- WordPress.com

Download Report

Transcript - WordPress.com

Sosiologi sebagai Ilmu Yang Mengkaji Masyarakat dan Lingkungan

1. Ach. Badri Andry S. 2. Afdilla Ariyanti 3. Agung Luhur Pribadi 4. Anindya Puspita 5. Arie Krisnoanto 6. Ikka Permatasari (01) (04) (06) (08) (10) (17)

SMAN 3 Sidoarjo

Sosiologi – Sejarah Perkembangan Sosiologi

Pembahasan

Skip

Sejarah masyarakat Eropa di abad pertengahan terjadi berbagai perubahan besar dalam sistem dan struktur masyarakat sebagai akibat dari evolusi Industri. Misalnya ketika di abad ke-4 SM ketika Alexander menaklukkan negara-negara Yunani, yang akhirnya mengubah sistem negara kota menjadi negara kekaisaran.

Socrates

Ajaran dari seorang Socrates yakni mengenai diletakannya logika sebagai dasasr bagi sema ilmu pengetahuan termasuk filsafat .

Plato

Ajaran plato menerangkan bahwa oada dasarnya masyarakat merupakan bentuk perluasan dari individu, karena individu menurut Plato memiliki tiga sifta, maka masyarakat pun memiliki tiga sifat.

Aristoteles

Ajaran Aristoteles menerangkan bahwa kelompok manusia yang dasar dan esensial adalah pengelompokan (asosiasi) antara pria dan wanita untuk memperoleh keturunan, dan asosiasi antara penguasa dengan yang dikuasai.

Aguste Comte

mengajarkan bahwasanya perubahan-perubahan yang terjadi pada masyarakat saat itu tidak saja bersifat positif, namun juga memberikan adanya dampak negatif. Dan menurut analisis Comte, hal tersebut terjadi karena masyarakat tidak mengetahui cara mengatasi perbuahan akibat revolusi yang berlangsung dan hukum-hukum apa yang bisa dipakai untuk mengatur tatanan sosial masyarakat baru

Perkembangan sosiologi setelah masa Auguste Comte sangat pesat, hal ini ditandai dengan munculnya berbagai aliran berfikir yang bervariasi yang diantaranya : 1.

2.

Ekologisme  Amos H. Hawly, O.Dudley Duncan, dan Leo F. Schnore Demografisme  N.B. Ryder 3.

4.

5.

6.

7.

Psikologisme dan meterialisme  Geroge C. Homans Teknologisme  William Fielding Ogburn Strukturalisme Fungsional  Robert K. Merton dan Talcott Parsons Strukturalisme Pertukaran  Peter M. Blau Struktaralisme konflik  Ralf Dahrendorf dan Pierre L. Can dan Berghe 8.

9.

Interaksionisme simbolik  George Hebert Mead Atomisme sosial  John Finlet Scott Dan masih banyak lagi

Perkembangan Sosiologi sebelum perang dunia II

Dapat dikatakan bahwa sebelum perang dunia II atau katakana lah sebelum proklamasi 17-08-1945, pengetahuan sosiologi pada dasranya sudah ada dan berkembang di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari ajaran-ajaran para pujangga ataupun tokoh-tokoh bangsa Indonesia yang memasukkan unsure-unsur sosiologi di dalamnya, meskipun sosiologi baru pada batas sebagai pengetahuan dan belum menjadi ilmu yang dapat berdiri sendiri.

Hal tersebut dapat dilihat pada Ki Hajar Dewantara sebagai pelopor pendidikan, menerapkan konsep sosiologi pada proses pendidikan di dalam organisasi pendidikan Taman Siswa . Dari keterangan di atas diketahui bahwa sosiologi tidak digunakan dalam suatu ajaran atau teori murni sosiologi, namun hanya digunakan untuk Ajaran Tata Hubungan Antar Manusia dan Pendidikan .

Sosiologi sebagaib ilmu yang mandiri masih berusia muda dan secara formal baru diperkenalkan di Indonesia oleh B.Ccrieke. Asumsi yang berkembang pada saat itu adalah bahwa yang perlu diketahui dalam ilmu hukum adalah perumusan peraturan dan system-sistem untuk menafsirkannya, sedangkan penyebab terjadinya serta tujuan sebuah peraturan di anggap tidak begitu penting untuk diketahui.

Perkembangan Sosiologi setelah perang dunia II

Di alam kemerdekaan setelah proklamasi 17-08-1991, Pada Akademik Ilmu Politik Yogyakarta yang sekarang dikenal fakultas Sosial Politik Gajah Mada,mulai diajarkan mata kuliah sosiologi.

Munculnya buku sosiologi karangan M.R Djody Gondokusuma dengan judul:Sosiologi Indonesia,dan karangan Hasan Shadily dengan judul: Sosiologi untuk masyarakat Indonesia, begitu juga Social changes in Yogyakarta dari Selo Soemardjan.

Buku tersebut ditulis dalam bahasa Ingris yang merupakan disertainya untuk mencapai dokter pada cornell university yang mendapat sambutan baik

Sosiologi

Kelompok 2