Menulis Ekspresif (Expressive Writing) Farida Harahap Teknik Ekspresif Nama lain :creative/inovative intervention, art technique Macam-macam : -Drawing - drama -Painting - bermain boneka (puppets) -Writing - play/game -Dance/body movement -Musik - mural/graffity - fotografi (Photovoice) -

Download Report

Transcript Menulis Ekspresif (Expressive Writing) Farida Harahap Teknik Ekspresif Nama lain :creative/inovative intervention, art technique Macam-macam : -Drawing - drama -Painting - bermain boneka (puppets) -Writing - play/game -Dance/body movement -Musik - mural/graffity - fotografi (Photovoice) -

Menulis Ekspresif
(Expressive Writing)
Farida Harahap
Teknik Ekspresif
Nama lain :creative/inovative intervention, art
technique
Macam-macam :
-Drawing
- drama
-Painting
- bermain boneka (puppets)
-Writing
- play/game
-Dance/body movement
-Musik
- mural/graffity
- fotografi (Photovoice)
- Storrytelling
- Drama
- puppets
K
o
l
a
s
e
painting
drawing
Photo
voice
Istilah Menulis Ekspresif
•
•
•
•
•
•
•
theraupeutic letter writing,
expressive writing,
therapeutic writing,
Scriptotherapy
narrative therapy
Morita therapy
dll
Bentuk :
•
Menulis sebagai bentuk terapi, teknik
atau strategi dalam bimbingan dan
konseling, misalnya: experessive
writing, journal therapy, dll.
•
Menulis sebagai prosedur utama
dalam konseling, misalnya : konseling
on line, e-counseling, cyber
counseling, counseling by
correspondence.
Kathleen Adam (1999) :
• Journal therapy (terapi jurnal): katarsis dan refleksi
secara mendalam dan penuh tujuan
• Therapeutic writing (terapi menulis): partisipasi terus
menerus dan observasi perjalanan hidup yang telah
dialami
• Chatartic writing (menulis katarsis): eksternalisasi
perasaan dalam bahasa dan tulisan
• Reflective Writing (menulis refleksi), meningkatkan
pengamatan diri, meningkatkan kesadaran adanya
ketidaksinambungan pikiran dengan tubuh, internal
dg eksternal, pikiran dengan perasaan atau harapan
dengan hasil.
Menulis sebagai Teknik Bimbingan
• Bentuk: menulis apapun, puisi, diari,
scrap-book, menulis cerita, mengubah
lagu, dan sebagainya.
• Utk siswa : TK, SD, SMP, SMA, PT
• Kegiatan : in-door dan out-door
• Tema : kehidupan, harapan, diri sendiri,
peristiwa yang sedang terjadi
White dan Murray ( 2002) :
• Surat menyurat antara konselor dan Konseli
• Surat dari Konselor Kepada Konseli
– Surat undangan bertujuan untuk meningkatkan partisipasi
dan keterlibatan klien dalam konseling.
– Surat dengan maksud khusus adalah ketika klien
menghadapi situasi berulang terkait dengan
permasalahannya (misalnya : hari kematian pasangan
hidup, hari ulangtahun) maka konselor mengirim semacam
refleksi untuk direnungkan klien.
– Surat Referensi, digunakan ketika klien mencapai kemajuan
tapi belum menyadari atau belum yakin dengan
perubahannya sehingga konselor menguatkan dengan
mengirim referensi.
• Surat dari Konseli Untuk Dirinya Sendiri
– Surat yang berasal dari dirinya sendiri
– Surat yang berasal dari dirinya sendiri yang ada di masa
depan
Sasaran
•
•
•
•
•
•
anak-anak,
remaja,
orang dewasa,
pasangan suami istri,
individual
kelompok
Tujuan :
• Mengeksternalisasi masalah
• Meningkatkan motivasi untuk berubah
• Mengurangi rasa frustrasi karena
keinginan yang tak terpenuhi atau tidak
tercapai
• Refleksi diri
• dll
• Surat-surat Cinta:
“ Ayah, katakan kepadanya bahwa bagi seorang putri,
mengetahui, mengerti dan menginginkan adalah haram."
• Kepada Kawan-kawan Kami
“Apakah gerangan yang menyebabkan manusia manusia/
sebelumnya tak saling mengenal, sejenak/ saling memandang,
lalu berkehendak/ tak akan berpisah selama-lamanya? “
“Apa gerangan yang membuat jiwa/ dalam gembira ria
melambung yang tinggi/ membuat hati hebat berdetak?/ bila
sepasang mata/ manis memandang kami/ dan kami terima
dengan jabat tangan hangat.”
“Jiwa yang sama tak memandang warna tak memandang
pangkat dan tingkat tetapi tangan berjabat dalam hal apapun
jua! dan bila jiwa telah bejumpa tak dilepaskan lagi ikatan yang
mengikatnya. Dan dalam hal apapun jua meski waktu dan jarak
tetap setia suka duka ditinggal bersama demikian sepanjang
hidup! Duhai bahagia nian bertemu dengan jiwa nan sama
telah tersua harta terkudus.”
“Kami di sini memohon diusahakan pengajaran
dan pendidikan anak-anak perempuan, bukan
sekali-kali, karena kami menginginkan anakanak perempuan itu menjadi saingan laki-laki
dalam perjuangan hidupnya, tapi karena kami
yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi
kaum wanita, agar wanita lebih cakap
melakukan kewajibannya; menjadi ibu, pendidik
manusia yang pertama-tama.”
Kartini
• RA Kartini memiliki
keinginan untuk
melanjutkan ke sekolah
yang lebih tinggi, namun
terbentur pada aturan adat
apalagi bagi kaum ningrat
bahwa wanita seperti dia
harus menjalani pingitan
• "I know I can write. A few of my stories are
good, my descriptions of the Secret Annex are
humorous, much of my diary is vivid and alive,
but... it remains to be seen whether I really
have talent.“
• "Aku berharap aku bisa mencurahkan isi hatiku
padamu dengan cara yang belum pernah aku
lakukan kepada siapa pun sebelumnya, aku
harap kamu dapat memberi rasa nyaman dan
juga semangat untukku."
“Aku akan hidup terus setelah kematianku…”
• “Aku masih muda dan banyak memiliki kualitas
terpendam, muda, kuat, sekaligus melewati hidup
dengan petualangan besar; aku berada di tengahtengahnya tanpa mampu menghabiskan hari-hariku
dengan mengeluh karena itu tidak mungkin untuk
menghadirkan kebahagiaan!
Aku berdoa dengan sepenuhnya: kebahagiaan, watak
keceriaan, dan kekuatan. Setiap hari aku merasa
diriku tumbuh kian dewasa, aku merasa kebebasan
mendekatiku, aku merasa keindahan alam dan
kebaikan insane mengelilingiku. Setiap hari aku
berpikir, betapa ini adalah petualangan yang sangat
memesona dan menyenangkan!
Dengan semua itu, mengapa aku tenggelam dalam
keputusasaan ?”
Anne Frank
•Annelies Marie "Anne" Frank (12
Juni 1929 – Februari/Maret 1945)
adalah seorang perempuan
keturunan Yahudi yang sangat
dikenal karena tulisannya dalam
sebuah buku harian ketika ia
bersembunyi bersama keluarga dan
empat orang lainnya di Achterhuis,
Amsterdam semasa pendudukan
Nazi di Belanda pada Perang Dunia
II.
•Setelah bersembunyi selama dua
tahun, mereka dikhianati dan dibawa
ke kamp konsentrasi yang
mengakibatkan seluruh penghuni
Achterhuis tewas kecuali Otto Frank,
ayah Anne. Saat, Otto kembali ke
Amsterdam, asistennya yang
bernama Miep Gies menyerahkan
buku harian Anne yang
ditemukannya..
• "Five more schools have been destroyed, one
of them was near my house. I am quite
surprised, because these schools were closed
so why did they also need to be destroyed?"
• "Our annual exams are due after the vacations
but this will only be possible if the Taliban allow
girls to go to school. We were told to prepare
certain chapters for the exam but I do not feel
like studying."
• “It is my first visit to the city. It’s beautiful with nice
bungalows and wide roads. But as compared to my
Swat city it lacks natural beauty"
• I am afraid - 3 January 2009
"I had a terrible dream yesterday with military
helicopters and the Taliban. I have had such dreams
since the launch of the military operation in Swat. I
was afraid going to school because the Taliban had
issued an edict banning all girls from attending
schools. Only 11 students attended the class out of
27. The number decreased because of Taliban's edict.
• On my way from school to home I heard a man saying
'I will kill you'. I hastened my pace... to my utter relief
he was talking on his mobile and must have been
threatening someone else over the phone."
Malala Yousafzai
•
Malala Yousafzai lahir (12 Juli, 1997) adalah seorang murid sekolah dan aktivis pendidikan
dari kota Mingora di Distrik Swat dari provinsi Pakistan Khyber Pakhtunkhwa.
•
Pada awal tahun 2009, pada unur sekitar 11 dan 12, Yousafzai menulis di blognya dg nama
samaran secara mendetail tentang betapa seramnya hidup dibawah pemerintahan Taliban,
upaya mereka untuk menguasai lembah, dan pandangannya tentang pendidikan untuk anak
perempuan.
•
Pada tanggal 9 Oktober 2012, Yousafzai ditembak di kepala dan leher dalam upaya
pembunuhan oleh kelompok bersenjata Taliban ketika kembali pulang di bus sekolah.
Praktek
1. unsent letter
2. surat dari masa depan
3. surat tentang aku akan baikbaik saja
4. apa yang perlu aku perbaiki
dari diri sendiri/who am i ?