audio visual Aplikasi Pertemuan 3

Download Report

Transcript audio visual Aplikasi Pertemuan 3

AUDIO VISUAL APLIKASI
TOPIK 3
SISTEM VIDEO DAN TELEVISI
1.
2.
3.
4.
5.
TUJUAN INSTRUKSIONAL
MATERI PERKULIAHAN
BUKU REFERENSI
QUIZ
LINLS KE INTERNET
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Setelah mengikuti perkuliahan ini,
diharapkan mahasiswa bisa memahami
tentang sistem teknologi video dan
televisi. Dengan demikian mahasiswa
dapat mengetahuinya bagaimana cara
kerja sistem video yang dipakai dalam
operasionalisasi teknologi televisi
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
1. Mahasiswa dapat memahami serta
menjelaskan pengertian audio visual dari
berbagai macam sumber
2. Mahasiswa dapat memahami serta
menjelaskan sistem teknologi video
3. Mahasiswa dapat memahami teknologi yang
dipakai dalam penyelenggaraan televisitelevisi
3.1 Pengertian Sistem Teknologi Video
• Sebuah sistem atau aturan yang dipakai sebagai
acuan dalam pengoperasionalisasian video sistem
baik menyangkut pengeditannya (produksi video)
maupun penayangannya (pemutarannya)
• Dalam sistem video terdapat sistem analog dan
sistem digital
• Sistem video analog koneksinya dihubungkan
dengan koneksi kabel analog atau kabel komposit
• Sistem video digital koneksinya dihubungkan
dengan koneksi digital berupa kabel a-Links dan
Fireware
• Sistem ini berlaku pada saat pentransferan gambar
video dari kamera ke dalam komputer
3.2 Pengertian Video
• Video dapat diartikan dari gabungan beberapa
gambar mati yang jumlahnya ratusan mungkin
ribuan atau bahkan jutaan jumlahnya yang dibaca
secara teratur dan berurutan dalam suatu waktu
dengan kecepatan tertentu
• Gambar-gambar yang digabung tersebut disebut
Frame, sedangkan kecepatan untuk membaca
dalam gambar-gambar yang berada dalam
video/film disebut Frame Rate dengan satuan fps
(frame per second)
• Frame Rate ini diperlakukan pada penggunaan
sistem televisi yang dipakai terkait dengan
pengeditan video
• Frame Rate terdapat berbagai macam, berdasarkan
sistem video yang dipakai
Beberapa Frame Rate yang dipakai dalam karya Audio Visual
System
Bentuk
Media
Frame Rate
Windows
Web Site
Komputer
12 fps
Bioskop
Film Siloluid
Proyektor
24 fps
PAL
Sinetron (video)
Siaran Televisi
25 fps
NTSC
Film (DVD Video)
DVD Player
30 fps
SECAM
Dokumenter
Siaran Televisi
25 fps
(Video)
• Karena rangkaian gambar itu diputar dengan
kecepatan tinggi, maka timbulah suatu ilusi gerak
yang halus, makin besar nilai frame rate suatu film
atau video, maka semakin halus pergerakan
gambar yang ditampilkan
• Karena pergerakan yang begitu cepat, maka
penglihat atau pemirsa tidak menyadarinya atas
pergerakan dari frame-frame tersebut
3.3 Standar Penyiaran ( Broadcasting)
• Standar sistem penyiaran televisi di seluruh dunia
terbagi menjadi 3 kelompok diantaranya NTSC
(National Television Standards Committee), PAL
(Phase Alternating Line) dan SECAM (Sequential
colour Avec Memoire)
• Sistem ini diberlakukan karena adanya penyesuaian
dengan produk elektronik yang berkaitan dengan
penggunaan televisi misalnya kamera dan video di
setiap Negara
• Hal ini dilakukan sebagai efisiensi dalam jaringan
pemasaran produksi industri televisi maupun video
di seluruh dunia
• dikarenakan sistem yang dipakai dalam penyiaran
oleh masing-masing Negara berlainan, sehingga
perdagangan yang menyangkut barang elektronik
misalnya televisi, kamera dan video terhambat
masalah sistem yang dipakai di setiap Negara
berbeda
• Beberapa tahun kemudian dikembangkan perangkat
Multi System yang mampu menerima sistem warna
dari produk elektronik audio visual dengan merek
yang berbeda
• Dan sistem ini sampai sekarang masih bertahan dan
dipakai oleh semua produsen barang elektronik
audio visual di seluruh dunia walaupun sistem
penyiaran televisi berbeda
3.4 Karakter Standard Sistem Televisi
• Setiap gambar yang ditampilkan dalam layar televisi
dengan ketajaman yang sempurna atau normal
ditentukan dengan besarnya garis televisi yang
ditampilkan
• Setiap sistem televisi mempunyai karakter yang
berbeda dalam menampilkan garis tersebut, antara
yang sistem yang dipakai
• Penentuan garis televisi ini sudah mendapat
persetujuan dari asosiasi produsen televisi di
seluruh dunia
• Secara rinci besarnya garis dari masing-masing
sistem dapat ditampilkan pada table berikut
Karakter Sistem Televisi yang dikembangkan
System PAL
System NTSC
- Frekuensi rangka gambar (frame) 25 - Frekuensi rangka gambar (frame) 30
- Frekuensi gambar 50 hertz
- Frekuensi gambar 60 hertz
-Banyaknya garis-garis tiap medan -Banyaknya garis-garis tiap medan
gambar
gambar
ada 312,5
ada 312,5
-Banyaknya
garis-garis
scaning -Banyaknya
garis-garis
scaning
horizontal
horizontal
tiap rangka gambar 625
tiap rangka gambar 525
- Banyaknya Frekuensi horizontal tiap - Banyaknya Frekuensi horizontal tiap
detik ada 15.625
detik ada 15.750
- Lebar ban saluran (channel) 7 MHz
- Lebar ban saluran (channel) 7 MHz
• Bentuk layar televisi terdapat dua jenis dimana
masing-masing mempunyai karakter yang berbeda
• Bentuk layar konvensional adalah bentuk televisi
awal hingga tahun 2000 dengan perbandingan 4:3
• Bentuk digital dengan perbandingan 16:9 atau
sering disebut dengan layar lebar (wide screen)
• Perkembangan teknologi digital telah menemukan
televisi dengan kualitas prima ketika diciptakannya
HDTV (High Definition TV), dimana televisi ini
mempunyai garis horizontal sebesar 1125
garis/detik dengan aspect ratio 16 : 9 model Wide
Screen
2.5. Pixel Aspect Ratio
• Di dalam dunia Video dikenal istilah Pixel Aspect
Ratio, ini berarti rasio perbandingan lebar dengan
tingi dari sebuah pixel dalam sebuah gambar
• Frame Aspect Ratio menggambarkan
perbandingan lebar dengan tinggi pada dimensi
frame sebuah gambar. Televisi konvensional
(televisi tabung CRT) memiliki Frame Aspect
Ratio dengan perbandingan 4 : 3 ini berari 4 untuk
unit lebar dan 3 untuk unit tinggi
• Sedangkan televisi generasi digital Plasma atau
dikenal dengan sebutan televisi berformat (Wide
Screen) memiliki Frame Aspect Ratio
perbandingan 16 : 9 gambar yang dihasilkan
adalah melebar bergaya panorama meminjam
istilah dalam teknik fotografi
• Sebuah video dengan Frame Aspect Ratio
perbandingan 4 : 3 akan terlihat normal jika
dimainkan pada televisi yang mempunai format
perbandingan 4 : 3 akan tetapi jika dimainkan pada
televisi plasma dengan format ratio perbandingan
16 : 9, maka gambar akan mengalami distorsi yaitu
gambar akan ketarik secara horizontal
SEKIAN PERKULIAHAN
TOPIK 3
TERIMA KASIH
TUGAS
• Bacalah Buku Diktat Pasca Produksi
Tulisan Teguh Imanto Bab I untuk
memeperdalam pengertian dari materi
slide yang telah bahas di atas
• Beri tanda khusus untuk mengingat pokok
pikiran dari materi di atas
• Lanjutkan dengan menjawab latihan soal
pada halaman berikutnya
QUIZ
• Sebutkan dan Jelaskan secara lengkap apa
yang dimaksud dengan sitem video dan televisi
• Sebutkan Jenis dan karakter dari sistem televisi
yang dikembangkan hingga kini
SELAMAT BEKERJA