SELAMAT DATANG PRAKTIKUM KWU KONTRAK BELAJAR      Praktikan harus datang 5 menit sebelum praktikum dimulai, terlambat lebih dari 10 menit dengan alasan apapun tidak.

Download Report

Transcript SELAMAT DATANG PRAKTIKUM KWU KONTRAK BELAJAR      Praktikan harus datang 5 menit sebelum praktikum dimulai, terlambat lebih dari 10 menit dengan alasan apapun tidak.

SELAMAT DATANG
PRAKTIKUM KWU
KONTRAK BELAJAR





Praktikan harus datang 5 menit sebelum praktikum dimulai, terlambat
lebih dari 10 menit dengan alasan apapun tidak diijinkan mengikuti
praktikum dan harus mengganti pada hari lain.
Praktikan wajib membawa jas praktikum dan lap bersih pada saat
praktikum.
Mahasiswa masuk ruangan praktikum tanpa menunggu diperintah oleh
asisten maupun dosen. Mahasiswa langsung mengebon alat dan
dilarang bersedekap selama di dalam lab.
Ijin ketidakhadiran hanya berlaku jika sakit (disertai keterangan dokter),
keluarga (bapak, ibu, adik, kakak) ada yang meninggal, dan sebab
keadaan darurat berkaitan jiwa dan mahasiswa wajib mengganti
praktikum pada hari lain.
Bila kehadiran praktikum kurang dari 75 % dari seluruh mata praktikum
kewirausahaan, maka mahasiswa tersebut dinyatakan tidak lulus
praktikum dan harus mengulang pada tahun berikutnya.






Mahasiswa dilarang berpakaian yang melanggar batas
kesopanan dan kesusilaan. Tidak diperkenankan berpakaian
ketat, mengenakan kaos tanpa krah, bersandal (termasuk slop).
Mahasiswa putra boleh berambut panjang namun harus rapi.
Pelanggaran terhadap tata tertib ini berupa skorsing dikeluarkan
dari ruang praktikum.
Selama praktikum dilarang membuka ponsel kecuali menerima
telpon.
Setelah selesai praktikum, alat harus dikembalikan dalam
keadaan bersih dan kering.
Laporan praktikum dibuat secara kelompok dan dikumpulkan
pada saat praktikum berikutnya dan diserahkan kepada
dosen/asisten masing-masing sesuai format laporan yang telah
ditentukan.
Mahasiswa harus aktif dan berinisiatif sendiri mencari
pengumuman berkaitan dengan tugas dan laporan, kesalahan
menerima informasi menjadi tanggung jawab mahasiswa.
Tata tertib ini dibuat untuk ditaati demi kelancaran dan ketertiban
praktikum yang dijalankan.
PENILAIAN
•
•
•
•
•
Kerja 25 %
Hasil 20 %
Laporan 25 %
Responsi 30 %
Tidak ada pretes
Penilaian Kerja (masing-masing
ada nilainya)
• On time
• Ketepatan waktu penyelesaian
praktikum
• Kebersihan
– Tempat
– Alat
– Serbet
• Keaktifan dalam kerja tim
• Laporan sementara lengkap
Penilaian Hasil
Label ( harus disiapkan dari rumah)
Kelengkapan informasi
Desain
Estetika wadah
Kemasan
Ukuran
Jenis kemasan
Penampilan produk
Penilaian hasil
Khusus Yoghurt selain syarat
diatas ditambah persyaratan
dibawah ini :
pH, rasa, bentuk, warna
Untuk kosmetika
Penampilan
Homogenitas
kekentalan
Laporan (kelompok)
 Laporan sementara (dibawa pada saat
praktikum pada hari H)





Judul
Tujuan
Dasar teori (minimal 3 referensi)
Alat dan bahan
Cara kerja (skematis)
Laporan resmi (kelompok)









Cover
Tujuan
Tinjauan pustaka
Alat dan bahan
Cara kerja skematis
Analisis hasil (diterangkan dibawah)
Pembahasan
Kesimpulan
Daftar pustaka
15
5
5
35
25
10
5
Analisis Hasil
• Hasil percobaan
• Analisis usaha
Modal
Biaya operasional
◊ Biaya tetap
◊ Biaya tidak tetap
Perhitungan
keuntungan
Perhitungan BEP
Payback periode
MATERI PRAKTIKUM
•
•
•
•
PEMBUATAN SEDIAAN OBAT TRADISIONAL
PEMBUATAN YOGHURT
PEMBUATAN KOSMETIKA
MARKETING
PEMBUATAN SEDIAAN OBAT TRADISIONAL
•
ALAT – ALAT
≈
≈
≈
≈
≈
≈
≈
≈
≈
Blender/juicer
Kompor
Wajan
Mortir-stamper (seperangkat cobek)
Pengaduk dari kayu
Sendok
Ayakan/saringan
Gelas belimbing
Baskom
•
INSTAN JAHE
BAHAN
–
–
–
•
Jahe 75 gram
Aquadest 50 ml
Gula putih 250 gram
CARA KERJA :
–
–
–
75 gram jahe dicuci bersih, dijuicer/diblender,
kemudian disaring.
Tuang sari jahe, aquadest dan gula putih ke dalam
wajan.
Panaskan di atas kompor,aduk sampai konsistensi
kental dan timbul kristal, angkat dan sambil terus
tetap diaduk tanpa pemanasan sampai didapatkan
bentuk kristal.
•
INSTAN BERAS KENCUR
BAHAN
–
–
–
–
•
Tepung beras 5 gram
Kencur 150 gram
Aquadest 100 ml
Gula putih 250 gram
CARA KERJA :
–
–
–
Kencur dicuci bersih, dijuicer selanjutnya disaring.
Tepung beras disangrai (digoreng tanpa minyak)
smpai warna kecoklatan.
Campur tepung beras, perasan air kencur, aquadest
dan gula putih ke dalam wajan, panaskan di atas
kompor aduk hingga konsistensi kental dan mulai
terbentuk kristal, angkat sambil terus tetap diaduk
tanpa pemanasan sampai terbentuk kristal.
POTIO KUNIR ASAM
•
BAHAN
–
–
–
–
–
–
•
Kunyit 250 gram
Asam jawa 25 gram
Gula putih 25 gram
Gula jawa 75 gram
Aquadest 500 ml
Na Benzoat 0,1 % ( bila perlu )
CARA KERJA
–
–
–
–
Timbang semua bahan
Kunyit dipotong tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis.
Masukkan semua bahan kedalam panci stainless stell,
panaskan di atas kompor, aduk sampai mendidih dan tercium
bau sedap.
Setelah dingin, saring dan masukkan dalam wadah yang telah
disiapkan dan diberi etiket.
INSTAN MAHKOTA DEWA
•
BAHAN :
–
–
–
•
Mahkota dewa 30 gram
Aquadest 300 gram
Gula putih 250 gram
CARA KERJA :
–
–
–
Rebus mahkota dewa dengan aquadest sampai
mendidih, biarkan 5- 10 menit, saring dalam
keadaan panas.
Masukkan sari mahkota dewa, gula putih ke dalam
wajan, aduk hingga konsistensi kental dan mulai
terbentuk kristal.
Angkat dan dinginkan sambil terus diaduk hingga
terbentuk kristal sempurna.
INSTAN TEMU MANGGA
•
BAHAN :
–
–
–
•
Temu mangga 150 gram
Aquadest 100 ml
Gula putih 250 gram
CARA KERJA :
–
–
–
Temu mangga di cuci bersih, dijuicer, selanjutnya
disaring.
Tuang sari mangga, aquadest dan gula putih ke
dalam wajan, aduk hingga konsistensi kental dan
mulai terbentuk kristal.
Angkat dan dinginkan sambil terus diadukn hingga
terbentuk kristal sempurna.
INSTAN BUNGA ROSELA
•
BAHAN :
–
–
–
•
Bunga rosela kering 15 gram
Aquadest 300 ml
Gula putih 250 gram
CARA KERJA :
–
–
–
Bunga rosela kering dan aquadest di panaskan
sampai mendidih, diamkan 5 – 10 menit saring
dalam keadaan panas.
Tuang sari bunga rosela dan gula putih ke dalam
wajan, aduk hingga konsistensi kental dan mulai
terbentuk kristal.
Angkat sambil terus di aduk hingga terbentuk kristal
sempurna.
KAPSUL HABBATUSSAUDA (Jinten Hitam)
•
BAHAN :
–
–
•
Habbatussauda (Jinten hitam) 300 mg X 5
kapsul
Kapsul No. 0 5 buah
CARA KERJA :
–
–
Timbang sejumlah bahan, masukkan ke mortir
tumbuk halus.
Siapkan cangkang kapsul, kemudian masukkan
serbuk yang telah halus ke dalam kapsul.
PEMBUATAN YOGHURT
•
ALAT :
–
–
–
–
–
–
–
Panci penangas
Seperangkat alat titrasi
Erlenmeyer 500 ml
Termometer
Pengaduk kaca
Pembakar spiritus
Gelas ukur
BAHAN :
•
•
•
•
•
•
•
Kertas alumunium foil
Susu sapi
Susu skim
Starter Streptococcus Thermophilus dan
Lactobacillus Bulgaris
NaOH
Indikator Phenopthalein
Perasa ( strawberry, melon, duren, coklat, mocca)
CARA KERJA
•
•
•
•
•
•
Panaskan 500 ml susu segar dengan cara memasukkan susu ke
dalam erlenmeyer, kemudian erlenmeyer ini dimasukkan ke dalam
panci besar yang telah berisi air ( seperti membuat nasi tim ) hingga
suhunya kurang lebih 90 0 C selama 15 menit.
Susu didinginkan sampai suhu mencapai 45 0 C, lalu ditambahkan
starter Streptococcus Thermophilus dan Lactobacillus Bulgaris
sebanyak 3 – 5 % sedikit demi sedikit sambil diaduk supaya larut.
Campuran diletakkan ke dalam wadah-wadah steril yang sudah
disiapkan, kemudian tutup dengan alumunium foil dan diinkubasikan
pada suhu 43 0 C selama 4 jam atau pada suhu kamar selama 18
jam.
Setelah inkubasi selesai, yoghurt yang dihasilkan segera didinginkan
dalam lemari es atau dipasteurisasikan pada suhu 65 0 C selama 30
menit agar fermentasi tidak terus berlanjut.
Pengamatan dilakukan dengan melihat harga pH, kandungan asam
laktat, rasa, jumlah mikroba, protein dan kandungan laktosanya.
Bila akan dikonsumsi bisa dicampur dengan sirup atau dengan gula
secukupnya.
PEMBUATAN BIBIT ??????
Dilakukan laboran !!!!!
PEMBUATAN KOSMETIKA (ada perubahan)
•
•
•
•
•
•
•
•
ALAT :
Beker glass
Batang pengaduk
Termometer
Kompor
Timbangan
Gelas ukur
Pipet
LULUR MANDI
• Oil Base
–
–
–
–
–
–
–
–
Asam stearic 30 g
Emulgide 5 g
Paraffin solid 7,5 g
Cetyl alkohol 10 g
Lanolin 2 g
BHT 0,25 g
Virgin Olive Oil 10 g
Paraffin liq 40 g
Water base
•
•
•
•
•
•
•
Aqua 367,7
Propilenglycol 5 g
Nipagin 1 g
Nipasol 0,5 g
TEA 2,5 g
Titandioksid 2,5 g
Fullcream 2,5 g
Fragrance Others
• Scrub 12,5 g
• Parfum
Tambahkan salah satu dibawah ini
(tergantung pembagian kelompoknya):
□ Ekstrak Bengkoang 5 ml atau
□ susu 5 ml atau
□ madu 1,5 ml
CARA KERJA :
• Ac. Stearic, Emulgide, Parafin solid, Cetyl alkohol, lanolin,
BHT, Olive oil dicampur dengan parafin liq sampai homogen
kemudian panaskan sampai suhu 70 0 C
• Masukkan aqua DM kemudian propilenglycol, nipagin,
nipasol, TEA, TiO2, fullcream, aduk sampai rata, panaskan
sebentar hingga homogen.
• Masukkan water base kedalam oil base di atas pada suhu
60 0 C, aduk sampai homogen.
• Masukkan scrub ketika campuran berada pada suhu
kurang lebih 50 0 C.(lebih rendah suhunya lebih baik)
• Tambahkan parfum dan pewarna secukupnya.
Catatan :
• Untuk kelompok lain, susu diganti
bengkoang, madu.
CLEANSING MILK
• Bahan
– Oil Base
◊Cera alba 5 g
◊Emulgide 20 g
◊BHT 0,25 g
◊Virgin Olive oil 10 g
◊Paraffin liq 90 g
Water base
•
•
•
•
Aqua 367,75
Nipagin 1 g
Nipasol 0,5 g
TEA 2,5 g
Fragrance others
• Pewarna qs
• Pengharum qs
CARA KERJA :
• Campur cera alba, emulgide, BHT, olive oil, dengan
parafin liq.
• Panaskan campuran tersebut sampai cair dan
homogen, angkat dari kompor.
• Panaskan aqua DM, tambahkan nipagin dan nipasol
sampai larut kemudian tambahkan TEA.
• Campur kedua larutan dengan memasukkan water
base ke dalam oil base.
• Campur kedua larutan aduk sampai homogen dan
dingin, terakhir beri pewarna dan pengharum yang
sesuai.
MARKETING
Mahasiswa diharapkan mampu memasarkan produk yang
telah di buat di laboratorium. Atas dasar itu akan
disediakan stand berupa:
 Meja
 Letak di lantai 2
Aspek yang dinilai :
‼ Kreatifitas menghias stand
‼ Ketrampilan menawarkan produk
‼ Kemasan produk
‼ Jumlah produk yang dijual
Sebelum marketing dilakukan
mahasiswa diharapkan konsultasi
terlebih dahulu dengan dosen
pengampu masing-masing kelas.
RESPONSI
• Responsi dilakukan dengan mempresentasikan
proposal kewirausahaan yang telah dibuat dan
dilakukan diskusi dengan kelompok lain. Yang
telah dikonsultasikan dengan dosen.
INGAT !!!!!!!
SETIAP PRAK MEMBAWA
• Kemasan primer dan sekunder ( obat tradisional),
etiket.
• Etiket dan kemasan sekunder (yoghurt)
• Kemasan primer dan etiket ( kosmetika)
• Serbet (HARUS MEMBAWA)
• Laporan sementara
• Kemasan primer : kemasan yang kontak
langsung dengan produk yang kita buat.
• Kemasan sekunder : kemasan yang kita
buat hanya kontak dengan kemasan
primer
• TERIMA KASIH
• SAMPAI JUMPA
PADA PRAKTIKUM
KWU