Pendidikan Agama THM Selasa, 11Agts`09 Ida Kristin Sianipar

Download Report

Transcript Pendidikan Agama THM Selasa, 11Agts`09 Ida Kristin Sianipar

Religion
gabungan
Ida Kristin Sianipar
Topik :
Pemahaman Hidup
Beragama
Tujuan :
- Mahasiswa memahami konsep Agama
- Mahasiswa mengetahui nilai dan fungsi
Agama
- Mahasiswa dapat hidup sesuai dengan
Agama mereka, yang seharusnya
terwujud dalam
kehidupan sehari2 dalam relasi dengan
sesama
Confusius berkata :
“kita boleh berbuat apa saja,
semau kita, seumur hidup kita;
mencuri, menyiksa, menipu…
pokoknya apa saja”.
Murid :
“guru, kok enak banget
ya, apakah ada
syaratnya?”
Confusius :
“syaratnya sangat ringan
kok, kalian boleh
berbuat jahat seumur
hidup kalian, tetapi
cukup satu hari saja
sebelum meninggal
dunia, jadilah orang
baik”
Murid :
“tapi guru, kita kan
tidak tahu, kapan kita
akan meninggal
dunia?”
Confusius :
“oleh karena itu, anggaplah besok
kamu akan meninggal dunia.
Jadilah orang baik hari ini!!”
Mudah bukan???? Jalanilah!!!!!
Indonesia  Negara
beragama
Mengapa kehidupan
moralitas masyarakat
semakin menurun padahal
agama2 mengalami
perkembangan yang
pesat?
Mengapa banyak orang hanya
kelihatan saleh/ rohani hanya
bagian luarnya saja
Tidak pernah memiliki
pengalaman dengan apa
yang diyakininya
Apa yang membuat agama
menjadi “tidak laku” pada
zaman ini?
- Kemajuan teknologi
- Terfokus pada kekuatan manusia
- Kurang ditekankan/ diajarkan
dalam keluarga
- Agama itu abstrak
- Lingkungan
Agama : Religion (latin: religio
yg berarti menghormati atau
menyembah yang lebih tinggi
daripadanya).
Definisi agama dipengaruhi oleh
orang yang memberikan arti.
Agama (KBBI):
Sistem atau prinsip kepercayaan
kepada Tuhan
Paul Tillich:
Agama merupakan jawaban yang
terakhir yaitu pertanyaan2 yang
tidak dapat dijawab manusia,
dijawab agama
Sigmund Freud
(Ahli Psikoanalisis)
Agama merupakan kekaburan
pikiran manusia. Agama
sebenarnya tidak berguna bagi
manusia. Agama hanya khayalan
belaka dan membuat manusia
meninggalkan kenyataan hidup
Agama :
Segala aktifitas hidup manusia dalam
usahanya untuk mewujudkan rasa
bakti dan mempresentasikan
keterhubungan manusia dengan
suatu kuasa yang diyakini bersifat
supranatural dan mengatasi dirinya
Agama sebagai aktiftas hidup manusia
membutuhkan bentuk2 konkret dalam
sikap hidup dan tindakan.
Artinya:
Beragama tidak sekedar meyakini
sesuatu, tetapi bertindak sesuai
dengan apa yang diyakininya.
Asal Mula Agama
- Manusia mempunyai kecendrungan
untuk berbakti
- Awalnya manusia memuja benda2
alam/ fenomena alam (max muller)
- Munculnya konsep Allah dari
pengalaman pemujaan terhadap
roh2 yang terdapat dalam
kebudayaan nenek moyang (herbert
spencer)
- roh2 nenek moyang yang menolong dan
melindungi mereka
- Secara psikologis: manusia mengalami
ketakutan, kecemasan dan kekaburan
dalam pikirannya, sehingga mulai mencari
figur yang yang dapat menolongnya
mengatasi kecemasan itu
Pandangan2 yang lain:
- Agama datangnya dari wahyu Tuhan
sendiri
- Timbulnya agama karena dorongan dari
insting keagamaan yang ada dalam diri
manusia. Karena manusia diciptakan oleh
Tuhan menurut gambarNya sendiri
Animisme
Anima : nyawa/ nafas/ roh
Isme : paham/ ajaran
Semua benda (pohon, batu, sungai, dll)
memiliki jiwa
Penyembahan kepada alam, benda2,
binatang, roh nenek moyang
Konsep : roh2 tersebut bisa mendatangkan
keuntungan atau kebuntungan
Ateisme
A
Theos
Isme
: Tidak
: Tuhan
: paham/ ajaran
Paham atau ajaran yang tidak
mengakui adanya Allah/ Tuhan
Ateisme terbagi 2:
1. Teoritis : orang2 yang menyangkal
keberadaan Tuhan dengan argumentasi
yang bersifat rasional
2. Praktis : orang2 yang tidak percaya
keberadaan Tuhan, sebab itu hidup tidak
mengindahkan Allah dan menuntut
kehidupan di dunia seakan seolah2 Allah
tidak ada
PM Uni-Soviet
Nikita Khrushchev
Apakah anda seorang ateis?
Jikalau anda tidak percaya, Allah
bisa menjadi saksi bahwa aku
adalah seorang ateis
Filsuf Jerman
Arthur Schopenhauer (1788-1860)
Menentang keberadaan Allah
Sakit : Tuhan… Tuhan
Pernyataan :
Dok, anda tidak tahu, sebenarnya filsafat
atheis tidak bisa dipakai dalam
Penderitaan
Dinamisme
Dynamis (dynamos) : Kekuatan
Isme
: paham/ ajaran
Mempercayai bahwa semua barang yang
hidup maupun yang mati mempunyai
kekuatan gaib yang mampu memancarkan
pengaruhnya terhadap keadaam di
sekelilingnya
Misalnya : jimat, cincin, gelang, bahkan
manusia
Teisme
Theos : Allah
Isme : Paham/ ajaran
Paham yang mempercayai adanya Allah
Monoteisme
Monos : satu, tunggal atau satu2nya
Theos
: Allah
Isme
: Paham/ ajaran
Paham/ ajaran yang percaya hanya
kepada satu Allah
Panteisme
Pan
: Semua
Theos
: Allah
Isme
: Paham/ ajaran
Allah itu semua dan semua adalah
Allah
Dunia ini sendiri adalah Allah
Politeisme
Polys
: Banyak
Theos
: Allah
Isme
: paham/ ajaran
Paham yang mempercayai di dunia
terdapat banyak allah
Deisme
Paham/ ajaran
menyatakan Allah
ada tapi tidak
peduli
Finite Godism :
Percaya Allah ada
tetapi tidak
mampu