Transcript FAKULTAS TARBIYAH
PERTEMUAN I
DEFINISI ILMU PENDIDIKAN ISLAM
APA ITU ILMU
ILMU :
املع ملعي ملع :
Tahu, mengetahui/pengetahuan Himpunan pengetahuan manusia yang diperoleh dari proses: belajar,pengkajian dan dapat di terima oleh rasio.
DEFINISI ILMU PENDIDIKAN ISLAM
Ilmu (sains) diperoleh dengan riset terhadap objek-objek yang empiris .
adalah jenis pengetahuan manusia yang LOGIS ILMU EMPIRIS
APA ITU PENDIDIKAN
Menurut Abdurrahman Al-nahlawi dalam Ahmad Tafsir hal:29 Raba-yarbu: bertambah, tumbuh Rabiya-yarba: menjadi besar Rabba yarubbu: memperbaiki, menguasai urusan
TARBIYAH TA’LIM TA’DIB
PENDIDIKAN MENURUT PARA TOKOH Juhn dewey : pendidikan adalah suatu proses pembaharuan makna pengalaman Frederick J. Mc Donald , pendidkan adalah suatu proses atau kegiatan yang diarahkan untuk merubah tabiat (behavior) manusia. Yang dimaksud dengan behavior adalah setiap tanggapan atau perbuatan seseorang, sesuatu yang dilakukan oleh seseorang. (A. Yunus, 1999 : 7-8) M.J. Langeveld , pendidikan adalah setiap pergaulan yang terjadi antara orang dewasa dengan anak-anak merupakan lapangan atau suatu keadaan dimana pekerjaan mendidik itu berlangsung. (A. Yunus, 1999 : 7-8)
Definisi Pendidikan Menurut UU No. 20 Tahun 2003 Tentang SISDIKNAS
Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
PENDIDIKAN ISLAM
PENDIDIKAN ISLAM : berdasarkan Islam Pendidikan yang Pendidikan Islam menurut Ahmad Tafsir (hal:23) bimbingan yang diberikan oleh seseorang kepada seseorang agar ia berkembang secara maksimal sesuai dengan ajaran Islam
DEFINISI ILMU PENDIDIKAN ISLAM
Ilmu Pendidikan Islam adalah ilmu pendidikan yang berlandaskan, bernafaskan, dan berisikan agama Islam
Suatu disiplin pengetahuan yang membicarakan masalah masalah pendidikan dalam berbagai aspek dan bidangnya ditinjau dari sudut pandang ajaran Islam
PENGETAHUAN MANUSIA
JENIS PENGETAHUAN
sains Filsafat Mistik
OBJEK
Empiris Abstrtak logis Abstrak supra logis
CARA MEMPEROLEH
Riset Berpikir logis Latihan meyakini
POTENSI YANG DIGUNAKAN
Akal dan Indra Akal Hati/rasa
UKURAN KEBENARAN
Logis dan empiris Kelogisan argumen Keyakinan/pen galaman batin Ahmad Tafsir: hal 7
SUMBER-SUMBER ILMU
WAHYU
PANCA INDRA/REALITAS SOSIAL AKAL INTUISI
Dasar Pendidikan Islam
• Dasar pelaksanaan Pendidikan Islam terutama adalah al Qur’an dan al Hadist Firman Allah : “ D
an demikian kami wahyukan kepadamu wahyu (al Qur’an) dengan perintah kami. Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah iman itu, tetapi kami menjadikan al Qur’an itu cahaya yang kami kehendaki diantara hamba-hamba kami. Dan sesungguhnya kamu benar-benarbenar memberi petunjuk kepada jalan yang benar ( QS. Asy-Syura : 52 )”
Dan Hadis dari Nabi SAW
kemenangan ia : “ Sesungguhnya orang mu’min yang paling dicintai oleh Allah ialah orang yang senantiasa tegak taat kepada-Nya dan memberikan nasihat kepada hamba-Nya, sempurna akal pikirannya, serta mengamalkan ajaran-Nya selama hayatnya, maka beruntung dan memperoleh
” (al Ghazali, Ihya Ulumuddin hal. 90)”
RUANG LINGKUP KAJIAN ILMU PENDIDIKAN ISLAM
Ruang lingkup kajian IPI sama halnya dengan kajian pendidikan lainnya yang membedakan hanya dari segi paradigmanya.
IPI memandang segala sesuatunya dilihat dari kacamata Islam baik secara teoritis maupun praktis
OBJEK KAJIAN
1. PENDIDIKAN KEIMANAN 2. PENDIDIKAN AKHLAK 3. PENDIDIKAN INTELEKTUAL 4. PENDIDIKAN FISIK 5. PENDIDIKAN PSIKIS 6. PENDIDIKAN REALITAS SOSIAL
HARAPAN
• • Setiap proses perubahan dalam tranformasi ilmu pendidikan Islam diharapkan selalu menuju kearah perbaikan, kemajuan dan perkembangan yang berfondasi Ruh ajaran Islam Adanya keseimbangan antara lahiriah dan bathiniah, keimanan dan ketakwaan, pikir dizir, ilmiah amaliah, materil spirituil
RUKUN PENDIDIKAN
• • • • • PESERTA DIDIK PENDIDIK TUJUAN PENDIDIKAN MATERI PENDIDIKAN METODE PENDIDIKAN INPUT PROSES OUT PUT
KAJIAN IPI
• • • • • • • • • • • Pengertian Ilmu pendidikan Islam Ruang lingkup kajian ilmu pendidikan Islam Konsep Islam tentang Manusia Tujuan pendidikan Islam Penanggung jawab pendidikan menurut Islam Peran dan tanggungjawab masyarakat dan pemerintah dalam pendidikan Lembaga pendidikan Islam Komponen-komponen pendidikan Islam Materi/kurikulum Pendidikan Islam Istrumen pendidikan Islam Analisis konsep pendidikan Islam
URGENSI
• • • • Sebagai bekal pendidikan Sebagai bimbingan atau arahan dalam proses pendidikan Islam Sebagai pedoman dalam pelaksanaan pendidikan Islam Pendidik dapat merencanakan dengan matang perencanaan pendidikan Islam Menyiapkan para mahasiswa TARBIYAH menjadi tenaga pendidik yang professional dan kritis
Konsep Islam tentang Manusia
Siapa manusia Q.S Al-baqarah ayat 30 ِض ْرَ ْلْا يِف ٌلِعاَج ي ُك ِفْسَي َو اَهيِف ُدِسْفُي ِ نِإ ِةَكِئ َلََمْلِل َكُّب َر َلاَق ْذِإ ََ نَم اَهيِف ُلَعْجَتَأ اوُلاَق ًةَفيِلَخ
و
ي ِ نِإ َلاَق َكَل ُسِ دَقُن َو َك ِدْمَحِب ُحِ بَسُن ُنْحَن َو َءاَمِ دلا َنوُمَلْعَت َلَ اَم ُمَلْعَأ
Tugas manusia
• • • Memakmurkan bumi (Q.S Hud:61) Mewujudkan keselamatan dan kebahagiaan hidup di bumi (Q.S Al-maidah: 16) Bekerjasama dalam menegakkan kebenaran dan kesabaran
Tugas diri
• • • • Menuntut ilmu pengetahuan (Q.S An-nhl: 43) Mampu mendidik dan mengajar (Q.S Ali imran: 187, Al-anam: 51) Menjaga diri (Q.S At-tahrim: 6) Menghiasi dengan ahlak mulia
NATIVISME
Hakikat Manusia
EMPIRISME Teori هاوبأف ةرطفلا ىلع دلوي دولوم لك هناسجميوأ هنارصني وأ هنادوهي
PENGETAHUAN MANUSIA
KRITERIA MACAM PENGETAHUAN MANUSIA
Sain
OBJEK
empiris Filsafat Mistik
PARADIGMA
sains Abstrak logis Abstrak spuralogis logis mistik
METODE
sains logis mistik Logis dan empiris logis Keyakinan rasa
FTRAH MANUSIA
• Bentuk kata
fithrah fathara
merupakan bentuk masdar dari yang berarti menciptakan. Di dalam al-Quran, terdapat beberapa ayat yang mema-kai kata
fathara
atau derivasinya seperti
fathir.
Di antaranya: ) 79 ماعنلأا ( ...
افينح ضرلأاو تاومسلا رطف ىذلل يهجو تهجو ىنإ ) 1 رطاف ( ...
لاسر ةكئلاملا لعاج ضرلأاو تاومسلا رطاف لله دمحلا • • fitrah adalah
keseluruhan unsur bawaan yang dimiliki manusia dengan segala sifat yang melekat padanya
.
Fitrah manusia menurut ajaran Islam
Mahluk psiko-fisik Ruh dan jasad (al-fithrat al nafsaniyyat) Sifat-sifat jasmani (al-fithrat al-jasmaniah) Sifat-sifat jiwa (al-fithrat al-ruhiyyat) Fithrah Potensi
• • • • • •
Fitrah
Di antara gambaran al-Quran tentang fitrah nafsani dapat dikemukakan sbb.:
Lemah
. Manusia dilahirkan dalam keadaan lemah, baik fisik maupun psikis sebagaimana dinyatakan al-Quran: افيعض ناسنلإا قلخ Bodoh dalam pengertian tidak memiliki pengetahuan tentang apa pun. Al-Quran menegaskan: ) 78 لحنلا ( ائيش نوملعتلا مكتاهمأ نوطب نم مكجرخأ اللهو Memiliki potensi untuk berpengetahuan. Seiring dengan pernyataan di atas, manusia diciptakan dalam keadaan berpotensi untuk berpengetahuan. Ada 3 perangkat yang diberikan Allah untuk keperluan itu, yaitu: pendengaran (
al-sam’
), penglihatan (
al-bashar
), dan jantung-hati (
al-af`idat
).
e. Memiliki kebebasan dalam bertindak dan bersikap. Manusia lahir dengan potensi yang memungkinkan ia dapat menentukan pilihan terhadap semua tindakan yang akan dilakukannya. Manusia diberi kebebasan untuk memilih apakah ia akan menjadi beriman atau kafir. Perhatikan ayat al-Quran seperti: ) 29 فهكلا ( ...
رفكيلف ءاش نمو نمؤيلف ءاش نمف ...
f. Bersifat netral dalam arti berpotensi untuk menjadi baik dan jahat karena ke ) dalam diri manusia telah diilhamkan potensi kejahatan (
fujur
) dan potensi ketakwaan. Dalam hal ini, al-Quran menyatakan: اهاوقتو اهروجفاهمهلأف + اهاوس امو سفنو 8 7 سمشلا ( + Allah menciptakan manusia untuk menjadi khalifah-Nya. Hal ini menunjukkan bahwa manusia pasti berpotensi untuk menjadi baik.
Implikasi
Pendidikan merupakan suatu keniscayaan (keharusan) bagi setiap anak manusia Pendidikan harus di lakukan sejak lahir Pendidikan diarahkan untuk menjadikan manusia sebagai manusia pendidikan di harapkan bisa membentuk kepribadian manusia
Pengembangan Fungsi Manusia :
• • • • Menyadarkan secara individual pada posisi dan fungsinya ditengah-tengah makhluk lain serta tanggung jawab dalam kehidupannya.
Menyadarkan fungsi manusia dalam hubungannya dengan masyarakat, serta tanggung jawabnya terhadap ketertiban masyarakatnya.
Menyadarkan manusia terhadap pencipta alam dan mendorongnya untuk beribadah kepada Nya Menyadarkan manusia tentang kedudukannya terhadap makhluk lain dan membawanya agar memahami hikmah tuhan menciptakan makhluk lain, serta memberikan kemungkinan kepada manusia untuk mengambil manfaatnya
NAIF
Kesadaran Manusia
MAGIS