Transcript Document 9652159

Mata kuliah: F 0852 / ATURAN dan ETIKA PASAR MODAL
Tahun
: 2008 / 2009
KOMPENSASI
Pertemuan 7
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu memahami nilai atau kompensasi
atas pekerjaan Wakil Manajer Investasi.
Bina Nusantara University
3
Outline Materi
• Materi 1 : Pengungkapan atas pengaturan
Kompensasi Tambahan
• Materi 2 : Pengungkapan atas Biaya Acuan
(Referral Fees)
Bina Nusantara University
4
Peran WMI di lapangan kerja
• Kompensasi WMI adalah semua pendapatan yang
berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung, yang
dapat diterima WMI sebagai imbalan atas jasa yang
diberikan WMI kepada nasabahnya.
• Kompensasi dapat diberikan secara periodik jika WMI
bekerja sebagai karyawan tetap; terdapat juga benefit and
service, sebagai tunjangan baik berupa finansial maupun
non-finansial. Selain itu bagi perusahaan yang mempunyai
jabatan atau profesional tertentu, maka tunjangan
diberikan lebih baik dengan tujuan inherit artinya karyawan
lebih betah berja pada perusahaan.
Bina Nusantara University
5
Sistem dan Kebijakan Kompensasi
• Perusahaan, umumnya menetapkan sistem dan kebijakan
kompensasi memperhitungkan dengan: 1) sistem waktu
(time charges), 2) sistem hasil (progress/calculation
output) serta 3) sistem borongan (final output).
• Demikian juga pengungkapan biaya referensi: sebagai
anggota asosiasi, WMI harus mengungkapkan kepada
calon nasabah/nasabah; dan sehubungan dengan hal
tersebut pihak ketiga (nasabah) dapat mengeluarkan biaya
referensi.
• Pihak asosiasi hendaknya menetapkan standar. Tujuannya
adalah memberikan kesempatan nasabah mengevaluasi
obyektivitas rekomendasi dari WMI sebagai anggota; serta
menetapkan biaya total yang harus dibayar untuk
memperoleh jasa rekomendasi investasi tersebut.
Bina Nusantara University
6
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya Kompensasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Undang-undang Kepegawaian
Biaya hidup (cost of living) setempat, tunjangan kemahalan.
Kondisi perekonomian nasional.
Pendidikan dan pengalaman kerja (senior/junioritas) WMI
Penawaran dan permintaan (ruang lingkup) pekerjaan.
Kemampuan dan kesediaan perusahaan dalam mengerjakan,
artinya berapa staff dan Penyelia yang digunakan. Tarip bagi
masing-masing jabatan dibedakan.
Produktivitas kerja (progress yang dihasilkan)
Jenis dan sifat pekerjaan
Kesemuanya ini dihitung berdasarkan standar yang ada,
hubungan dengan nasabah dan kebijakan perusahaan WMI.
Biaya extra-comptable tidak dapat diterima penerima kerja
Bina Nusantara University
7
Pengungkapan atas Biaya Acuan
(Referral Fees)
• Pengintegrasian, dalam hal ruang lingkup pekerjaan
memerlukan disiplin ilmu dibidang lain, maka
asosiasi WMII mengambil profesional dibidang lain
jika diperlukan.
• Referral Fees, mengacu pada Letter of Intent antara
Nasabah dan WMI, maka secara psychodynamic
dapat dihitung berdasarkan jam kerja terhadap nilai
pekerjaan yang dikontribusikan oleh masing-masing
anggota sebagai dasar hitungan kompensasi dalam
menawarkan jasa kepada calon nasabah atau
nasabah.
Bina Nusantara University
8
Kewajiban dari Pemberi Kerja
1. Anggota tidak boleh memberikan jasa secara
independen dan menerima imbalan atau manfaat
jasa atas jasa yang diberikan, kecuali telah
memperoleh persetujuan secara tertulis, baik dari
pemberi kerja maupun dari penerima jasa
independen tersebut.
2. Sekiranya ada jasa independen yang diberikan,
maka jasa tersebut harus tidak mengandung
benturan kepentingan kepada pemberi kerja kecuali
dengan ijin tertulis terlebih dahulu.
Bina Nusantara University
9
Pengungkapan atas pengaturan
Kompensasi Tambahan
1. Anggota harus mengungkapkan kepada pemberi kerja jika
anggota menerima imbalan tambahan yang dikaitkan dengan
jasa yang diberikan.
2. Pemberi kerja berhak mengetahui imbalan tambahan yang
diterima anggota, dan minta dilaporkan secara tertulis; dengan
tujuan agar setiap pengambilan keputusan/rekomendasi untuk
investasi dapat obyektif atau independen terlepas dari adanya
imbalan jasa tambahan tersebut. A) untuk “Compliance”:
anggota tidak boleh mempunyai tugas lain diluar pengetahuan
(ijin) pemberi kerja’; dan B) sekiranya ada pekerjaan lain
(dengan persetujuan pemberi kerja) sebaiknya dicantumkan
secara tertulis, termasuk lingkup tugas, berapa nominal dan
dalam bentuk apa imbalan jasa yang akan diterima; serta siapa
yang memberi tugas tersebut.
3. WMI dilarang untuk menerima bingkisan dan pemberian dalam
bentuk lain (payment in kind) yang diberikan oleh pemberi kerja
dan nominalnya diluar kewajaran
Bina Nusantara University
10
CLOSING
Sebagai gambaran untuk mengimplementasikan
Peraturan no.V.G.1 sebagai lampiran dari Keputusan
Ketua BAPEPAM NO.Kep-31/PM/1996, dinyatakan
bahwa “Meminta imbalan yang sangat tinggi dibanding
kan dengan imbalan yang diminta oleh Manajer
Investasi lain yang memberikan jasa yang sama tanpa
memberitahukan kepada nasabah bahwa terdapat
pilihan pemberi jasa yang lain”; maka nasabah dapat
merasakan kewajaran dalam hal kompensasi.
Bina Nusantara University
11