Document 9652852

Download Report

Transcript Document 9652852

Matakuliah
Tahun
: Sejarah Jepang (Nihonshi)
: 2009
Zaman Feodal Awal
(Lanjutan)
Pertemuan ke-4
Materi/ Isi
Zaman Azuchi Momoyama (1573-1603)
Bina Nusantara University
3
Tujuan:
• Memahami lahirnya masyarakat militer (purba) dan
membandingkannya dengan masyaraka modern
• Memahami mengenai kondisi sosial politik pada masa
feodal awal tersebut
Bina Nusantara University
4
Akhir Zaman Heian
• Kekacauan bidang politik
muncul oposisi
politik
• meningkatnya tindak kejahatan
akibat
adanya perbedaan si kaya dan si miskin.
Lahir kelompok militer
• Merosotnya sistem politik perwalian
kelg Fujiwara tidak dapat mengatasi
di daerahnya.
Bina Nusantara University
kekacauan
5
• Berakhir kekuasaan kaum bangsawan
• Berakhir dominasi kaisar yang menjadi pendeta.
Taira ni Kiyomori naik statusnya menjadi bangsawan:
Lahir oposisi baru
terutama dari gol. Bangsawan dan pemuka agama Budha.
+ Kelg. Minamoto
Bina Nusantara University
6
Zaman Kamakura (1192-1333)
Kelg. Minamoto no Yoritomo memusatkan
markasnya di Kamakura. (Kamakura Bakufu).
Pusat kekuasaan politik pindah, dari istana ke
markas besar militer.
Kekuasaan politik
Shogun
Minamoto Yoritomo diangkat sebagai shogun
(1192).
Bina Nusantara University
7
Zaman Muromachi (1333-1573)
• Kaisar Godaigo x Kelg Hojyo (bakufu)
Jatuhnya Kamakura Bakufu (1333)
Kaisar Godaigo (berpusat pada kaisar)
x
tentara kaisar kalah
Ashikaga Takauji (militer)
ke Yoshino (Nara)
Kyoto sebagai tempat pemerintahan bakufu, maka disebut
zaman Muromachi.
Ashikaga Yoshimitsu mendamaikan pertentangan ini.
Bina Nusantara University
8
Zaman Azuchi Momoyama
(1573-1603)
1573, Oda Nobunaga (sengoku daimyo kecil dari
Owarinokuni, Aichi ken)
x
shogun dari Kyoto
Muromachi bakufu jatuh, mendirikan Azuchi Jyo dan
menyatukan negara.
Hal
yang
dilakukan
Oda
Nobunaga
dalam
pemerintahannya:
-mengizinkan perdagangan dan industri bebas
-melindungi agama Kristen
-melakukan perdagangan dengan Portugis dan Spanyol
Bina Nusantara University
9
SIMPULAN :
Oda Nobunaga melakukan penyatuan negeri
dengan cepat, namun belum selesai, karena
meninggal. Hal ini diteruskan oleh penerusnya
Toyotomi Hideyoshi.
Bina Nusantara University
10