KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI PANGANDARAN, KABUPATEN CIAMIS JAWA BARAT SEMINAR KOMPREHENSIF DEWI YULIRIANEKETUA SIDANG : Prof.
Download ReportTranscript KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI PANGANDARAN, KABUPATEN CIAMIS JAWA BARAT SEMINAR KOMPREHENSIF DEWI YULIRIANEKETUA SIDANG : Prof.
KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI PANGANDARAN, KABUPATEN CIAMIS JAWA BARAT SEMINAR KOMPREHENSIF DEWI YULIRIANE 230110080094 KETUA SIDANG : Prof. Dr. Ir. H. Otong Suhara DOSEN PEMBIMBING : Dr. Ir. Iwang Gumilar, M.Si Alexander M.A. Khan, S.Pi., MSi SEKERTARIS SIDANG : Noir P. Purba., S.Pi., M.Si DOSEN PENELAAH : Donny Juliandri P. S.Pi., Msc FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN PROGRAM STUDI PERIKANAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2012 LATAR BELAKANG Indonesia merupakan negara maritim Potensi bahari meliputi wisata bahari Kegiatan wisata bahari mempengaruhi pendapatan keluarga nelayan Pantai pangandaran memiliki potensi wisata bahari IDENTIFIKASI MASALAH seberapa besar kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan rumah tangga nelayan di Pantai Pangandaran TUJUAN Mengidentifikasi jenis kegiatan nelayan dalam kegiatan wisata bahari Menganalisis curahan kerja rumah tangga nelayan Menganalisis usaha rumah tangga nelayan Mengukur kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan dan kesejahteraan rumah tangga nelayan. KEGUNAAN PEMERINTAH NELAYAN PENELITI & MASYARAKAT PENDEKATAN MASALAH Nelayan di Pangandaran Nelayan Tangkap yang Terlibat Wisata Bahari Hasil Tangkapan Curahan kerja Hasil kegiatan wisata bahari Sewa perahu pesiar, sewa alat olahraga air, sewa selancar kecil, sewa rumah penginapan, jual makanan, jual hasil olahan ikan, jual pakaian , dan jual cinderamata (pendapatan, modal) Produksi (kg) Analisis data deskriptif Kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan TEMPAT & WAKTU Dilaksanakan pada bulan Mei 2012 METODE PENELITIAN Survei Teknik wawancara menggunakan kuesioner TEKNIK PEMILIHAN RESPONDEN Purposive Sampling Responden - Nelayan yang berkontribusi wisata bahari. - Rumah Tangga Nelayan yang berkontribusi wisata bahari. - Pengunjung wisata pantai Pangandaran. Jenis dan Cara Pengumpulan Data Data Primer hasil wawancara terhadap responden. Data Sekunder Instansi terkait dan studi pustaka. Parameter yang Diukur 1. Curahan Kerja. 2. Analisis Usaha dan Pendapatan. 3. Analisis Kotribusi Wisata. Analisis Data Metode Deskriptif Kuantitatif 2.3.ANALISIS ANALISIS 1. CURAHAN USAHA KONTRIBUSI & PENDAPATAN KERJA WISATA Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Nelayan TanggaDiluar Nelayan Diluar Kegiatan Kontribusi Mutlak Pendapatan Rumah Tangga Kegiatan Penangkapan Penangkapan TR (Total Revenue) TC (Total Cost) = Pendapatan bersih (keuntungan). = Total penerimaan. = Total biaya (biaya investasi + biaya = tetap + biaya variabel). = = = waktu relatif yang dicurahkan RTN, satuan %. = Kontribusi mutlak pendapatan RTN, satuan Rp/satuan waktu. relatif pendapatan off farm. = Kontribusi = waktu kerja yang dicurahkan RTN per hari, satuan = Pendapatan diluar aktivitas penangkapan,satuan BC Rasio = = Pendapatan satuan (jam). diluar aktivitas penangkapan, Rp/satuan waktu. Rp/satuan = Pendapatan keseluruhan RTN dari of farm dan on of waktu. = waktu dalam satu hari sama dengan 24 jam, satuan farm, satuan Rp/waktu. = Pendapatan keseluruhan RTN dari off farm dan on of (hari/jam). Hasil BC Rasio > 1, maka kegiatan usaha layak (untung). = Pendapatan dari aktvitas penangkapan, satuan satuan Rp/waktu. Hasil BC Rasio = 1, makafarm, kegiatan usaha impas. Rp/satuan waktu. Hasil BC Rasio < 1, maka kegiatan usaha tidak layak (rugi). HASIL & PEMBAHASAN 40 Responden 25 Responden Sebagai Nelayan 15 Responden Sebagai Istri Nelayan KARAKTERISTIK RESPONDEN 0.0% 7.5% 0.0% 0.0% 10.0% 5.0% 15.0% 12.5% 30.0% 15.0% 10.0% 35.0% 55.0% 72.5% 95.0% 37.5% 1-5 1-2tahun orang 6-10 tahun Tidak Sekolah <15 tahun 3-4 orang SD 11-15 tahun 15-55 tahun 5-6 orang SMP 15-20 tahun >SMA 55 tahun >6 tahun orang >20 Tanggungan Pengalaman TingkatUmur Pendidikan Keluarga Bekerja Responden Responden Responden Tingkat pendidikan Sekolah Dasar Umur Tertinggi, rentang umur(SD) Pengalaman bekerja 6-10 tahun merupakan responden terbanyak. 15-55 tahun. Jumlah tanggungan keluarga 3-4 orang merupakan yang tertinggi. Kurangnya kesadaran individu mengenai Chandriyati (2000), usia merupakan responden terbanyak Kegiatan wisata bahari ada beberapa pentingnya pendidikan & besarnya produktif berada pada kisaran yang masih terbilang baru seperti peluang kerja 15 –air 55 tahun. olahraga Curahan Kerja Kegiatan sewa perahu pesiar Kegiatan sewa alat olahraga air Kegiatan sewa selancar kecil kegiatan sewa rumah penginapan kegiatan jual makanan & minuman kegiatan jual hasil olahan ikan kegiatan jual pakaian kegiatan jual cinderamata : 41,6 % : 45,8% : 45 % : 55,2% : 43,3% : 39,6% : 47,9% : 51,1% Analisis Usaha Perikanan Tangkap Analisis Usaha Perikanan Tangkap Nelayan di Pantai Pangandaran No. Uraian 1 Biaya Investasi Alat tangkap Kapal/Perahu <10 GT Mesin 15 PK Jumlah 2 Biaya Tetap Penyusutan alat tangkap Penyusutan kapal/perahu Penyusutan mesin Jumlah 3 Biaya Variabel Bahan bakar Pembekalan Jumlah Biaya Total 4 Penerimaan 5 Kriteria Finansial Keuntungan Bersih BC Rasio Nilai (Rp) 17.636.000 14.000.000 16.240.000 47.876.000 4.172.000 400.000 650.000 5.222.000 14.400.000 15.600.000 30.000000 83.098.000 166.080.000 82.982.000 1,99 Kelayakan Usaha Kegiatan sewa perahu pesiar : Rp. 40.405.833, BCR 1,41 Kegiatan sewa alat olahraga air : Rp. 22.552.286, BCR 3,07 Kegiatan sewa selancar kecil : Rp. 28.925.000, BCR 1,97 kegiatan sewa rumah penginapan : - Rp. 91.665.000, BCR 0,10 kegiatan jual makanan & minuman : Rp. 8.820.000, BCR 1,44 kegiatan jual hasil olahan ikan : Rp. 5.620.000, BCR 1,52 kegiatan jual pakaian : Rp. 44.570.000, BCR 1,21 kegiatan jual cinderamata : Rp. 3.620.000, 1,25 Analisis Data Pendapatan Nelayan Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Tangga Nelayan Diluar Kegiatan Penangkapan = Pendapatan sewa perahu pesiar + pendapatan sewa alat olahraga air No + pendapatan sewaUraian papan selancar kecil + pendapatan Nilai (Rp)sewa rumah penginapan + pendapatan jual makanan dan minuman + . pendapatan jual hasil olahan ikan + pendapatan jual pakaian + 1 Biaya Investasi pendapatan jual cinderamata. 14.000.000 2 Perahu Pesiar 16.000.000 Mesin = Rp. 40.405.833 + Rp. 22.552.886 152.500+ Tenda (penutup perahu) + Rp. 28.925.000 + Rp. (-91.665.000) Rp. 8.820.000 + Rp.duduk 5.620.000 + Rp. 44.570.000 + Rp. 3.620.000 152.500 Tempat = Rp. 62.848.719 30.305.000 Jumlah 366.667 Biaya Tetap 750.000 Penyusutan perahu = Rp. 82.982.000 + Rp. 62.848.719 260.000 Penyusutan mesin Maka, = Rp. 145.830.719 1.376.667 Retribusi Jumlah x 100% = 43.800.000 Biaya Variabel 13.687.500 Bahan bakar 57.487.500 Pembekalan = X 100% 89.169.167 Jumlah Biaya Total 4 Penerimaan 138.700.000 = 43,09% 5 Kriteria Finansial 49.530.833 Keuntungan Bersih Jadi, kontribusi relatif pendapatan nelayan per 1,55 BC Rasio 3 tahun diluar kegiatan penangkapan di Pantai Pangandaran adalah sebesar 43,09%. Kontribusi Mutlak Pendapatan RTN Diluar Kegiatan Penangkapan (Income Share of Farm an Absolutely) x 82.982.000 = X 82.982.000 = = 35.762.783 Jadi, kontribusi mutlak pendapatan nelayan per tahun diluar kegiatan penangkapan di Pantai Pangandaran adalah sebesar Rp. 35.762.783 KESIMPULAN SARAN 3. Analisis kegiatan usaha nelayan dalam kurun waktu satu tahun pada kegiatan usaha 2. Curahan waktu kerja nelayan dalam 1 hari (24 jam), pada kegiatan usaha penangkapan ikan mendapat keuntungan Rp. 82.982.000 dengan BCR 1,99, kegiatan 1. Kegiatan usaha nelayan maupun rumah tangga nelayan di luarusaha penyewaan perahu pesiar sebesar 41,7% (10 jam), pada kegiatan 1.usaha Pembentukan organisasi pada setiap bidang kegiatan wisata bahari menyewakan perahu pesiar mendapat keuntungan Rp. 40.405.833 dengandiBCR kegiatan penangkapan ikan disport) Pantai Pangandaran penyewaan alatusaha olahraga 45,8% (11meliputi jam), pada Pantai Pangandaran, halairini(water dimaksudkan agar kegiatan dapat berjalan 1,41, kegiatan menyewakan alat olahraga airsebesar (water sport) mendapat keuntungan 4. Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan rumah tangga nelayan Rp. 22.552.286 dengan BCRpapan 3,07, kegiatan usaha menyewakan papan selancar kegiatan usaha menyewakan perahu pesiar, alat kegiatan usaha selancar kecil (bogie) sebesar 45% (10 kecil jam 2. Seiring dengan dengan baikpenyewaan dan perkembangan teratur sesuai sektor norma-norma perikanan positif di menyewakan Pantai yang Pangandaran, ditetapkan diluar kegiatan penangkapan sebesar 43,09% dan kontribusi mutlak mendapat keuntungan Rp. 28.925.000 dengan BCR 1,97, kegiatan usaha 48(bogie) menit), pada selain kegiatan penyewaan rumah penginapan sebesar 55,2% perlu organisasi, dilakukan suatu ituusaha memudahkan trobosan barupemerintah mengenai untuk promosi memberikan kegiatan olahraga air (water sport), meyewakan papan selancar kecil pendapatan rumah tangga nelayan rumahkerugian tanggasebesar nelayan kegiatan menyewakan rumah penginapan mendapati Rp. diluar -91.665.000 dengan (13 jam 15 menit), pada kegiatan usaha menjual makanan dan minuman perikanan tangkap yang dipaketkan dengan kegiatan pariwisata. penyuluhan dan pemberdayaan maupun bantuan terhadap anggota (bogie), menyewakan rumah penginapan, menjual makanan penangkapan Rp. 35.762.783. BCR 0,10, sebesar kegiatan usaha menjual makanan dan minuman mendapat keuntungan Rp. sebesar 43,3% yang (10 jam 15 menit), kegiatan usaha menjual hasilyang olahan organisasi terkait denganpada kegiatan usaha wisata bahari dan minuman, hasil usaha olahan ikan,hasil menjual 8.820.000 dengan BCRmenjual 1,44, kegiatan menjual olahan pakaian ikan mendapat ikandilakukan. sebesar 39,6% (9 jam 30 menit), pada kegiatan usaha menjual pakaian keuntungan Rp. 5.620.000 dengan BCR 1,52, dan menjual cinderamata. kegiatan usaha menjual pakaian sebesar 47,9% (11 jam 30 menit), pada kegiatan usaha menjual cinderamata mendapat keuntungan Rp. 44.570.000 dengan BCR 1,21, kegiatan usaha menjual sebesar 51,1%mendapat (12 jamkeuntungan 30 menit).Rp. 3.620.000 dengan BCR 1,25. cinderamata TERIMA KASIH