NAMA : I PUTU SUKADANA TEMPAT TANGGAL LAHIR : DENPASAR, 13 JULI 1976 REKAM JEJAK TUGAS : PELABUHAN CELUKAN BAWANG TPK SEMARANG email Mobile Phone KANTOR PUSAT DI SPI PELABUHAN SAMPIT PELABUHAN TANJUNG INTAN KANTOR PUSAT : [email protected]

: 081 152 11376 1999 SD 2006 2006 SD 2008 2008 SD 2010 2010 SD 2012 2012 SD 2014 Januari 2014

PATUH TERHADAP PERATURAN

BERANI

Pekerjaan

membongkar

barang dari kapal ke dermaga/tongkang / truck atau memuat barang dari dermaga/tongkang/truck ke dalam palka kapal sampai dengan tersusun dalam palka kapal dengan menggunakan derek kapal,crane darat atau

SEBALIKNYA

Kegiatan lainnya dalam stevedoring :

Shifting, lashing/unlashing, dunnaging, sweeping, bagging/unbagging, restowage, sorting, trimming, cleaning, opening/closing hatches dan rain-tent cover up

Pekerjaan

melepaskan

jala di dermaga dan mengangkut dari dermaga ke gudang/lapangan penumpukan selanjutnya menyusun di gudang/lapangan penumpukan atau barang dari tali/jala-

sebaliknya

Kegiatan lainnya :

longdistance, overbrengen dan angkutan bandar

Pekerjaan

memindahkan

barang gudang/lap. Penumpukan atau dari gudang/lapangan kendaraan (alat penumpukan menyerahkan sampai tersusun di atas angkut) di dan pintu

sebaliknya

.

GUDANG ALAT ANGKUT DERMAGA STEVEDORING CARGODORING RECEIVING / DELIVERY KEGIATAN di PELABUHAN PEMBONGKARAN

GUDANG ALAT ANGKUT DERMAGA STEVEDORING CARGODORING RECEIVING / DELIVERY KEGIATAN di PELABUHAN PEMUATAN

PATUH TERHADAP PERATURAN

BERANI

Rapat sebelum penetapan Koordinasi penetapan Persiapan kerja Operasi = Rencana Operasi tidak sama dng rencana Check dan teliti : fasilitas dan dokumen Verifikasi bukti pelayanan + approval Distribusi dokumen KEBENARAN DATA DAN INFORMASI VERIFIKASI BUKTI PELAYANAN



APPROVAL KECEPATAN TERBITNYA NOTA PELAYANAN

RAPAT KERJASAMA BERITA ACARA KESEPAKATAN 1.

2.

3.

4.

5.

6.

PIHAK - PIHAK RUANG LINGKUP JANGKA WAKTU HAK DAN KEWAJIBAN TARIF CARA PEMBAYARAN RENCANA KERJA BONGKAR 1.

MANIFEST 2.

3.

4.

PACKING LIST STOWAGE PROFILE DOKUMEN LAINNYA DARI INSTANSI TERKAIT MUAT 1.

SHIPPING ORDER 2.

3.

STOWAGE PLAN DOKUMEN LAINNYA DARI INSTANSI TERKAIT 1.

2.

3.

4.

RENCANA TAMBAT SDM ALAT BIAYA PENETAPAN TAMBAT UPER CHECK DOKUMEN 1.

2.

3.

PPKB dan SPKBM KESEKAPATAN DOKUMEN B/M

ANGKUTAN LANGSUNG STEVEDORING ALAT, TKBM DAN TENAGA SUPERVISI PENGENDALIAN OPS.

1. MONITOR 2. CATAT HASIL 3. LAPORKAN 4. EVALUASI 1. TALLYSHEET 2. TIME SHEET 3. DAILY REPORT ANGKUTAN TIDAK LANGSUNG STEVEDORING CARGODORING ALAT, TKBM DAN TENAGA SUPERVISI PENGENDALIAN OPS.

1. MONITOR 2. CATAT HASIL 3. LAPORKAN 4. EVALUASI R/D 1. TALLYSHEET 2. TIME SHEET 3. DAILY REPORT 4. SPPB ATAU D/O KOMPILASI DATA SETIAP HARI, DIVERIFIKASI DAN DIDISTRIBUSIKAN

KOMPILASI DAN REKAPITULASI DOKUMEN VERIFIKASI DAN TANDATANGAN DISTRIBUSI DOKUMEN TALLY SHEET



TIME SHEET



DAILY REPORT



STATEMENT OF FACT INTERNAL 1.

1.

2.

DIVISI KEUANGAN 2.

PETUGAS DATA ENTRY EKSTERNAL PERUSAHAN PELAYARAN PEMILIK BARANG EVALUASI DAN PERBAIKAN

RAPAT KERJASAMA BERITA ACARA KESEPAKATAN 1.

2.

3.

4.

5.

6.

PIHAK - PIHAK RUANG LINGKUP JANGKA WAKTU HAK DAN KEWAJIBAN TARIF CARA PEMBAYARAN RENCANA KERJA BONGKAR 1.

CONTAINER DICH.LIST

2.

3.

4.

BAY PLAN SHIP PROFILE DOKUMEN LAINNYA MUAT 1.

SHIPPING ORDER 2.

3.

4.

DARI INSTANSI TERKAIT CONTAINER LOADING LIST BAY PLAN MUAT DOKUMEN LAINNYA DARI INSTANSI TERKAIT INPUT



JOB ORDER 1.

2.

3.

4.

RENCANA TAMBAT SDM ALAT BIAYA PENETAPAN TAMBAT UPER CHECK DOKUMEN 1.

2.

3.

PPKB dan SPKBM KESEKAPATAN DOKUMEN B/M

BONGKAR

1.

2.

3.

DERMAGA STEVEDORING LIFT OFF

OPERASI KAPAL MUAT

1.

2.

3.

DERMAGA STEVEDORING LIFT ON

PENGENDALIAN OPS.

1. MONITOR 2. CATAT HASIL 3. LAPORKAN 4. EVALUASI TALLY SHEET + TIME SHEET



DAILY REPORT SHIFTING

1.

2.

DILETAKAN DI DERMAGA DI ATAS KAPAL

KOMPILASI DATA SETIAP HARI, DIVERIFIKASI DAN DIDISTRIBUSIKAN KONFIRMASI

ANGSUR

1.

2.

LIFT ON LIFT OFF

OPERASI LAPANGAN STRIPPING/STUFFING

1.

2.

3.

4.

LIFT ON LIFT OFF HAULAGE ++ JASA S/S

1. MONITOR 2. CATAT HASIL 3. LAPORKAN 4. EVALUASI RELOKASI

1.

2.

3.

LIFT ON LIFT OFF HAULAGE

TALLY SHEET + TIME SHEET



DAILY REPORT KOMPILASI DATA SETIAP HARI, DIVERIFIKASI DAN DIDISTRIBUSIKAN KONFIRMASI

OPERASI GATE DELEVERY

1.

2.

LIFT ON PAS PELABUHAN

1. MONITOR 2. CATAT HASIL 3. LAPORKAN 4. EVALUASI RECEIVING

1.

2.

LIFT OFF PAS PELABUHAN

TALLY SHEET + TIME SHEET



DAILY REPORT KOMPILASI DATA SETIAP HARI, DIVERIFIKASI DAN DIDISTRIBUSIKAN KONFIRMASI

KOMPILASI DAN REKAPITULASI DOKUMEN VERIFIKASI DAN TANDATANGAN DISTRIBUSI DOKUMEN TALLY SHEET



TIME SHEET



DAILY REPORT



STATEMENT OF FACT INTERNAL 1.

1.

2.

DIVISI KEUANGAN 2.

PETUGAS DATA ENTRY EKSTERNAL PERUSAHAN PELAYARAN PEMILIK BARANG EVALUASI DAN IMPROVEMENT

RAPAT KEDATANGAN KAPAL Informasi kedatangan kapal dan barang yang akan ditangani Kesepakatan kerja pelayanan bongkar muat ( minimal mencantumkan :

pihak-pihak, ruang lingkup, hak dan kewajiban, jangka waktu dan tarif termasuk ketentuan pembayaran

Surat Perintah Kerja dari pemberi kerja Minta ship particular kapal dan dokumen muatan (jika ada) Persiapan awal rencana kerja bongkar muat (SDM, alat, administrasi dan koordinasi)

KOORDINASI PENETAPAN KEDATANGAN KAPAL Penetapan rencana kedatangan dan tambat kapal Pengajuan PPKB dan permohonan pelayanan Lampiran dokumen pelayanan Dokumen bongkar : Bill of Lading, cargo manifest, packing list, stowage profile Dokumen muat : shipping order, stowage plan Check informasi kelengkapan dokumen kepabeanan untuk muatan export dan import Bagi customer baru wajib melengkapi : (diarsipkan dan diserahkan kepada admin atau pengendali IT)



Surat ukur kapal



Surat Ijin Usaha



NPWP Pembayaran handling sesuai kesepakatan pembayaran

PERSIAPAN KERJA Memastikan Surat Perintah Kerja dan kesepakatan kerja sudah diterima dan ditandatangani Membuat rencana kerja operasi (bersama shiping lines dan EMKL), berpedoman pada ship partikular, stowage profile, packing list yang diterima Membuat permohonan kerja kepada instansi terkait Termasuk TKBM, vendor alat Rencana biaya dan pengajuan permohonan biaya Menyiapkan manning level tenaga supervisi dan peralatan kerja yang dibutuhkan Menyiapkan

Alat Pelindung Diri (APD) standart

Untuk rute tak langsung , muatan yang akan dimuat dipastikan sudah siap di lapangan penumpukan / gudang Tally mencatat setiap muatan yang masuk dan membuat laporan

OPERASI SESUAI DENGAN PERENCANAAN Posisi dan waktu tambat kapal sesuai dengan meeting penetapan Memastikan semua tenaga kerja bongkar muat, tenaga supervisi dan peralatan siap untuk beroperasi dan menggunakan APD Check kondisi crane kapal dan kondisi muatan dalam palka kerja, lalu mintalah

Notice of Readiness

kepada Nakhoda kapal Tidak ada perubahan pola operasi dan route distribusi (langsung dan tak langsung) Untuk rute distribusi tak langsung (melalui gudang atau lapangan penumpukan), fasilitas dan muatan sudah siap

OPERASI BONGKAR MUAT DILAKSANAKAN Pekerjaan dilakukan dengan TKBM, tenaga supervisi dan peralatan yang sesuai dan memenuhi persyaratan Stevedore Foreman mengendalikan seluruh operasi bongkar muat mengatur dan mengawasi operasi bongkar muat pada setiap kapal Tally mencatat hasil operasi bongkar muat pada Watchman

tally sheet

menjamin keamanan barang saat operasi bongkar muat Administrasi merekapitulasi hasil tally sheet dan menyalin kedalam

daily cargo report time sheet

Semua kegiatan ( rute langsung dan tak langsung) dicatat, dibuatkan laporan dan dikonfirmasi untuk meminimal kesalahan Supervisor unit kerja bertanggungjawab terhadap kelancaran operasi bongkar muat dan kelengkapan dokumen yang dibuat Termasuk verifikasi dokumen Akhir dari kegiatan bongkar muat, diterbitkan

statement of fact

OPERASI TIDAK SESUAI SESUAI DENGAN PERENCANAAN Perubahan kedatangan dan posisi kapal berdampak pada alokasi tenaga dan peralatan yang sudah diorder Ketidaksesuaian crane kapal (SWL) agar meminta penyediaan crane darat Ketidaksesuaian muatan



(ada muatan rusak) agar dilengkapi

Cargo Damage Report

Menunda pelayanan handling jika operasi bongkar muat akan berdampak pada produktivitas kerja UPDATE PELAYANAN Petugas supervisi meminta dokumen baru atau menyajikan laporan baru jika ada perubahan data dan informasi kapal dan muatan untuk dilakukan

update

, sebelum statement of fact diterbitkan dan ditandatangani oleh Nakhoda kapal

FASILITAS DAN PERALATAN Memastikan fasilitas pelabuhan (dermaga, gudang dan lapangan) dalam kondisi bersih kembali Peralatan diletakkan dalam kondisi baik dan sesuai pada peruntukkannya DOKUMEN HASIL KERJA Pastikan dokumen sudah lengkap dan diverifikasi, meliputi : Dokumen kegiatan bongkar : tally sheet, time sheet, daily cargo report, statement of fact dan termasuk damage cargo report jika ada informasi muatan rusak VERIFIKASI BUKTI PELAYANAN DAN APPROVAL User aplikasi akan melakukan entry bukti pelayanan untuk selanjutnya setelah verifikasi akan dilakukan approval DISTRIBUSI DOKUMEN KEPADA DIVISI KEUANGAN

RAPAT KEDATANGAN KAPAL (SEBELUM PENETAPAN) Informasi kedatangan kapal (Estimate Time Arrival) Informasi petikemas yang di bongkar dan dimuat (bisa via email) KOORDINASI PENETAPAN KAPAL Permohonan pelayanan dan PPKB Permohonan dilengkapi dokumen minimal : Petikemas bongkar : container discharge list, bay plan, dangerous cargo list Petikemas muat : container loading list, bay plan Check informasi kelengkapan dokumen kepabeanan untuk muatan export dan import Untuk customer baru permohonan dilampirkan : (minimal) Surat ukur kapal, surat ijin usaha dan NPWP Penyelesaian pembayaran (Uper, CMS ) sesuai kesepakatan kerjasama PETUGAS DATA ENTRY DAPAT MELAKUKAN INPUT DATA DAN INFORMASI KEDALAM APLIKASI

PERSIAPAN KERJA Rencana kerja disusun untuk mencapai produktivitas dalam B/C/H maupun B/S/H dan keamanan petikemas yg ditangani Rencana kerja meliputi, jumlah palka (bay kapal) bekerja, alokasi TKBM dan tenaga supervisi, peralatan yang akan digunakan, lokasi penumpukan, dan metode handling disesuaikan dengan pola operasi



waktu kerja efektif Rencana biaya dan pengajuan permohonan biaya Penyelesaian administrasi kepada instansi terkait Petugas bongkar muat, harus memastikan jumlah petikemas yang siap dimuat yang berada di lapangan penumpukan Petugas data entry sudah dapat menginput petikemas yang akan dibongkar dan dimuat, untuk selanjutnya menerbitkan

order bongkar dan muat job

Menyiapkan

Alat Pelindung Diri (APD) standart

OPERASI SESUAI DENGAN PLANNING Posisi dan waktu tambat kapal sesuai dengan meeting penetapan Memastikan semua tenaga kerja bongkar muat, tenaga supervisi dan peralatan siap untuk beroperasi dan menggunakan APD Check kondisi crane kapal dan kondisi muatan dalam palka kerja, lalu mintalah

Notice of Readiness

kepada Nakhoda kapal Lapangan penumpukan telah tersedia Job order bongkar dan muat sudah dicetak

OPERASI BONGKAR MUAT DILAKSANAKAN Pekerjaan dilakukan dengan TKBM, tenaga supervisi dan peralatan yang sesuai dan memenuhi persyaratan Operasi kapal : petugas supervisi mengendalikan kegiatan, mencatat setiap petikemas yang dibongkar atau dimuat dalam tally sheet Pelayanan bongkar: stevedoring, haulage dan lift off Pelayanan muat: lift on, haulage dan stevedoring Stevedoring dapat menggunakan derek kapal ato tanpa derek kapal Semua pencatatan petikemas (pelayanan dan gerakan) tertuang pada tally sheet Data dan informasi dari petugas supervisi yang telah diverifikasi, digunakan untuk oleh petugas data entry untuk melakukan konfirmasi pada sistem aplikasi,



SETIAP HARI Operasi lapangan dan

R / D

OPERASI TIDAK SESUAI SESUAI DENGAN RENCANA Perubahan kedatangan dan posisi kapal berdampak pada alokasi tenaga dan peralatan yang sudah disediakan Ketidaksesuaian crane kapal (SWL ATAU RUSAK) agar meminta penyediaan crane darat Ketidaksesuaian petikemas (ada rusak) agar dilengkapi dokumen kerusakan petikemas, status, posisi petikemas, ketidak sesuaian job order dengan daftar petikemas bongkar dan muat Menunda pelayanan handling jika operasi bongkar muat akan berdampak pada produktivitas kerja UPDATE PELAYANAN Petugas supervisi meminta dokumen baru atau menyajikan laporan baru jika ada perubahan data dan informasi kapal dan muatan untuk dilakukan

update Terbitkan job order baru

FASILITAS DAN PERALATAN Memastikan fasilitas pelabuhan tetap dalam kondisi yang baik dan bersih Chek kembali peralatan yang telah digunakan (perawatan secukupnya) dan letakan kembali pada tempatnya DOKUMEN HASIL KERJA Sesuaikan hasil pencatatan petikemas yang dibongkar dan dimuat dengan realisasi pelayanan yang diberikan



koordinasi Pastikan dokumen sudah lengkap dan diverifikasi, meliputi : Dokumen kegiatan bongkar : container disharge list, tally sheet (untuk konfirmasi), time sheet, daily report dan statement of fact Dokumen kegiatan muat : tally sheet, time sheet, daily cargo report, statement of fact ,bayplan VERIFIKASI BUKTI PELAYANAN Petugas data entry akan MEMBUAT bukti pelayanan untuk selanjutnya setelah verifikasi akan dilakukan approval DISTRIBUSI DOKUMEN ke DIVISI KEUANGAN

Pekerjaan dilakukan dengan TKBM, tenaga supervisi dan peralatan yang sesuai dan memenuhi persyaratan Pelayanan : stripping, stuffing Jenis gerakan : lift on dan lift off saja (angsur), lift on dan lift off dan haulage (relokasi) Pelayanan : Receiving dan delevery Jenis gerakan : lift on dan lift off Operasi lapangan : petugas supervisi mengatur lokasi penumpukan petikemas, mencatat setiap petikemas yang

stack

dan atau petikemas yang

unstack

di lapangan penumpukan Operasi R/D : petugas supervisi mencatat setiap petikemas yang keluar masuk melalui gate (jika tersedia) Seluruh gerakan petikemas dibuktikan dengan dicatat dalam tally sheet (angsur, relokasi ) job order dan

Secara normatif permohonan S/S dan delevery dilakukan oleh pemilik barang atau perwakilan dengan mengajukan permohonan dilampiri D/O Berdasarkan permohonan, petugas pelayanan menerbitkan job order Semua pencatatan petikemas (pelayanan dan gerakan) tertuang pada tally sheet Data dan informasi dari petugas supervisi yang telah diverifikasi, digunakan untuk oleh petugas data entry untuk melakukan konfirmasi pada sistem aplikasi,



SETIAP HARI

STEVEDORE PELAKSANA PENYUSUN RENCANA DAN KEGIATAN BONGKAR MUAT DI ATAS KAPAL PENGENDAIAN CHIEF TALLY CLERK PENYUSUN PERHITUNGAN RENCANA FISIK, PELAKSANA PENCATATAN DAN DAN PENGENDALI SURVEY KONDISI BARANG PADA SETIAP PERGERAKAN BONGKAR MUAT DAN DOKUMENTASI SERTA MEMBUAT LAPORAN SECARA PERIODIK FOREMAN TALLY CLERK MISTRY WATCHMAN PELAKSANA DAN PENGENDALI KEGIATAN OPERASIONAL BONGKAR MUAT BARANG DARI DAN KE KAPAL SAMPAI KE TEMPAT PENUMPUKAN BARANG DAN SEBALIKNYA SERTA MEMBUAT LAPORAN PERIODIK HASIL KEGIATAN BONGKAR MUAT PELAKSANA YANG MELAKUKAN KEGIATAN PERHITUNGAN PENCATATAN JUMLAH, MERK DAN KONDISI SETIAP GERAKAN BARANG BERDASARKAN DOKUMEN SERTA MEMBUAT LAPORAN PELAKSANA PERBAIKAN KEMASAN BARANG PELAKSANA KEAMANAN BARANG

QUAY SUPERVISOR PETUGAS PENGENDALI KEGIATAN OPERASIONAL BONGKAR MUAT BARANG DI DERMAGA DAN MENGAWASI KONDISI BARANG SAMPAI KE TEMPAT PENIMBUNAN ATAU SEBALIKNYA TALLY CLERK PELAKSANA YANG MELAKUKAN KEGIATAN PERHITUNGAN PENCATATAN JUMLAH, MERK DAN KONDISI SETIAP GERAKAN BARANG BERDASARKAN DOKUMEN SERTA MEMBUAT LAPORAN WATCHMAN PELAKSANA KEAMANAN BARANG

TALLY CLERK PELAKSANA YANG MELAKUKAN KEGIATAN PERHITUNGAN PENCATATAN JUMLAH, MERK DAN KONDISI SETIAP GERAKAN BARANG BERDASARKAN DOKUMEN SERTA MEMBUAT LAPORAN MISTRY WATCHMAN PELAKSANA PERBAIKAN KEMASAN BARANG PELAKSANA KEAMANAN BARANG