Disusun oleh : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SMK Kelas X IMRON ROSADI, M.Pd.I SMK MANBA’UL ‘ULUM CIREBON.

Download Report

Transcript Disusun oleh : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SMK Kelas X IMRON ROSADI, M.Pd.I SMK MANBA’UL ‘ULUM CIREBON.

Disusun oleh :
PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM SMK
Kelas X
IMRON ROSADI, M.Pd.I
SMK MANBA’UL ‘ULUM CIREBON
1
Identitas Program
2
Peta Konsep
3
Materi Pelajaran
4
Latihan dan Tugas
STANDAR KOMPETENSI :
Membiasakan perilaku terpuji
KOMPETENSI DASAR :
 Menyebutkan pengertian perilaku husnuzhan.
 Menyebutkan contoh-contoh perilaku husnuzhan terhadap
Allah, diri sendiri dan sesama manusia.
 Membiasakan perilaku husnuzhan dalam kehidupan seharihari..
PENGALAMAN BELAJAR :
1. Mendiskusikan sikap husnuzhan baik sesama makhluk maupun
maupun kepada Allah.
2. Mengidentifikasi perilaku husnuzhan dalam kehidupan seharihari.
3. Membaca kisah-kisah yang berkaitan dengan perilaku
husnuzhan dan menyimpulkan hikmahnya.
Pengertian :
Bahasa
Istilah
Kepada diri sendiri
Percaya diri
Gigih
dll
Kepada ALLAH
Syukur
Sabar
Kepada
Sesama Manusia
Keluarga
Tetangga
Masyarakat
Bangsa dan Negara
PENGERTIAN HUSNUDZAN
Husnuzhan ( ‫س ُن الظَّن‬
ْ ‫ ) ُح‬berasal dari
bahasa Arab yang artinya
berprasangka baik (positive
thinking). Berkenaan dengan
husnudzan ini perhatikan hadits
qudsi berikut !
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Rasuulullah saw. bersabda : "Allah swt.
berfirman : "Aku menurut sangkaan hambaKu kepadaKu, dan Aku
bersamanya ketika ia mengingatKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam dirinya
maka Aku ingat kepadanya dalam diriKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam
kelompok orang banyak maka Aku mengingatnya dalam kelompok yang
lebih baik dari padanya. Jika ia mendekat kepadaKu sejengkal, maka Aku
mendekat kepadanya sehasta. Jika ia datang kepadaKu dengan berjalan
maka Aku datang kepadanya dengan berlari-lari kecil''. (Hadits ditakhrij oleh
Ibnu Majah).
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
1. Husnudzan kepada Allah : syukur, sabar
2. Husnudzan kepada diri sendiri : percaya diri,
gigih
3. Husnudzan kepada sesama manusia :
- Dalam kehidupan keluarga
- Dalam kehidupan bertetangga :
saling menghormati, berbuat baik
kepada tetangga, Kehidupan Bermasyarakat,
Berbangsa dan Bernegara
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
1. Husnudzan kepada Allah :
Syukur


Dalam QS Al-Baqarah :152, Allah SWT berfirman,
''Maka ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat
pula kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan
janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.''
Perhatikan firman Allah (QS. Al Baqarah : 216)
''Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia
amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai
sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah
mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.''
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
1. Husnudzan kepada Allah :
Sabar


Sabar menurut bahasa adalah tahan menghadapi cobaan,
tidak lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah
hati, tabah, tenang, tidak tergesa-gesa, dan tidak terburu
nafsu. Dalam Alquran, sabar diartikan sebagai sikap
menahan diri atas sesuatu yang tidak disukai karena
mengharap ridha Allah (QS. Ar Ra’d
Sabar tidak identik dengan ketidakberdayaan. Sabar juga
bukan merupakan kejumudan (statis), hanya berdiam diri
dan tidak melakukan apa-apa. Sabar adalah kemampuan
mengendalikan diri untuk tidak mengambil tindakan
sebelum tepat saatnya.
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
2. Husnudzan kepada diri sendiri :
Percaya diri


Percaya diri termasuk sikap dan perilaku terpuji yang
harus dimiliki oleh setiap umat Islam. Seseorang yang
percaya diri tentu akan yakin terhadap kemampuan
dirinya, sehingga ia berani mengeluarkan pendapat dan
melakukan suatu tindakan.
Sikap optimis terhadap rahmat dan pertolongan Allah akan
membawa kepada sikap percaya diri. Tentunya percaya diri
dalam menjalan segala yang tidak dilarang oleh Allah SWT
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
2. Husnudzan kepada diri sendiri :
Gigih

Seorang yang berbaik sangka kepada Allah terhadap dirinya
sendiri tentu akan berperilaku gigih, karena ia yakin
bahwa dengan berperilaku gigih apa yang diinginkan akan
tercapai. Dorongan agar kita gigih berusaha adalah spirit
yang terkandung dalam QS Ar Ra’d : 11
“… Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu
kaum sehingga mereka merobah keadaaan yang ada pada
diri mereka sendiri.…”
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
3. Husnudzan kepada sesama manusia :
Dalam kehidupan keluarga


Tujuan hidup berkeluarga yang islami adalah terbentuknya
keluarga atau rumah tangga yang memperoleh ridha dan
rahmat Allah SWT, bahagia serta sejahtera baik di dunia
maupun di akhirat.
Agar tujuan luhur tersebut terwujud, maka suami sebagai
kepala keluarga dan isteri sebagai ibu rumah tangga,
pendamping suami, hendaknya saling berperasangka baik,
tidak boleh saling curiga, saling memenuhi hak dan
melaksanakan kewajiban masing-masing dengan sebaikbaiknya
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
3. Husnudzan kepada sesama manusia :
Dalam kehidupan bertetangga
a.
Saling menghormati
Antara tetangga yang satu dengan tetangga lainnya
hendaknya saling menghormati dan menghargai, baik
melalui sikap dan ucapan lisan atau melalui perbuatan
sikap. Ucapan lisan dan perbuatan menghormati serta
menghargai tetangga termasuk akhlaq mulia, serta
termasuk tanda-tanda beriman. Rasulullah saw bersabda :
ِ ِ‫من َكا َن ي ْؤِمن ب‬
) ِ‫اهلل َوالْيَ ْوِم ْاْل ِخ ِر فَ لْيُ ْك ِرْم َج َارهُ ( َرَواهُ ال ُُْ ْسل‬
َْ
ُ ُ
“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir,
maka hendaknya ia memuliakan tetangganya.” (HR. Muslim).
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
3. Husnudzan kepada sesama manusia :
Dalam kehidupan bertetangga
b.
Berbuat baik kepada tetangga
Perintah berbuat baik kepada tetangga tercantum dalam QS. An
Nisa : 36
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya
dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibubapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman
sejawat, ibnu sabi dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggabanggakan diri.”
CONTOH PERILAKU HUSNUDZAN
3. Husnudzan kepada sesama manusia :
Dalam kehidupan bertetangga
c.
Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan
Bernegara


Tujuan hidup bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara adalah terwujudnya kehidupan yang
aman, tentram, adil dan makmur, di bawah
ampunan dan ridha Allah SWT.
Agar tujuan luhur tersebut terwujud salah satu
usaha yang harus ditempuh adalah sesama anggota
masyarakat atau sesama warga negara saling
berperasangka baik yang diikuti dengan berbagai
sikap dan perilaku terpuji yang bermanfaat.
Sesama mereka juga tidak boleh saling
berprasangka buruk yang iikuti dengan berbagai
sikap dan perilaku tercela yang merugikan serta
mendatangkan bencana
Membiasakan perilaku husnuzhan dalam
kehidupan sehari-hari
Setiap muslim atau muslimah hendaknya
membiasakan diri berperilaku husnuzhan baik
terhadap Allah SWT, diri sendiri maupun
terhadap sesama manusia. Hidup adalah
pencarian kebaikan, karena "Tuhan adalah
sumber kebaikan yang tersembunyi".
Diri kita ini tak pernah berguna jika tidak
senantiasa
mencari.
Mencari
adalah
mengupayakan; mencari adalah memikirkan;
mencari adalah kemaslahatan; kemaslahatan
adalah gerak: gerak adalah langkah yang
positif. Sebaliknya adalah kevakuman dan
diam. Karena vakum dan diam itu berarti
netral dan tenggelam, berarti awal dari
segala kemafsadahan.
Kerjakan dengan baik dan benar !
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Berikan contoh Ahklakul karimah terhadap
diri sendiri !
Bagaimana wujud berahklakul karimah
kepada lingkungan ?
Bagaimana pengertian sikap gigih dan
optimis menurut Al Qur'an?
Tuliskan ayatnya lengkap dengan
terjemahannya !
Sebutkan 5 manfaat Husnuzhan !
Jelaskan cara bersikap terpuji terhadap
hewan dan tumbuhan !