menjelaskan cara mengasah pahat bubut

Download Report

Transcript menjelaskan cara mengasah pahat bubut

PERTEMUAN 14
: MENJELASKAN CARA
MENGASAH PAHAT BUBUT DENGAN KETELITIAN YANG
TINGGI
PAHAT BUBUT RATA KANAN / KIRI
PAHAT BUBUT ALUR / POTONG
PAHAT BUBUT TIRUS
PAHAT BUBUT ULIR
ket gambar
1.alas mesin
18.penunjuk pembubutan tirus
2. kepala tetap
19.penyangga
3. kepala lepas
20.ujung senter kepala lepas
4. eretan
21.pengunci kepala lepas
5. sadel
22.Roda penggerak kepala lepas
6. eretan bawah
23.baut penjepitkepala lepas
7. eretan atas
24.sekrup pengubah kepala lepas
8. penjepit pahat
25.pengerak kedu. Kepla lepas
9. mekanik percepatan
26.jalan alas mesin
10.pengubah kec. Mesin
27.sekrup penjalan
11.handel start/stop
28. pengatur kecepatan
12.pusat senter
29 bak pendingin & beram
13.eretan melintang
30 mekanis penjalan eretan
14.handel eretan melintang
pembubutan ulir
15.roda tangan pengerak eretan
16.poros utama
17.penunjuk pembubutan ulir
BAGIAN2X KONSTRUKSI DARI MESIN BUBUT
1. ALAS/LANDASAN MESIN
terletak terpasang diatas kaki mesin bubut
GUNANYA :
Tempat kedudukan kepala lepas
Tempat kedudukan eretan
Tempat kedudukan penyangga diam
2. KEPALA TETAP
Letaknya disebelah kiri mesin bubut
Gunanya : untuk menyangga sumbu utama
3. KEPALA LEPAS
Letaknya disebelah kanan dari mesin bubut,dan
dipasang diatas alas mesin, gunanya adalah :
sbg tempat pemikul ujung benda kerja yg dibubut
Sbg tempat kedudukan bor pada waktu mengebor
Sbg tempat kedudukan penjepit bor
4. ERETAN
Eretan dibagi menjadi 3 bagian :
1. Eretan alas
terletak di alas mesin,dapat bergerak
kekiri dan kekanan sepanjang alas
gunanya untuk menggerakan dan
menghantar pahat
2.Eretan.melintang
terletak diatas eretan alas dan kedudukannya
melintang
terhadap
alas
mesin
gunanya
untuk
memberikan
tebal
pemakanan
pahat atau mengerakan
pemakanan pahat
diwaktu
membubut
3.Eretan,atas
terletak diatas eretan lintang dan diikat oleh 2
buah baut dan mur dan terpasang rumah
pahat tempat untuk memasang pahat bubut.
Gunanya untuk membubut tirus dengan
sudut
yg besar pada jarak yang
pendek,gerakan untuk memutar ini harus
secara manual / menggunakan
tangan
PERLENGKAPAN MESIN BUBUT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Pahat bubut
Senter
Pembawa dan pelat pembawa
Pelat Gengam
Kollet atau tang penjepit
Penyangga tetap dan penyangga jalan
Poros Bantu ( Mandel )
Kartel
Macam-macam pahat bubut
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Pahat kikis tekuk kanan
9. Pahat bubut samping kiri
Pahat kikis lurus kanan
10.Pahat alur
Pahat kikis lurus
11.Pahat ulir pucuk
Pahat kikis samping kanari 12.Pahat penggal
Pahat pucuk samping kanan 13.Pahat bubut bentuk
Pahat pucuk
14 Pahat bubut dalam
Pahat pales lehar
15 Pahat ulir dalam
Pahat bubut samping kanan
MACAM MACAM PAHAT BUBUT
Pahat bubut rata
gunanya untuk membubut permukaan memanjang dari benda kerja
Pahat bubut halus
gunanya untuk penghalusan akhir dari benda kerja
Pahat pisau
Gunanya untuk pembubutan muka dan pundak persegi empat
Pahat Ulir
Gunanya membubut ulir luar,sudutnya diasah dgn ulir yang dibubut
Pahat bubut Muka
Gunanya membubut permukaan ujung benda bagian tebalnya
hingga rata
Pahat Potong
Gunanya memotong benda kerja yang dibubut dari bahannya
2. SENTER
Alat yang terbuat dari baja yang dikeraskan dan
digunakan untuk memikul benda kerja yang
dibubut, dipasang pada lubang poros kepala tetap
( senter hidup ) dan lubang poros kepala lepas (
senter mati )
3. PEMBAWA & PELAT PEMBAWA
Alat yang berfungsi membawa benda kerja untuk
berputar sewaktu membubut , bentuknya ada yg
berujung lurus dan berujung bengkok
Prosedur keselamatan pada mesin bubut
1.
Sabuk (puli) yang sedang berjalan tidak boleh dipasang dengan tangan
telanjang.
2.
Benda kerja dan cekam yang sedang bergerak tidak boleh di sentuh
dengan tangan, pembubutan dalam tidak boleh dibersihkan beramnya
dalam keadaan mesin rnasih berputar.
3.
Penyingkiran beram harus dilakukan dengan alat khusus tidak boleh
dilakukan dengan tangan telanjang.
4.
Tidak boleh lupa harus mencabut kunci-kunci, pencekam cakra, tidak
boleh terlalu banyak menjulur keluar.
5.
Jangan melakukan pengukuran dengan alat pengukur pada benda kerja
sewaktu benda kerja dalam keadaan berputar.
6.
Perlengkapan perlindungan mesin boleh dibuka hanya pada waktu
mesin sudah mati (tidak berjalan).
7.
Pakaian kerja dan kacamata pengaman harus dikenakan sewaktu
bekerja dengan mesin.
8.
Rambut yang panjang harus dicukur pendek, lengan baju yang panjang
harus digulung sampai di atas siku, cincin dan jam tangan harus dilepas
sewaktu bekerja.
9.
Luka-luka kecil pada mesin harus diperhatikan dan dirawat.
10. Tidak boleh melakukan pekerjaan reparasi pada mesin yang sedang
berjalan.
Prosedur kerja dalam mengebor pada mesin bubut
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kepala bebas harus dijepit erat pada bangku mesin, pada
kedudukan awal silinder penjepit hanya boleh sedikit menjulur, laju
dilakukan dengan tangan dan dengan perantaraan sebuah roda
tangan pada kepala lepas
Mata bor harus dijepit erat pemboran pertama harus benar benar
sentris
Pemboran lubang besar harus didahului dengan pemboran
dengan mata bor kecil, lubang yang tembus sebaiknya dibor dan
dua sisi
Laju harus dibatasi terutama pada penembusan ,harus lambat
supaya mata bor tidak tertarik ke dalam
Mata bor harus sering ditarik kembali untuk penyingkiran
serpih/beram, pelumasan dan pendinginan yang intensif
memungkinkan peningkatan kecepatan dan pembuatan dinding
lubang yang Iebih hemat
Setiap mata bor membuat lubang yang lebih besar dan pada garis
tengahnya sendiri, mata bor harus selalu tajam dan terasah
dengan baik
Evaluasi pembelajaran
Tuliskan beserta fungsi dari konstruksi mesin bubut
!
Tuliskan macam-macam pakat bubut dan
fungsinya pada mesin bubut !
Tuliskan macam-macam pekerjaan membubut !
Tuliskan beberapa macam cara dalam mambubut
tirus pada mesin bubut !
Tuliskan hal-hal apa saja yang dapat dilakukan
untuk keselamatan kerja pada waktu membubut !