Transcript Fistum-6 Gerak Pada Tumbuhan

GERAK PADA TUMBUHAN
Gerak pada tumbuhan merupakan gerak sebagian
organ tumbuhan atau kesuluruhan tumbuhan
akibar pengaruh rangsangan atau bukan
pengaruh rangsangan (otonom)
Contoh :
1. Gerak Lokomotris  Gerak pindah tempat Bakeri, alga dan
tumbuhan ber sel satu
2. Gerak Alasotonis  Gerak tumbuhan tinggi akibat
perbedaan tekanan turgor, misalnya gerak daun Mimosa
pudica bila disentuh.
3. Gerak Auksotonis  Gerah bagian tumbuhan akibat
pertumbuhan yang tidak seimbang, Misalnya : Gerak pucuk
tumbuhan ke arah cahaya.
PENGELOMPOKAN GERAK TUMBUHAN
A. Gerak “Taxis”  Gerak keseluruhan pindah
tempat yang ditujukan kepada perangsang.
Dibedakan :
1. Fototaxis  Gerak spora ke arah cahaya
2. Kemotaxis  Gerak bakteri ke arah
Oksigen, gerak sperma ke arah Gukosa.
3. Galvanotaxis  Gerak taxis ke arah aliran
listrik  Contoh : Bakteri yang tertarik
pada Muatan (+) dan (-)
PENGELOMPOKAN GERAK TUMBUHAN
B. Gerak “Tropi”  Gerak sebagian tubuh
tumbuhan yang menuju ke arah rangsangan.
1. Fototropi (+/-)  Gerak tumbuhan ke arah
cahaya (+) atau menjauhi cahaya (-)
2. Kemotropi  Perangsang zat kimia
3. Hidrotropi  Perangsang air
4. Geotropi  Perangsang grafitasi
5. Tigmotropi  Perangsang karena “sentuhan”
PENGELOMPOKAN GERAK TUMBUHAN
C. Gerak “Nasti”  Gerak sebagian tubuh
tumbuhan yang tidak semata-mata ditujukan ke
arah rangsangan.
1. Fotonasti  Mekarnya bunga pukul empat
(Mirabilis jalapa)
2. Niktinasti  Menutupnya daun Species
Leguminoseae di malam hari.
Contoh Lain : mekarnya bunga tumbuhan
diwaktu tertentu  Misal Bunga Sindaguri (Sida
acuta).
fotoperiodisme
Tanggapan tumbuhan terhadap panjang
pendeknya hari yang berkaitan dengan
pembungaan.
A. Tumbuhan Hari Pendek  Waktu siang lebih
pendek dari malam  Tumbuhan berbunga
B. Tumbuhan Hari Panjang  Waktu siang lebih
panjang dari malam  Tumbuhan berbunga
Cttn : Ada tumbuhan yang tidak berpengaruh
pada panjang-pendeknya hari.
SUHU DAN PEMBUNGAAN
Munculnya bunga pada tumbuhan juga
dipengaruhi oleh suhu lingkungan.
Tumbuhan butuh kondisi dingin  Misal :
Tomat, kol dll.
Ada tumbuhan yang pembungaannya butuh
suhu tinggi  Misal Tumbuhan daerah gurun
Cttn : Ada tumbuhan yang tidak berpengaruh
pada suhu.
Reproduksi Tumbuhan
A. Reproduksi secara “Sexual” (generatif)
B. Reproduksi secara “Asexual” (vegetatif)
“Asexual” : ALAMI : Pertunasan, Pembelahan,
Fragmentasi, Rizoma, Umbi.
“Asexual” : Buatan : Stek, Sambung, Nempel,
Runduk, dll.  Mutakhir : Kultur Jaringan