PEMULIAAN POHON HUTAN V. Produksi Benih dan Kebun Benih

Download Report

Transcript PEMULIAAN POHON HUTAN V. Produksi Benih dan Kebun Benih

IV. Produksi Benih Dan Kebun Benih
Aplikasi program pemuliaan terdiri dari 2 hal yaitu :
1. Melanjutkan pengembangan pohon-pohon yang
dimuliakan untuk memperoleh benih yang benar-benar
unggul.
2. Mengusahakan produksi dari pohon-pohon ter”improve”
yang tersedia secara besar-besaran, untuk menunjang
program pembuatan tanaman.
Produksi Benih masih dalam program penelitian
dimanfaat masa mendatang.
4/13/2015
1
MASALAH POKOK PRODUKSI BENIH UNTUK PROGRAM
OPERASIONAL
- Penentuan jumlah benih yang diperlukan
- Pengalaman
- Pengetahuan kapasitas benih yang dapat dihasilkan oleh species
- Perlakuan untuk meningkatkan produktifitas benih
- Daya kecambah dapat dipertahankan
USAHA MEMPEROLEH BENIH YANG UNGGUL SECARA UMUM DAPAT
DIKLASIFIKASIKAN MENJADI 2 TAHAP
1. Keperluan benih unggul jangka pendek :
yaitu benih-benih dapat diperoleh melalui pemilihan dan
penunjukan pohon plus (plus tree), tegakan yang baik (plus stands),
tegakan benih (seed Production area) dan sumber benih yang telah
terbukti (seed from prosen sources).
4/13/2015
2
2. Keperluan benih unggul jangka panjang
yaitu usaha-usaha memperoleh benih yang benar-benar unggul,
lewat pembuatan kebun-kebun benih (seed orchards).
KEPERLUAN BENIH UNGGUL JANGKA PENDEK
a. Biji dari pohon yang berfenotip baik (plus tree).
- native
- exotics
- pemilihan pohon 12-25 pohon per ha
b. Biji dari tegakan-tegakan yang baik (plus stands)
- perolehan genetik lebih rendah
- harga biji lebih murah
- menghasilkan seedlot yang level kekerabatannya cukup
dibandingkan dengan individu pohon.
4/13/2015
3
c. Biji dari tegakan benih (seed stand) atau areal produksi benih (seed
production area)
- Tegakan benih digunakan secara luas pada program yang
baru, terutama species exotic. Di dalam tegakan benih
pohon yang berfenotip jelek ditebang dan pohon yang
bagus ditinggalkan untuk saling membuahi (crossing).
- Terseleksi berdasarkan kwalitas fenotife.
TIGA HAL YANG MENYEBABKAN AREAL PRODUKSI BENIH MENJADI
PENTING :
1. Biji-biji yang dikumpulkan dari areal penghasil benih, telah mempunyai
kwalitas genetik yang lebih unggul dari biji yang dikumpulkan secara
komersial, terutama dalam hal adaptasinya, sifat batangnya dan tajuk serta
resistensinya terhadap hama dan penyakit.
4/13/2015
4
2. Apabila areal produksi benih dibangun pada tegakan alam (beberapa
tegakan tanaman) maka berarti asal geografisnya pohon induk telah
diketahui sehingga dapat dianggap sebagai sumber benih yang cocok
untuk dikembangkan terutama species-species “native”
3. Areal produksi benih adalah sumber benih yang dapat dipercaya
terutama dari segi kemampuannya beradaptasi dengan
lingkungannya dan dari harganya yang terjangkau.
SPESIFIKASI STREAL PRODUKSI BENIH (SPA)
- Umur yang baik ;
Pinus caribaea : 20 – 40 th
Pinus oocarpa : 10 – 20 th
Pinus merkusii : 10 – 30 th
Eucalyptus
: 3 – 4 th
Pohon jati mulai berbuah umur : 12-15 th
- Luas ; minimum 10 acre (4 ha)
- Jumlah pohon per hektar ; 50 pohon per acre atau 125 pohon/ha
4/13/2015
5
SELEKSI POHON UNTUK AREAL PRODUKSI BENIH (SPA)
- Persyaratan sebagai SPA :
1. Vigoritas tinggi
2. Batang lurus
3. Percabangan ideal
4. Bebas hama dan penyakit
- Penjarangan keras
- Jalur isolasi berkisar 100-200 meter
PENJARANGAN PADA AREAL PRODUKSI BENIH (SPA)
- Waktu penjarangan
- Kecermatan penjarangan (Resiko kerusakan tegakan tinggal minimal)
4/13/2015
6
MANAJEMEN PADA AREAL PRODUKSI BENIH
1. Pembersihan areal produksi benih (SPA)
2. SPA semi permanen sebelum dilakukan pengunduhan terlebih
dahulu dilakukan penaksiran produksi benih dari bawah tegakan
3. Pengumpulan cone/buah dari SPA semi permanen lebih mahal
karena diperlukan pemanjat yang profesional
BIJI DARI SUMBER-SUMBER BENIH YANG TERBUKTI BAIK
Apabila sebagian besar benih secara operasional menghasilkan
tanaman-tanaman yang baik pada tahun-tahun awal penanaman,
bahwa benih yang digunakan tersebut dikumpulkan dari sumber
benih yang cocok.
4/13/2015
7
KEBUTUHAN BENIH UNGGUL JANGKA PANJANG
BERASAL DARI KEBUN BENIH
Keb un Benih (KB) adalah suatu areal dimana biji-biji yang
dihasilkan dari areal tersebut akan mencapai pertambahan
genetic terbesar, dalam waktu sesingkat mungkin dan biaya
semurah mungkin (zobel, 1964).
Kebun Benih (KB) adalah suatu tanaman dari clone atau
keturunan yang terseleksi, yang diisolasi atau diatur
penempatannya sedemikian sehingga terhindar dari serbuk
liar, dan dikelola untuk menghasilkan biji yang banyak dan
mudah dipanen (Feilberg dan soegaard, 1975).
4/13/2015
8
TIPE KEBUN BENIH
KB Vegetatif
KB Semai
(Clonal seed orchard)
(Seedling seed-Orchard)
Keuntungan :
Keuntungan :
a.
Pelestarian sifat genetik yang baik
a.
Mudah pengerjaannya
b.
Perolehan genetik maximum
b.
c.
Produksi benih dan buah lebih awal
Kepentingan produksi benih
dan uji keturunan dapat
digabung sekaligus
d.
Problema perkawinan kerabat dapat
dicegah
c.
Problem pembiakan vegetatif
d.
Pohon induk banyak Variasi
genetik yang luas
e.
Kesempatan pemuliaan berikutnya
lebih terbuka
4/13/2015
9
GENERASI KEBUN BENIH
Kebun benih biasanya dikatagorikan berdasarkan generasi yaitu generasi
pertama, kedua dan seterusnya
PEMILIHAN LOKASI KEBUN BENIH
- Kondisi iklim sesuai
- Mudah dijangkau
- Bebas hama dan penyakit
- Cukup luas
- Tanah bertekstur lempung berpasir (sandy loam)
- Tanah cukup dalam > 1 m top soil 20 – 40 cm
- Cukup air
- Lahan tidak untuk kepentingan keperluan lain (jangka
panjang)
4/13/2015
10
UKURAN KEBUN BENIH
- Species dan jumlah biji yang diperlukan
- Kebun benih jati 200 kg/ha atau 2 kg per pohon (3.600 butir)
PENANAMAN KEBUN BENIH
- SEEDLING 1 x 1 m, 2 x 2 m,  6 x 6 m ; 10 x 10 m
- CLONAL 4 x 4 m, 5 x 5 m,  Atau lebih lebar ± 12 s/d 16 m
- Bahan atau materi  plus trees  seed
- Bahan atau materi  plus trees  clone
4/13/2015
11
JALUR ISOLASI PADA KEBUN BENIH
- Pencegahan 80-90 % tepungsari yang terbawa angin
antara 150-200 m
BANYAKNYA GENOTIPE DAN PENYEBARANNYA DALAM KEBUN
BENIH
- Semakin banyak variasi genetik semakin baik
MANAJEMEN KEBUN BENIH
a. Manajemen Tanah
c. Pemupukan e. Problem terhadap hama
b. Permukaan tanah
d. Irigasi
f. Pembungaan
4/13/2015
12
Catatan:
1. Kebun Benih sebagai Unit
2. Individu pohon atau Klon
Informasi KB sebagai suatu unit :
a. Pemupukan dan pengapuran
b. Irigasi
c. Pengolahan tanah, waktu, kedalaman, arah
d. Pengendalian terhadap hama dan penyakit
e. Pemangkasan
f. Penjarangan
g. Kondisi sehubungan dengan fenomena lingkungan maupun biologi
4/13/2015
13
Informasi masing-masing klon pada KB :
a. Metode dan saat pembuatan
b. Tingkat inkompatibilitas (ketidaksesuaian)
c. Pembungaan
d. Kon (buah) dan produksi benih
e. Kelemahan khusus biji terhadap hama dan penyakit
f. Penanganan khusus dalam satu klon
4/13/2015
14
Benih
Adalah biji tanaman yang digunakan untuk tujuan
pertanaman.
Benih
Adalah simbol dari suatu permulaan, ia merupakan inti dari
kehidupan di alam semesta dan yang paling penting adalah
kegunaannya sebagai penyambung dari kehidupan tanaman
(Sutopo, 2004).
4/13/2015
15
4/13/2015
16