Transcript sia

PERTEMUAN : 1 – 2
SEKILAS GAMBARAN TENTANG
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI – 1 (SIA-1)
STIE BUDDHI - TANGERANG
Oleh: Susanto Wibowo, SE.
M A T E R I:
• Introduction (Pengenalan).
1. Menjelaskan Tentang SIA
- Apakah Sistem Informasi Akuntansi (SIA) itu?
- Dasar-dasar Subsitem SIA
2. Menjelaskan Mengapa Belajar SIA
- Mengapa belajar SIA itu penting ?
- Teknologi Informasi (TI) dan Strategi Perusahaan
- Faktor-faktor yang Mempengaruhi SIA
3. Menjelaskan Dua (2) Dasar Strategi
dan Tiga (3) Dasar Posisi Strategi
Bisnis yang Bisa Diadopsi
- Strategi & Posisi Strategi
- Dua (2) Dasar Strategi
- Tiga (3) Dasar Posisi Strategi
M A T E R I:
4. Peran yang Dimainkan SIA dalam
Rantai Nilai Perusahaan dan
Menjelaskan Bagaimana SIA bisa
Menambah Nilai
- Rantai Nilai (the value chain): Utama dan Pendukung
- Sistem Nilai (the value system)
- Bagaimana SIA dapat Menambah Nilai Suatu
Perusahaan/Organisasi
- Informasi dan Membuat Keputusan
- Struktur Keputusan (Decision Structure)
- Ruang Lingkup Keputusan (Decision Scope)
- Apakah Nilai dari Suatu Informasi
- Masa Depan SIA
INTRODUCTION
(Pengantar)
Introduction (Pengenalan)
• Scott Perry dan Susan Gonzalez
membentuk perusahaan “S & S,
Inc.”, untuk menjual peralatan
rumah tangga kepada publik.
Rencana selanjutnya Scott dan
Susan akan membuat grand opening
”S & S Inc.”dalam lima minggu.
Introduction (Pengenalan)
• Jenis keputusan penting apa yang harus
dilakukan dan di buat oleh Scott dan
Susan ?
- Bagaimana mereka mengatur catatan
akuntansinya ?
- Bagaimana merancang serangkaian
prosedur untuk memastikan bahwa mereka
memenuhi semua kewajiban mereka baik
kepada pemasok, pelanggan dan terhadap
pemerintah
- Bagaimana harga produk mereka ?
Introduction (Pengenalan)
- Apakah akan melakukan
penjualan secara kredit, apa
syaratnya dan bagaimana cara
melacak secara akurat pelanggan
yang berhutang dan pelanggan
yang telah membayar.
- Bagaimana cara mempekerjakan,
melatih, dan mengawasi
karyawan mereka.
- Bagaimana cara untuk melacak
arus kas.
1
MENJELASKAN TENTANG
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)
- Apakah Sistem Informasi Akuntansi itu ?
- Dasar-dasar Subsitem SIA
Apakah Sistem Informasi
Akuntansi (SIA) itu ?
• Apakah yang dimaksud dengan SIA?
Adalah Sebuah sistem yang berisi sekumpulan
komponen dua atau lebih yang saling terkait
yang berinteraksi untuk mencapai tujuan.
Sebuah sistem informasi akuntansi (SIA) terdiri
dari orang (SDM), prosedur (POS=Prosedur Operasional
Standar), dan teknologi informasi (computerisasi).
Sistem hampir selalu terdiri dari yang lebih kecil
yaitu subsistem, yang masing-masing
melaksanakan fungsi tertentu untuk mendukung
sistem yang lebih besar.
Apakah Sistem Informasi
Akuntansi (SIA) itu ?
• Apa sajakah fungsi penting SIA
di dalam sebuah organisasi /
perusahaan ?
1. Mengumpulkan dan menyimpan data
tentang aktivitas dan transaksi. (DATA)
2. Memproses data menjadi informasi
yang berguna untuk membuat suatu
keputusan. (PROSES)
3. Memberikan pengendalian yang
memadai untuk menjaga aset organisasi.
(PENGENDALIAN)
Dasar-dasar Subsistem SIA
1 Siklus pengeluaran: melibatkan kegiatan membeli dan
membayar untuk barang atau jasa yang digunakan oleh
organisasi.
2 Siklus produksi: melibatkan kegiatan mengubah bahan
baku dan tenaga kerja ke barang jadi.
3 Sumber daya manusia / siklus penggajian: melibatkan
kegiatan mempekerjakan dan membayar karyawan.
4 Siklus pendapatan: melibatkan kegiatan menjual barang
atau jasa dan mengumpulkan pembayaran untuk
penjualan itu.
5 Siklus pembiayaan: melibatkan kegiatan mendapatkan
dana yang diperlukan untuk menjalankan organisasi,
membayar kreditur, dan mendistribusikan keuntungan
kepada investor.
Gambaran: Dasar-dasar
Subsistem SIA
Siklus
Siklus
Siklus
Pembiayaan
Pengeluaran
SDM/Gaji
(Financing Cycle)
(Expenditure Cycle)
(Human Resources)
Buku Besar & Sistem Pelaporan
(General Ledger & Reporting System)
Siklus
Siklus
Produksi
Pendapatan
(Production Cycle)
(Revenue Cycle)
2
MENJELASKAN MENGAPA
BELAJAR SIA
- Mengapa Belajar SIA Itu Penting ?
- Teknologi Informasi (TI) dan Strategi Perusahaan
- Faktor-faktor yang Mempengaruhi SIA
Mengapa Belajar SIA itu Penting ?
• Dalam Pernyataan Konsep Akuntansi Keuangan
No.2, FASB menyatakan bahwa:..
- Akuntansi didefinisikan sebagai suatu sistem
informasi.
- Menyatakan bahwa tujuan utama akuntansi
adalah untuk memberikan informasi yang
berguna untuk pengambilan pembuat keputusan
(pihak manajemen).
Mengapa Belajar SIA itu Penting ?
• Perubahan Komisi Pendidikan Akuntansi
merekomendasikan agar kurikulum akuntansi
harus menekankan bahwa akuntansi adalah
suatu identifikasi informasi, pengembangan,
pengukuran, dan proses komunikasi.
• Bahwa kurikulum akuntansi menekankan :
- Penggunaan informasi dalam pengambilan
keputusan.
- Sifat, desain, penggunaan, dan implementasi dari
SIA.
- Pelaporan informasi keuangan.
Mengapa Belajar SIA itu Penting ?
• Auditor : perlu memahami sistem yang
digunakan untuk menghasilkan laporan
keuangan perusahaan.
• Pajak profesional : perlu pemahaman yg
cukup tentang SIA sehingga klien menjadi
percaya diri bahwa informasi yang
digunakan untuk perencanaan pajak dan
kepatuhan membayar pajak secara
lengkap dan akurat.
Mengapa Belajar SIA itu Penting ?
• Salah satu tipe yang tumbuh paling
pesat konsultasi jasa mencakup
desain, seleksi, dan
pelaksanaan SIA yang baru.
• Sebuah survei yang dilakukan oleh
Lembaga Akuntan Manajemen
(LAM) menunjukkan
bahwa pekerjaan yang
berhubungan dengan sistem
akuntansi merupakan kegiatan
yang paling penting yang dilakukan
oleh akuntan perusahaan.
Teknologi Informasi dan Strategi
Perusahaan
• Survei yang sama dilakukan oleh
Lembaga Akuntan Manajemen (LAM)
juga
menunjukkan bahwa pekerjaan yang
paling penting kedua kegiatan akuntan
perusahaan untuk jangka panjang
adalah perencanaan strategis (Renstra).
• Salah satu aspek penting dari topik ini
adalah bagaimana menyelaraskan
teknologi informasi (TI) dengan strategi
organisasi.
Contoh: proses transaksi yang rumit dan cepat, tepat dan akurat....bahkan secara
online.
Teknologi Informasi dan Strategi
Perusahaan
• Teknologi Informasi (TI) mempengaruhi
perkembangan desain sebuah SIA yang baru.
• Apa dasar persyaratan yang diperlukan untuk
mengevaluasi biaya dan manfaat dari
perkembangan TI baru?
• Mengembangkan pemahaman dasar ...
- Strategi perusahaan.
- Bagaimana perkembangan TI dapat digunakan untuk
melaksanakan strategi organisasi yang ada.
- Bagaimana perkembangan TI dapat digunakan untuk
membuat kesempatan untuk mengubah strategi yang ada.
Teknologi Informasi dan Strategi
Perusahaan
• Karena sebuah fungsi SIA dalam sebuah
organisasi, itu harus dirancang untuk
mencerminkan nilai-nilai dari budaya
organisasi.
Misal: mencerminkan Nilai-nilai budaya Perusahaan/kantor yang
berbasiskan cyber teknologi.... Bukan perusahaan tradisionil  sangat
mempengaruhi nilai-nilai dari budaya organisasi perusahaan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Desain SIA
Budaya Organisasi
Strategi
(Organizational Culture)
(Strategy)
SIA
Keterangan:
Budaya organisasi (tertuju pada
pengembangan intern) dan
Strategi (tertuju pada ekstern)
perusahaan sangat
mengharapkan kontribusi dari TI
dan SIA
Teknologi Informasi
(Information Technology)
Kaitan TI &
Strategi lihat
bab
selanjutnya
PERTEMUAN - 2
• TO BE CONTINUE…….
PERTEMUAN – 2
SEKILAS GAMBARAN TENTANG
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI – 1 (SIA-1)
STIE BUDDHI - TANGERANG
Oleh: Susanto Wibowo, SE.
M A T E R I:
3. Menjelaskan Dua (2) Dasar
Strategi dan Tiga (3) Dasar Posisi
Strategi Bisnis yang Bisa Diadopsi
- Strategi & Posisi Strategi
- Dua (2) Dasar Strategi
- Tiga (3) Dasar Posisi Strategi
M A T E R I:
4. Peran yang Dimainkan SIA dalam
Rantai Nilai Perusahaan dan
Menjelaskan Bagaimana SIA bisa
Menambah Nilai
- Rantai Nilai (the value chain): Utama dan Pendukung
- Sistem Nilai (the value system)
- Bagaimana SIA dapat Menambah Nilai Suatu
Perusahaan/Organisasi
- Informasi dan Membuat Keputusan
- Struktur Keputusan (Decision Structure)
- Ruang Lingkup Keputusan (Decision Scope)
- Apakah Nilai dari Suatu Informasi
- Masa Depan SIA
3
MENJELASKAN DUA (2) DASAR
STRATEGI DAN TIGA (3) DASAR
POSISI STRATEGIS BISNIS YANG
BISA DIADOPSI
- Strategi dan Posisi Strategis
- Dua (2) Dasar Strategi
- Tiga (3) Dasar Posisi Strategis
Strategi & Posisi Strategis
• Dua (2) Dasar STRATEGI
1. Untuk menjadi produsen dengan biaya
rendah dari pesaing  Contoh: Produk negara Chiness yang murahmeriah.
2. Untuk membedakan produk dan layanan dari
pesaing  Contoh: Produk negara Chiness + Jepang dibandingkan dengan
Produk negara Barat (khusunya Mobil).
Contoh: Setiap perusahaan pasti mempunyai kekuatan, kelemahan, kesempatan
dan Ancaman lihat analisa SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, Treat)
Strategi & Posisi Strategis
• Tiga (3) Dasar POSISI STRATEGIS
1. Berdasarkan Keaneka-ragaman  berkaitan
dengan jenis produk yang beraneka ragam + peluang usaha (Contoh: Garuda Food –
aneka produk – Perlu teknologi informasi yang handal)
2. Berdasarkan Kebutuhan  pemenuhan kebutuhan
konsumen (khususnya berkaitan dengan informasi yang tepat dan akurat)
3. Berdasarkan Akses  teknologi informasi (negara maju –
dunia cyber.
Strategi & Posisi Strategis
• Peran apakah yang dimainkan oleh
SIA dalam membantu organisasi
mengadopsi dan memelihara posisi
strategis?
- Pengumpulan data tentang aktivitas
masing-masing
- Mengubah data menjadi informasi
yang dapat digunakan oleh manajemen
untuk mengkoordinasikan kegiatan
mereka.
Contoh:
Pengolahan Data Elektronik (PDE)  data mentah transaksi
di input – di proses – di laporkan (ouput).
4
PERAN YANG DIMAINKAN SIA DALAM
RANTAI NILAI PERUSAHAAN DAN
MENJELASKAN BAGAIMANA SIA BISA
MENAMBAH NILAI:
- Rantai Nilai (the value chain): Utama dan Pendukung
- Sistem Nilai (the value system)
- Bagaimana SIA dapat Menambah Nilai Suatu
Perusahaan/Organisasi
- Informasi dan Membuat Keputusan
- Struktur Keputusan (Decision Structure0
- Ruang Lingkup Keputusan (Decision Scope)
- Apakah Nilai dari Suatu Informasi
- Masa Depan SIA
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Rantai Nilai (Value Chain)
Tujuan utama dari setiap bisnis adalah
untuk memberikan nilai bagi
pelanggannya.
Sebuah bisnis akan menguntungkan
jika nilai itu menciptakan lebih besar
dari biaya produksi baik produk atau
jasa.
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Rantai Nilai (Value Chain)
Rantai nilai suatu organisasi terdiri dari
sembilan kegiatan yang saling terkait
secara kolektif yang menggambarkan
segala sesuatu.
Lima (5) kegiatan utama terdiri dari
kegiatan yang dilakukan dalam rangka
menciptakan, pasar, dan memberikan
produk dan layanan kepada pelanggan dan
juga untuk memberikan layanan pascapenjualan dan dukungan.
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Rantai Nilai Kegiatan Utama
Angkutan
Logistik Masuk
Operasi
(Operations)
(Inbound Logistics)
Pemasaran &
Penjualan
(Marketing & Sales)
Angkutan
Logistik Keluar
(Outbound Logistics)
Pelayanan
(Service)
Rantai Nilai akan terjadi berbagai jenis transaksi:
Angkutan Logistik Masuk (ALM): Bahan baku  Bahan baku masuk ke dalam proses pengolahan dalam Operasi
produksi/pabrikasi  Angkutan Logistik Keluar (ALK) membawa barang jadi ke Gudang/Pergudangan untuk di
pasarkan Bagian Pemasaran & Penjualan siap menjual barang jadi  Bagian Pelayanan akan melayani
konsumen dalam hal pembayaran tunai/kredit bahkan purna jual barang tersebut.
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Rantai Nilai PENDUKUNG Kegiatan Utama
Kegiatan empat rantai nilai Pendukung memungkinkan untuk
mendukung rantai nilai kegiatan-kegiatan utama agar dapat dilakukan
secara efisien (biaya) dan efektif (waktu).
Infrastruktur
Teknologi
(Infrastructure)
(Technology)
Infrastruktur: berkaitan
dengan keadaan fisik
perusahaan (gedung, tanah,
dll).
Teknologi: menunjang
teknologi informasi untuk
intern/eksternal perusahaan.
SDM: karyawan baik dari top
manajemen sampai level
bawah
SDM
Pembelian
(Human Resources)
(Purchasing)
Pembelian: Suatu departemen
yang mempunyai fungsi
pembelian (bahan
baku/setengah jadi/barang jadi
untuk perusahaan dagang)
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Sistem Nilai
Konsep Rantai Nilai (value chain) dapat
diperpanjang oleh organisasi/perusahaan
dan harus mengakui bahwa
organisasi/perusahaan berinteraksi dengan
pemasok(supplier’s), distributor, dan
pelanggan (customer’s/buyer’s).
Sebuah rantai nilai organisasi dan nilai
rantai pemasok, distributor, dan
pelanggan secara bersama membentuk
suatu sistem nilai.
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
Gambaran Sistem Nilai  Sebuah rantai nilai organisasi dan nilai rantai
pemasok, distributor, dan pelanggan secara bersama membentuk suatu sistem nilai
Rantai Nilai
Pemasok
Rantai Nilai
Perusahaan
(Supplier’s Value Chain)
(Company’s Value Chain)
Rantai Nilai
Sistem Distribusi
Rantai Nilai
Pembeli
(Distribution’s System
Value Chain
(Buyer’s Value Chain)
Bagaimana SIA Dapat
Menambah Nilai Bisnis ?
• Sebuah SIA menambah nilai ...
- Dengan memberikan informasi yang akurat
dan tepat waktu untuk melakukan berbagai
kegiatan rantai nilai.
• SIA yang dirancang dengan baik dapat lebih
meningkatkan efisiensi dan efektivitas
kegiatan oleh ...
- Meningkatkan kualitas dan mengurangi
biaya produk atau jasa.
- Meningkatkan efisiensi.
- Pengambilan keputusan ditingkatkan.
- Berbagi pengetahuan.
• SIA yang dirancang dengan baik juga dapat
membantu laba suatu organisasi dengan
meningkatkan
efisiensi dan efektivitas sistem nilainya.
Informasi dan Membuat Keputusan
• Apakah informasi itu?
Istilah data, mengacu pada setiap dan
semua fakta yang dikumpulkan, disimpan,
dan diproses oleh sistem informasi.
• Informasi adalah data yang telah
diorganisir dan diproses sehingga
bermakna/berarti /berguna.
Informasi dan Membuat Keputusan
• Karakteristik Informasi yang Berguna
Relevan
Tepat Waktu
(Relevant)
(Timely)
Handal
Dimengerti
(Reliable)
(Understanable)
Komplet
Diverifikasi
(Complete)
(Verifiable)
Informasi itu harus: Relevan
(cocok), Handal dapat
dipertanggung jawabkan,
Tepat waktu (On-time),
dimengerti memudahkan
pelanggan, komplet berkaitan
dengan informasi yang detail
dan jelas, diverifikasi semua
data yang akurat dan tepat
tidak salah-salah.
Informasi dan Membuat Keputusan
• Pengambilan keputusan apa ?
Membuat suatu Keputusan meliputi langkah-langkah
berikut:
1. Mengidentifikasi masalah.
2. Pilih metode untuk memecahkan masalah.
3. Kumpulkan data yang diperlukan untuk
melaksanakan model putusan (model kebijakan
atau model prosedur standar operasional).
4. Interpretasikan output dari model.
5. Mengevaluasi manfaat setiap alternatif.
6. Pilih dan menjalankan solusi pilihan terbaik.
Keputusan dapat dikategorikan sebagai berikut:
- Dalam hal tingkat struktur keputusan yang ada.
- Dalam hal ruang lingkup keputusan.
Struktur Keputusan
• Keputusan terstruktur yang berulang, rutin, dan cukup
mengerti bahwa mereka dapat didelegasikan kepada
karyawan dengan tingkatan yang lebih rendah di
organisasi.
Contoh Apa ?
• Keputusan Semistructured dicirikan oleh aturan yang
lengkap untuk pengambilan suatu keputusan dan
kebutuhan untuk penilaian subjektif dan penilaian untuk
melengkapi analisis formal data.
Contoh Apa ?
• Keputusan tidak terstruktur yang tidak berulang dan
sifatnya tidak rutin.
Contoh Apa?
Ruang Lingkup Keputusan
Keputusan sangat bervariaasi tergantung
dalam hal efek ruang lingkup mereka.
• Pengendalian operasional berkaitan
dengan efektif dan efisien kinerja tugas
tertentu.
• Manajemen pengendalian berkaitan
dengan penggunaan sumber daya yang
efektif dan efisien untuk mencapai tujuan
organisasi.
• Perencanaan strategis berkaitan dengan
menetapkan tujuan dan kebijakan
organisasi untuk mencapai tujuan tersebut
Masa Depan SIA
• Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERPEnterprise Resource Planning) adalah
perkembangan baru yang mengintegrasikan semua
aspek operasi perusahaan dengan perusahaan SIA
tradisional.
Hal penting yang mendasari sistem ERP adalah
kebutuhan dan nilai lintas fungsional.
Integrasi (terpadu) data keuangan dan lainnya
nonfinansial operasi data.
• Perencanaan sumber daya perusahaan, atau
sering disingkat ERP dari istilah bahasa Inggrisnya,
enterprise resource planning, adalah sistem
informasi yang diperuntukkan bagi perusahan
manufaktur maupun jasa yang berperan
mengintegrasikan dan mengotomasikan proses
bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi,
produksi maupun distribusi di perusahaan
bersangkutan.
SOAL - KASUS