MENGENAL BAITUL MAAL WA TAMWIL (BMT)

Download Report

Transcript MENGENAL BAITUL MAAL WA TAMWIL (BMT)

Mengenal
BAITUL MAAL
WAT TAMWIL
(BMT)
Oleh:
Feizal Qamar Karim
Berdasarkan e-book
Tata Cara Pendirian BMT,
Prof. DR Ir. M. Amin Aziz,
PKES Publishing, 2008
SPIRIT BMT
69. dan orang-orang yang berjihad untuk
(mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan
Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami.
dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta
orang-orang yang berbuat baik.
(Al-Ankabut 29:69)
2
KEMUNCULAN BMT
MES, Induk Koperasi Syariah BMT,
Koorbang BMT, Pinbuk Konsulindo,
Pinbuk Multiartha Kelola, PT USSI
Prima, Laznas BMT, Da’i Fi’ah Qaliilah
SEKITAR TH 1995
BMT
Gerakan BMT
BMT
B
Pelayanan Keuangan
Masyarakat
M
SPIRITUAL
COMMUNICATION
Ukir, Dzikir, Pikir
Siddiq
Amanah
Tabligh
Fathonah
Layanan Lembaga Keuangan Mikro Syariah
T
BANK
SYARIAH
Layanan Perbankan Syariah
3
PERKEMBANGAN
BMT DI INDONESIA
ASSET
>RP 1T
>2 JT PENABUNG
>1,5 JT PENGUSAHA
3000 BMT
2008
swadaya pemrakarsa, pendiri,
dan masyarakat lokal
dengan modal awal tidak
begitu besar (dibandingkan
dengan modal BPR)
1995
Ar-Rahman dan Ar-Rahim
>30.000 PENGELOLA
>50% SARJANA
>40% WANITA
4
PENGERTIAN BMT
beroperasi dengan prinsip bagi hasil
operasi
Baitul Maal
wat Tamwil =
Balai Usaha
Mandiri
Terpadu
Lembaga
Keuangan
Mikro
menumbuhkembangkan bisnis usaha
mikro dan kecil
mengangkat derajad dan martabat
serta membela kepentingan kaum
fakir miskin
Baitut Tamwil =
Pengembangan
Harta
pengembangan usaha produktif dan
investasi dalam meningkatkan kualitas
ekonomi pengusaha mikro dan kecil,
terutama melalui kegiatan menabung
dan menunjang pembiayaan
Baitul Maal=
Penyaluran
ZIS
menerima titipan dana Zakat, Infaq,
dan shadaqah serta mengoptimalkan
distribusinya sesuai dengan peraturan
dan amanahnya
fungsi
5
VISI DAN MISI BMT
Mewujudkan kualitas masyarakat di sekitar
BMT yang selamat, damai, dan sejahtera
dengan mengembangkan lembaga dan usaha
BMT dan Pokusma (Kelompok Usaha
Muamalah) yang maju berkembang,
terpercaya, aman, nyaman, transparan, dan
berkehati-hatian.
Mengembangkan Kelompok
Usaha Muamalah dan BMT yang
maju berkembang, terpercaya,
aman, nyaman, transparan, dan
berkehatia-hatian sehingga
terwujud kualitas masyarakat di
sekitar BMT yang selamat damai
dan sejahtera.
6
TUJUAN DAN USAHA BMT
• TUJUAN: Mewujudkan kehidupan keluarga dan masyarakat
sekitar BMT yang selamat, damai, dan sejahtera
• USAHA:
–
–
–
–
Simpan pinjam bagi hasil/syariah
Kelompok Usaha Muamalah (simpan pinjam khas BMT)
Badan usaha sektor riil
Jaringan kerja dan bisnis BMT dan sektor riil mitra sehingga
menjadi “barisan semut”
7
PENUMBUHAN BMT
BMT
TOKOH
MASYARAKAT
AGHNIA
-SIMPANAN POKOK
-SIMPANAN POKOK
KHUSUS
PENDIRI
MIN 20 ORG
MODAL AWAL
Rp20-30 JT
POKUSMA
8
Dapat Pelatihan PINBUK,
Komit, dengan hati dan
perasaan kembangkan BMT
PROFESIONALISME BMT
Jemput bola,
aktif membaur
Profesional,
Penuh waktu,
D3/S1
Amanah, Siddiq,
Tabligh, Fathonah,
Sabar, Istiqamah
9
PRINSIP ISLAMIAH BMT
KUAT RUHIYAH
PRO DHUAFA
BMT
CITA-CITA &
NILAI-NILAI
EKONOMI
ISLAM:
Selamat, Damai,
Adil, Sejahtera
PENGHARGAAN
& HUKUMAN
AKAD YANG JELAS
10
CARA KERJA BMT
ANGGOTA
PENYIMPAN
SIMPANAN
BAGI HASIL
SHU
MODAL AWAL
ANGGOTA
PEMRAKARSA
20-44 ORANG
BM T
-PENGURUS
-PENGELOLA
PINJAMAN
BAGI HASIL
ANGGOTA
PEMINJAM
11
URUTAN KERJA BMT
Sosialisasi
• Pendamping dan Pemrakarsa menyampaikan ide atau gagasan
• Paparan tentang BMT , pemrakarsa bertambah jadi >20 orang
Kesepakatan
• Sepakat untuk mendirikan BMT
• Pengumpulan modal awal sesuai kesediaan dan kemampuan
Rapat
Pemrakarsa
• Pemilihan Pengurus BMT: Ketua, Waka, Sekretaris, Bendahara
• Rekruitmen Pengurus/Manajemen BMT: 3 orang
Pelatihan dan
mulai usaha
• Pelatihan oleh Pinbuk dan/atau Absindo (2 minggu)
• Pembukaan kantor BMT, dengan modal awal memulai usaha
Bagi Hasil
• Pembiayaan Usaha Mikro dengan bagi hasil
• Bagi Hasil untuk gaji, biaya operasi, pembagian pada penyimpan
12
STRUKTUR ORGANISASI BMT
Rapat Anggota
Tahunan (RAT)
INSTANSI
TERKAIT
PENGURUS
Ketua, Sekretaris,
Bendahara
Beroperasi
PINBUK/
ABSINDO/
Pendamping
PENGURUS
PENGELOLA
MANAGER
Umum
Kasir
Penggalangan
Dana
Pembukuan
Pembiayaan
13
SITEM BUNGA VS BAGI HASIL BMT
HAL
SISTEM BUNGA
SISTEM BAGI HASIL
Penentuan besarnya
hasil
Sebelumnya
Sesudah berusaha, sesudah ada
untungnya
Yang ditentukan
sebelumnya
Bunga, besarnya nilai rupiah
Menyepakati proporsi pembagian
untung untuk masing-masing pihak,
misalnya 50:50, 40:60, 35:65
Jika terjadi kerugian
Ditanggung nasabah saja
Ditanggung kedua belah pihak
Dihitung dari mana
Dari dana yang dipinjamkan,
fixed, tetap
Dari untung yang bakal diperoleh
belum tentu besarnya
Titik perhatian proyek
usaha
Besarnya bunga yang harus
dibayar nasabah pasti
diterima bank
Keberhasilan proyek/usaha yang jadi
perhatian bersama: nasabah dan BMT
Tahukah kita jumlah
besarannya?
Pasti: (%) kali jumlah
pinjaman yang telah pasti
diketahui
Proporsi (%) kali jumlah untung yang
belum diketahui
Status Hukum
Berlawanan dengan Qur”an
surat Luqman ayat 34
Melaksanakan Qur”an surat Luqman
ayat 34
14
SUMBER DAN SEBARAN BAGI HASIL BMT
PENGGALANG
DANA
SIMP. SUKARELA
BAGI HASIL:
-Mudharabah biasa
-Simp. Pendidikan
-Simp. Iedul Fitri
-Simp. Haji
-Simp. Qurban
--Simp. Berjangka
SIMP. SUKARELA
TITIPAN:
-Simp. Wadhi’ah
Amanah/ZIS
-Simp. Wadhi’ah
Dhamanah
SHU
DIBAGIKAN
BAGI
HASIL
SISA HASIL USAHA
MODAL DASAR
(Simwa, Simpok,
Simpoksus)
MUSYARAKAH
Pembiayaan Bersama,
Bagi Hasil
OPERASIONAL
BMT
BAGI
HASIL
MARGIN
INFAQ
BONUS
BIAYA
OPERASIONAL
POOL
PENDAPATAN
MUDHARABAH
Pembiayaan Total, Bagi
Hasil
MUSYARAKAH
Pembiayaan Bersama,
Bagi Hasil
MURABAHAH
Kepemilikan Barang
Jatuh Tempo
BAI”U BITHAMAN AJIL
Kepemilikan Barang
Angsuran
QARDHUL HASAN
Pinjaman Kebajikan
15
TAHAPAN PENDIRIAN BMT
Pemrakarsa &
Pendamping
Sosialisasi
Sertifikat
Kemitraan
PINBUK
Pengurus
Terbentuk
Sarana dan
Prasarana
Operasional
dan Badan
Hukum
Koperasi
BMT
Beroperasi
Tokmas,
Aghnia,
Pokusma
Calon
Pengelola
P3B=Panitia
Penyiapan
Pendirian BMT
Dukungan
Pendiri
Modal
Perangsang
Modal Awal
(Simwa,
Simpok,
Simpoksus)
Pelatihan dan
Magang
16