BIOTEKNOLOGI

Download Report

Transcript BIOTEKNOLOGI

BIOTEKNOLOGI
What is Biotechnology?
• Pemanfaatan agensia jasad hidup
(tumbuhan, hewan, dan mikroba) dan
komponen-komponenya (contoh enzim)
dengan menggunakan teknik-teknik
tertentu yang menerapkan prinsip-prinsip
dalam biologi (contoh prinsip dalam
mikrobiologi, biokimia, dan rekayasa)
untuk menghasilkan barang dan jasa.
• Ciri-ciri  adanya agensia jasad hidup,
adanya penggunaan teknologi tertentu,
adanya rekayasa molekuler (bahan
genetik), ruang lingkup (manipulasi jasad
hidup di laboratorium; proses manipulasi:
teknologi fermentasi, teknologi isolasi dan
teknologi enzim)
Where Did Biotechnology Begin?
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
6000SM Pembuatan bir, fermentasi anggur, membuat roti dengan bantuan ragi
4000SM Bangsa Tionghoa membuat yoghurt dan keju dengan bakteria asam
laktat
1665 Penemuan sel oleh Robert Hooke(Inggris) melalui mikroskop.
1880 Mikroorganisme ditemukan
1865 Gregor Mendel menemukan hukum hukum dalam penyampaian sifat induk
ke turunannya.
1919 Karl Ereky, insinyur Hongaria, pertama menggunakan kata bioteknologi
1928, Fred Griffit, menemukan bahwa bakteri Pneumococcus tipe R yang tidak
patogen dapat mengalami transformasi menjadi tipe S yang patogen.
1953 James Watson dan francis Crik menemukan struktur DNA double Helix
1970 Paul Berg berhasil menemukan enzim penyambung molekul DNA
1975 Metode produksi antibodi monoklonal dikembangkan oleh Kohler dan
Milstein
1978 Para peneliti di AS berhasil membuat insulin menggunakan bakteri yang
terdapat pada usus besar
1980 Bioteknologi modern dicirikan oleh teknologi DNA rekombinan. Model
prokariot-nya, E. coli, digunakan untuk memproduksi insulin dan obat lain,
dalam bentuk manusia. Sekitar 5% pengidap diabetes alergi terhadap insulin
hewan yang sebelumnya tersedia)
1992 FDA menyetujui makanan GM pertama dari Calgene: tomat "flavor saver"
2000 Perampungan Human Genome Project
Cakupan Bioteknologi
• Bioteknologi Konvensional  tidak
terarah/apa adanya, belum ada rekayasa,
belum sepenuhnya dikendalikan (contoh:
pembuatan tape, cuka, tempe dll), materi
hayati terbatas pada tingkatan seluler.
• Bioteknologi Modern  Menekankan pada
teknik rekayasa/manipulasi bahan genetik
dan prosesnya, terarah, materi hayati yang
digunakan sampai pada tingkat molekuler.
Cakupan Bioteknologi Modern
• Bidang Pertanian dan Pangan  pengembangan
tanaman transgenik, tanaman tahan terhadap hama,
tanaman toleran terhadap lingkungan bergaram dll.
• Bidang peternakan  pemuliaan dan reproduksi
hewan (contoh: kloning), ICSI, TE, IVF dll.
• Bidang Kesehatan  produksi insulin menggunakan
sel mikroba, produksi vaksin hepatitis B rekombinan,
produksi hormon pertumbuhan dll.
• Bidang industri  produksi enzim-enzim rekombinan,
produksi metabolit sekunder misalnya antibiotik dll.
• Bidang lingkungan  penanganan limbah, ekstraksi
dan akumulasi logam berat, degradasi pestisida dan
senyawa sejenis dll.
Cloning
1 A microneedle
2 The microneedle has emptied
the sheep egg of its own nucleus.
3 DNA from a donor
cell is about to be
deposited in the
enucleated egg.
4 An electric spark will
stimulate the egg to enter
mitotic cell division.
the first cloned sheep
Fig. 13-9, p.214
Derivation and Use of Embryonic Stem
Cell Lines
Isolate inner cell mass
(destroys embryo)
Outer cells
(forms placenta)
Inner cells
(forms fetus)
Day 5-6
Blastocyst
Culture cells
“Special sauce”
(largely unknown)
Liver
Kidney
Heart muscle
Heart
repaired
Apa kelebihan dan Kekurangan
Bioteknologi Konvensional?
Kelebihan 
Relatif murah, teknologi relatif sederhana, pengaruh jangka
panjang umumnya sudah diketahui karena sistimnya sudah
mapan
Kekurangan 
1. Perbaikan sifat genetik tidak terarah,
2. Tidak dapat mengatasi masalah
ketidaksesuaian/inkompatibilitas genetik,
3. Hasil tidak dapat diprakirakan sebelumnya,
4. Memerlukan waktu relatif lama,
4. Seringkali tidak dapat mengatasi perubahan alam
Apa kelebihan dan Kekurangan
Bioteknologi Modern?
Kelebihan 
1.
2.
3.
4.
Perbaikan sifat genetik dilakukan secara terarah,
Dapat mengatasi kendala ketidaksesuaian genetik,
Hasil dapat diperhitungkan,
Dapat menghasilkan jasad baru dengan sifat baru yang
tidak ada pada jasad alami,
5. Waktu yang dibutuhkan singkat,
6. Dapat meningkatkan kualitas dalam menghadapi
kendala alam.
Kekurangan 
Relatif mahal, memerlukan kecanggihan teknologi, dan
pengaruh jangka panjang belum diketahui.
Sampai jumpa pertemuan
berikutnya ya……………