Hukum Kebendaan Perdata Pertemuan 10

Download Report

Transcript Hukum Kebendaan Perdata Pertemuan 10

JAMINAN FIDUCIA
PERTEMUAN KE 11
• Fiducia berasal dari kata fides yang berarti
kepercayaan. Fiducia ini merupakan salah satu
lembaga jaminan yang dulu pernah hanya dapat
dijaminkan atas benda-benda bergerak seperti
halnya pada lembaga gadai.
• Pada dasarnya fiducia adalah suatu perjanjian
accessoir antara debiur dan kreditur yang isinya
pernyataan penyerahan hak milik secara
kepercayaan atas benda-benda bergerak milik
debitur kepada kreditur namun benda-benda
tersebut masih tetap dikuasai oleh debitur
sebagai peminjam pakai dan bertujuan hanya
untuk jaminan atas pembayaran kembali uang
pinjaman.
•
Utk penyerahannya dilakukan secara constitutum
possessorium artinya penyerahan dengan melanjutkan
penguasaan atas benda-benda yang bersangkutan karena
benda-benda tersebut memang masih berada di tangan
debitur.
• Lembaga jaminan fiducia ini sebenarnya sudah sangat tua
krn telah dikenal dan digunakan dlm masyarakat hk Romawi.
Bahkan hk Romawi mengenal 2 macam lembaga fiducia
yaitu
1. fiducia cum creditore contracta yg berarti janji kepercayaan
yang dibuat dengan kreditur yang intinya adalah bahwa
debitur akan mengalihkan kepemilikan atas suatu benda kpd
krediturnya sbg jaminan utk utangnya dgn kesepakatan
bahwa debitur tetap akan menguasai secara fisik benda tsb
dan bahwa kreditur akan mengalihkan kembali kepemilikan
tsb kpd debitur bilamana utangnya sudah dibayar lunas.
2. Fiducia cum amico contracta yg artinya janji kepercayaan
yang dibuat dgn seorang teman. pada dasarnya lembaga
fiducia Cuma amico contracta ini sama dengan lembaga trust
sebagaimana yang dikenal dalam sistem hukum anglo saxon
(common law)
• Penetapan bahwa objek jaminan fiducia
adalah benda bergerak pada tahun 1985
mengalami perubahan lagi sehubungan
dengan berlakunya UU No. 16 Tahun 1985
tentang rumah susun (UURS) yg
menyimpulkan bahwa fiducia dapat
dibebankan atas benda tidak bergerak.
• Menurut pasal 1 angka 8 UURS, fiducia
adalah hak jaminan yangb berupa
penyerahan hak atas benda berdasarkan
kepercayaan yang disepakati sbg jaminan
bagi pelunasan piutang kreditur.
• CIRI-CIRI FIDUCIA :
1. Accessoir
2. Sbg jaminan pelunasan hutang
3. Constitutum possessorium
4. Droit de preference
5. Parate execusi (eigenmachtige Verkoop)
• CARA MENGADAKAN FIDUCIA :
1. Dilakukan perjanjian pinjam meminjam uang
(hutang piutang) antara debitur dan kreditur
sehingga menimbulkan hak dan kewajiban,
jadi sifatnya masih konsensual dan obligatoir
yaitu baru melahirkan hak yg bersifat
persoonlijk.
2. Dilakukan penyerahan benda-benda oleh debitur
kepada kreditur yg sifatnya masih abstrak krn benda
fiducia tetap berada dalam kekuasaan debitur
selaku pemberi fiducia. Penyerahan benda-benda
tsb dilakukan secara constitutum possesorium ayitu
penyerahan dengan melanjutkan kekuasaan atas
benda-benda ybs artinya benda memang masih
tetap dikuasai debitur walaupun hak miliknya telah
berpindah kpd kreditur.
3. Perjanjian pinjam pakai, antara pemberi
fiducia/debitur dan penerima fiducia /kreditur
dilakukan perjanjian bahwa kreditur selaku pemilik
baru benda-benda yg dijaminkan meminjam
pakaikan hak milik atas benda yg memang masih
ada dlm kekuasaan pemberi fiducia kpd pemberi
fiducia tsb atas dasar kepercayaan.
•
KELEMAHAN FIDUCIA SEBELUMNYA
BERLAKUNYA UU NO. 42 TAHUN 1999:
1. Tidak didaftarkan
dengan tdk didaftarkannya benda jaminan
fiducia, dpt mengakibatkan adanya
ketidakpastian hk khususnya bagi pihak ketiga
yg jujur yg bermaksud memilikinyanamun tdk
mengetahui dgn pasti apakah benda yg ada
dlm kekuasaan seorang bezitter/ debitur sudah
dijadikan jaminan fiducia/belum
2. Tidak ada asas publisitas dan spesialitas
3. Kemungkinan penyalahgunaan benda jaminan
4. penyusutan/berkurangnya nilai benda jaminan
5. Mengalami kesulitan dalam pelaksanaan
eksekusinya
• FIDUCIA MENURUT UU NO. 42 TAHUN 1999
TENTANG JAMINAN FIDUCIA :
Jaminan fiducia :
adalah hak jaminan atas benda bergerak baik yg berwujud
maupun yg tdk berwujud dan benda tdk bergerak
khususnya bangunan yang tdk dpt dibebani Hak
Tanggungan sebagaimana dimaksud dlm UU No. 4
Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan yg tetap berada
dlm penguasaan pemberi fiducia, sebagai agunan bagi
pelunasan utang ttt yg memberikan kedudukan yg
diutamakan kpd penerima fiducia thd kreditor lainnya.
• Objek Jaminan Fiducia :
adalah benda apapun yg dpt dimiliki dan hak
kepemilikannya itu dpt dialihkan. Benda-benda yg
dimaksud dpt berupa benda berwujud maupun tdk
berwujud, terdaftar maupun tdk terdaftar, bergerak
maupun tdk bergerak.
•
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
CIRI-CIRI DAN SIFAT JAMINAN FIDUCIA
Jaminan kebendaan
Accessoir
Droit de suite/zaaksgevolg
Droit de Preference
Constitutum Possessorium
Jaminan Pelunasan hutang
Asas Publisitas
Asas Spesialitas
Dpt diberikan kpd lebih dari seorang penerima
fiducia/kreditur
10. Tdk boleh ada fidicia ulang (ganda)
11. Parate eksekusi (Eigenmachtige Verkoop)
• Terjadinya jaminan fiducia :
1. Antara pemberi fiducia dan penerima fiducia
dilakukan utk serah terima benda sbg jaminan
fiducia yg dicantumkan dlm perjanjian pinjam
meminjam uang sbg perjanjian pokok.
2. Kemudian dilakukan perjanjian
pembebanan/pemberian jaminan fiducia.
3. Sbg tahap terakhir dilakukan pendaftaran
benda yg dibebani dgn jaminan fiducia yg
dilakukan di kantor Pendaftaran Fiducia.
Kantor pendaftaran fiducia kemudian mencatat
jaminan fiducia dlm buku daftar fiducia.
Dengan dicatatnya jaminan fiducia dlm buku
daftar fiducia maka sejak tanggal itu pula
jaminan fiducia lahir
•
EKSEKUSI JAMINAN FIDUCIA :
Bagaimana caranya melakukan eksekusi jaminan fiducia,
pasal 29 ayat 1 menyatakan bahwa apabila
debitur/pemberi fiducia cidera janji eksekusi terhdap
benda yg menjadi objek Jaminan Fiducia dpt dilakukan
dgn cara :
a. Pelaksanaan titel eksekutorial sebagaimana dimaksud
dlm pasal 15 ayat 2 oleh penerima gadai
b. Penjualan benda yg menjadi ojek jaminan fiducia atas
kekuasaan penerima fiducia sendiri mll pelelangan
umum serta mengambil pelunasan piutang dari hasil
penjualan
c. Penjualan di bawah tangan yg dilakukan berdasarkan
kesepakatan pemberi dan penerima fiducia jika
dengan cara demikian dpt diperoleh harga tinggi yg
menguntungkan para pihak.
• HAPUSNYA JAMINAN FIDUCIA :
1. Karena jaminan fiducia merupakan perjanjian
ikutan dari suatu perjanjian pokok maka dgn
sendirinya/demi hk jaminan fiducia akan hapus
dengan hapusnya hutang pokok. Hapusnya
hutang dpt terjadi krn pelunasan, sedangkan
bukti hapusnya hutang adalah berupa
keterangan yg dibuat oleh kreditur.
2. Karena pelepasan hak atas jaminan fiducia
oleh penerima fiducia
3. Karena musnahnya benda yg menjadi objek
jaminan fiducia namun tdk menghapuskan
klaim asuransi