Transcript PROPOSAL

PROPOSAL
PENGERTIAN PROPOSAL
Pendahuluan
Seorang siswa tidak pernah terlepas dari kegiatan
di sekolah, baik intrasekolah maupun
ekstrasekolah.
Keuntungan yang didapatkan jika sering
mengikuti kegiatan di sekolah sangat banyak.
Sekolah sering mengadakan kegiatan yang
melibatkan banyak siswa dan guru, bahkan juga
orang tua.
Kegiatan yang besar harus dirancang dengan
baik dan dijadwal menjadi program sekolah.
Kegiatan siswa yang diprogramkan itun perlu
didasari atas pertimbangan yang matang.
Pertimbangan dan rencana kegiatan yang
disusun secara sistematis disebut proposal atau
usulan.
Usulan kegiatan ditulis untuk diajukan kepada
pihak yang berwewenang agar mendapat
persetujuan. sulan kegiatan berisi program kerja.
Pihak yang berwewenang berhak
memberikan persetujuan atau menolak usulan
kegiatan.
usulan kegiatan disampaikan dengan
menyertakan surat pengantar. Pihak yang
berwewenang selanjutnya memberikan balasan
tulisan yang berisi persetujuan, saran-saran
perbaikan usulan sebelum disetujui, atau
penolakan atas usulan yang disampaikan
PENGERTIAN PROPOSAL
Proposal ialah tulisan yang isinya berupa
rencana yang dituangkan dalam bentuk
rancangan kerja.
Proposal atau usulan kegiatan disusun
apabila kita hendak melakukan kegiatan
yang memerlukan persetujuan pihak lain.
Proposal bersifat memberitahukan
dan menerangkan semua rencana
kegiatan yang hendak dikerjakan.
secara umum proposal berisi
1. Nama proposal
contoh: “Peringatan Hari Guru”
2. pengantar/pendahuluan
berisi uraian tentang latar belakang atau dasar
pemikiran mengapa suatu kegiatan dilaksanakan.
3. Tujuan
apa yang hendak dicapai melalui kegiatan tersebut
4. Bentuk/jenis/macam kegiatan
5. Pelaksanaan(waktu dan tempat pelaksanaan;
kalau perlu jadwal dan denah tempat/ruang
terlampir)
6. Susunan panitia/tim pelaksana (biasanya sebagai
lampiran)
7. peserta/sasaran
8. biaya/dana
- jumlah dana yang dibutuhkan
- perincian pemerolehan dana
- rencana alokasi dana
(rincian sumber dan penggunaan dana sebagai
lampiran)
9. Harapan yang diinginkan
dengan proposal tersebut, penulis/penyusun proposal
berharap sesuatu kepada pembaca, misalnya mohon
bantuan/sumbangan dana atau memohon agar diberi
kredit/partisipasi dalam bentuk lain
10. Lampiran
hal-hal yang perlu dilampirkan
-surat keputusan/penunjukan
-susunan panitia
-rincian biaya
-jadwal kegiatan
-peta/denah tempat kegiatan dilaksanakan
- gambar/foto/bukti tertulis yang berkaitan dengan kegiatan
- Formulir sumbangan (hanya untuk proposal yang berisi
permintaan sumbangan)
Dalam buku Panduan Menulis
dan Mempresentasikan Karya
Ilmiah oleh Budi Raharjo,
dipaparkan pedoman yang harus
dipahami seseorang jika hendak
menyusun proposal. Hal-hal yang
harus diperhatikan, antara lain:
1. Kesalahan yang pada karya ilmiah, seperti
kesasering terjadilahan struktur, penulisan
abstrak, penulisan kesimpulan, tampilan
halaman, pemilihan bentuk dan ukuran tulisan,
maupun penulisan rumus matematika.
2. Penggunaan bahasa indonesia, terutama pada
penggunaan istilah teknis dan penulisan istilah
asing.
3. Mengutuip dan menulis daftar pustaka meliputi
penulisan dan tata cara pembuatan kutipan
4. Mengecek dan merevisi sebelum
dipresentasikan, tidak lagi terdapat kesalahan
dalam proposal.
Dalam penggunaan bahasa Indonesia, kesalahankesalahan yang sering terjadi, seperti:
1. Membuat kalimat yang panjang sekali sehingga tidak
jelas subjek dan predikatnya
2. Menggunakan bahasa yang bertele-tele sehingga
membuat pembaca lelah
3. Membuat kalimat yang tidak ada subjeknya
4. Kurang tepat dalam menggunakan tanda baca
5. Salah dalam cara menuliskan istilah asing
6. Mencampuradukkan istilah asing dengan Indonesia
7. Menuliskan dalam kali mat yang membingungkan
8. Membuat terjemahan yang kurang sempurna