainnya dalam kebudayaan.

Adanya pandangan
bahwa kebudayaan itu
statis
 Rendahnya minat
sebagian masyarakat
dalam menghayati
kebudayaan daerah
 Rendahnya
apresiasimasyarakat
dalam menghayati
kebudayaan daerah
 Rendahnya apresiasi masyarakat terhadap
nilai-nilai budaya daerah
 Ketertarikan sebagian masyarakat terhadap
pengaruh kebudayaan barat/asing
 Pencitraan yang kuat tentang kebudayaan
Indonesia.
• Problematika
peradaban di Indonesia.
Akibat perkembangan
teknologi yang begitu
pesat, terjadi
transkultur dalam
kesenian tradisional
Indonesia. Diantaranya
dapat dilihat dalam
bidang bahasa,
kesenian dan terutama
kehidupan sosial
• Peristiwa transkultural
seperti itu mau tidak
mau akan berpengaruh
terhadap keberadaan
kesenian kita.
• Padahal kesenian
tradisional kita
merupakan bagian dari
khasanah kebudayaan
nasional yang perlu
dijaga kelestariannya.
• Dengan teknologi
informasi yang semakin
canggih seperti saat ini,
kita disuguhi banyak
alternatif tawaran
hiburan dan informasi
yang lebih beragam,
yang mungkin lebih
menarik jika
dibandingkan dengan
kesenian tradisional
kita.