AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL KHUSUS (Pertemuan 13) 11/6/2015 Tujuan Instruksional Umum Menjelaskan pembukuan untuk transaksi yang berulang 11/6/2015
Download ReportTranscript AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL KHUSUS (Pertemuan 13) 11/6/2015 Tujuan Instruksional Umum Menjelaskan pembukuan untuk transaksi yang berulang 11/6/2015
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL KHUSUS (Pertemuan 13) 11/6/2015 1 Tujuan Instruksional Umum Menjelaskan pembukuan untuk transaksi yang berulang 11/6/2015 2 Tujuan Instruksional Khusus Menjelaskan agar mengetahui teknis pembukuan yang mempermudah proses data akuntansi. Menjelaskan tentang Jurnal umum multikolom spesifik pada transaksi berulang (jurnal khusus) 11/6/2015 3 Materi Jurnal Khusus Tujuan Pembuatan Jurnal Khusus Jurnal Pembelian Jurnal Penjualan Jurnal Penerimaan Kas Jurnal Pengeluaran Kas Jurnal Memorial 11/6/2015 4 JURNAL KHUSUS Pengertian jurnal khusus: Jurnal khusus adalah suatu metode untuk mengikhtisarkan transaksi yang merupakan bagian mendasar dari sistem akuntansi. 11/6/2015 5 Latar Belakang Timbulnya Jurnal Khusus: Jurnal Umum Untuk mempermudah proses data akuntansi diperlukan jurnal umum multikolom Jurnal umum multikolom spesifik pada transaksi berulang Jurnal Khusus 11/6/2015 6 Jurnal khusus merupakan jurnal untuk mencatat transaksi yang mempunyai frekuensi tinggi seperti: 1. 2. 3. 4. Transaksi pembelian memerlukan jurnal khusus pembelian Transaksi pengeluaran kas (pembayaran) memerlukan jurnal khusus pengeluaran kas. Transaksi penjualan memerlukan jurnal khusus penjualan Transaksi penerimaan kas memerlukan jurnal khusus penerimaan kas. 11/6/2015 7 Tujuan dan Kegunaan Jurnal khusus: 1. 2. Mempermudah pemilihan supplier yang menguntungkan karena dari jurnal khusus akan terlihat transaksi pembelian terhadap masing-masing supplier perusahaan sehingga dipilih supplier mana yang memberikan syarat yang lunak. Dapat membantu pengendalian utang dagang. 11/6/2015 8 3. Meningkatkan pengendalian terhadap pengeluaran kas yang berlebihan. 4. Dapat membantu pelayanan penjualan yang lebih baik kepada customer, misalnya melalui penurunan harga secara khusus untuk transaksi kredit. 11/6/2015 9 1. Jurnal Khusus Pembelian Suatu perusahaan dagang selalu melakukan transaksi pembelian untuk mengisi barang dagangannya. Transaksi barang dagangan yang dilakukan secara kredit yang dimasukkan ke dalam jurnal khusus. Sedangkan transaksi pembelian barang secara tunai, menambah peralatan dan perlengkapan kantor, membeli aktiva tetap dan lain-lain dicatat dalam jurnal khusus pengeluaran kas. 11/6/2015 10 Sebagai perbandingan dan untuk melihat siklus secara utuh dapat dilihat di exhibit Contoh: 11/2 Dibeli barang dagangan kredit sebesar Rp XXX dari PT. Makmur. 12/2 Dibeli barang dagangan kredit sebesar Rp XXX dari PT. Niaga. secara Jaya secara Roda Jurnal Khusus Pembelian: 11/6/2015 11 2. Jurnal Khusus Pengeluaran Kas Pengeluaran kas merupakan transaksi utama yang rutin dilakukan perusahaan untuk membayar utang, membayar pembelian tunai, membayar berbagai macam biaya operasi, atau aktivitas-aktivitas lain di dalam perusahaan. 11/6/2015 12 6/2 Dibayar utang usaha ke PT. BB sebesar Rp XXX 7/2 Dibeli barang dagangan secara tunai sebesar Rp XXX dengan potongan pembelian Rp XXX 8/2 Dibayar biaya telepon Rp XXX 9/2 Dibagikan deviden kas Rp XXX Jurnal Khusus Pengeluaran Kas: 11/6/2015 13 3. Jurnal Khusus Penjualan Jurnal khusus penjualan ini hanya mencatat transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit, sedangkan penjualan tunai tidak dicatat di dalam buku ini demikian juga untuk penjualan barang selain produk perusahaan maka tidak dicatat di dalam jurnal ini. 11/6/2015 14 15/2 Dijual barang dagangan secara kredit sebesar Rp. XXX ke toko Dodolaris. 16/2 Dijual barang dagangan secara kredit sebesar Rp. XXX ke toko Siswa. Jurnal Khusus Penjualan: 11/6/2015 15 4. Jurnal Khusus Penerimaan Kas Penerimaan kas terkait dengan operasional perusahaan, oleh karena itu pada perusahaan dagang, penerimaan kas terutama terkait dengan penjualan tunai dan dari pengembalian piutang dagang. 11/6/2015 16 3/2 Diterima pelunasan piutang dari toko Terasol sebesar Rp XXX 4/2 Dijual barang dagangan secara tunai ke toko ABG sebesar Rp XXX dengan potongan tunai sebesar Rp XXX Jurnal Khusus Penerimaan Kas: 11/6/2015 17 5. Buku Harian Serba-serbi (Memmorial): Aktivitas perusahaan dagang yang terkait dengan pengeluaran tidak semuanya ditampung dalam jurnal khusus pembelian maupun pengeluaran kas terutama untuk transaksi-transaksi: biaya depresiasi, pembelian peralatan kantor secara kredit, pembelian perlengkapan kantor secara kredit, dan lain-lain maka dituliskan dalam buku harian serba-serbi. 11/6/2015 18 18/2 Dibeli peralatan kantor secara kredit sebesar Rp XXX dari PT. Jaya Makmur. 24/2 Disusutkan biaya depresiasi atas peralatan kantor Rp XXX per bulan. Jurnal Memorial: 11/6/2015 19 Contoh: Penerapan jurnal khusus 11/6/2015 20