LTE (Long Term Evolution)

Download Report

Transcript LTE (Long Term Evolution)

LTE (Long Term Evolution)
Jaringan 4G
Members:
1. Rizqi Ilmal Yaqin
2. Aprida Ulya Cunika
3. Fakhrozi Ahmad Rizky
4. Shaumma Lisabella I.R.
5. Vini Nur Rachmawati
6. Azhar Basyir
(2712100029)
(2712100064)
(2712100078)
(2712100071)
(2712100106)
(2712100134)
Apa Itu LTE ????
Apa Itu LTE ????
Long Term Evolution atau yang biasa disingkat LTE adalah sebuah
standar komunikasi akses data nirkabel tingkat tinggi yang berbasis pada
jaringan GSM/EDGE dan UMTS/HSPA. Jaringan antarmuka-nya tidak cocok
dengan jaringan 2G dan 3G, sehingga harus dioperasikan melalui spektrum
nirkabel yang terpisah. Teknologi ini mampu download sampai dengan tingkat
300mbps dan upload 75mbps. Layanan LTE pertama kali dibuka oleh
perusahaan TeliaSonera di Stockholm dan Oslo pada tanggal 14 desember
2009.
Walaupun dipasarkan sebagai teknologi 4G, LTE yang dipasarkan
sekarang belum dapat disebut sebagai teknologi 4G sepenuhnya. LTE yang di
tetapkan 3GPP pada release 8 dan 9 belum memenuhi standarisasi organisasi
ITU-R. Teknologi LTE Advanced yang dipastikan akan memenuhi persyaratan
untuk disebut sebagai teknologi 4G.
LTE sudah mulai dikembangkan oleh 3GPP sejak tahun 2004. Faktorfaktor yang menyebabkan 3GPP mengembangakan teknologi LTE antara lain
adalah permintaan dari para pengguna untuk peningkatan kecepatan akses
data dan kualitas servis serta memastikan berlanjutnya daya saing sistem 3G
pada masa depan
LTE mewakili kemajuan besar didalam teknologi selular. LTE di
rancang untuk memenuhi kebutuhan operator akan akses data dan
media angkut yang berkecepatan tinggi serta menyokong kapasitas
teknologi suara untuk beberapa dekade mendatang.
Jaringan LTE yang rilis lebih awal diharapkan mampu
dikerahkan secara global pada 2012 menjadi evolusi alami dari sistem
2G& 3G termasuk sitem glabal untuk komunikasi mobile (GSM) dan
Universal mobile Telecommunication Sistem (UMTS ) 3GPP serta
(3GPP2)
Evolusi LTE
Evolusi LTE
Kekurangan dan Kelebihan LTE
Kekurangan
Kekurangan yang dimiliki oleh teknologi LTE antara lain adalah biaya
untuk infrastruktur jaringan baru realtif mahal. Selain itu jika jaringan
harus diperbaharui maka peralatan baru harus diinstal. Selain itu
teknologi LTE menggunakan MIMO (Multiple Input Multiple Output),
teknologi yang memerlukan antena tambahan pada pancaran
pangakalan jaringan untuk transmisi data. Sebagai akibatnya jika
terjadi pembaharuan jaringan maka pengguna perlu memebeli mobile
device baru guna mengguna infrastruktur jaringan yang baru.
Kelebihan LTE
• Tingkat download mencapai 299,6 Mbps, dan Upload hingga 75,4
Mbps
• Peningkatan dukungan untuk mobilitas, seperti dukungan untuk
terminal bergerak hingga 350 – 500 KM/Jam.
• Dukungan untuk semua gelombang frekuensi yang saat ini
digunakan
• Dukungan untuk MBSFN ( Multi cart – Broadcast Single Frequency
Network). Fitur ini dapat memberikan layanan seperti mobile TV
menggunakan infrastruktur LTE, dan merupakan pesaing layanan
DVB-H berbasis siaran TV.
Teknologi LTE dan layanannya
Teknologi LTE dan layanannya
Teknologi LTE secara teoritis menawarkan kecepatan downlink
hingga 300 Mbps dan Uplink 75 Mbps.
LTE menggunakan Orthogonal Frequency Division Mutiplexing
(OFDM) yang mentransmisikan data melaului banyak operator spektrum radio
yang masing-masing nya sebesar 180 kHz.
Meningkatakan kecepatan transmisi secara keseluruhan, channel
transmisi yang digunakan LTE diperbesar dengan cara meningkatan kuantitas
jumlah operator spectrum radio tanpa mengganti parameter channel spectrum
radio itu sendiri.
LTE mengadopsi pendekatan all-IP. Menggunakan arsitektur jaringan
all-IP ini menyederhanakan rancangan dan implementasi dari antar muka LTE,
jaringan radio dan jaringan inti, hingga memungkinkan industri wireless untuk
beroprasi layaknya fixed-line network.
Agar menjadi universal, perangkat mobile yang berbasis LTE harus
juga mampu menyokong GSM, GPRS, EDGE dan UMTS.
Teknologi LTE
• OFDM (Orthogonal Frequency Division
Multiplexing) untuk downlink
• SC-FDMA (Single Carrier-Frequency
Division Multiple Access) untuk uplink
• MIMO (Multiple Input Multiple Output)
• SAE (System Architecture Evolution)
Klasifikasi layanan mobile pada
LTE
Klasifikasi layanan mobile pada
LTE
Future of LTE and LTE
Advanced
LTE Future and Uses
• pengerahan massa untuk mulai sekitar
tahun 2012
• perangkat yang tercakup dalam LTE
adalah Mobile Phones, Laptops, Cameras,
Camcorders
• meyakinkan interoperabilitas dengan
teknologi nirkabel yang lebih tua seperti:
GSM, WCDMA/HSPA, CDMA, TDSCDMA
LTE Advanced
• Ponsel komunikasi standar
 sebagai pesona utama dari 3GPP LTE
Standar
• Kemampuan untuk memanfaatkan jaringan
topologi canggih heterogen seperti picocells dan
femtocells
• Puncak kecepatan data dari 1 Gbps untuk
memenuhi IMT Advanced Standards untuk 4G
• Meningkatkan kapasitas dan jangkauan serta
menyediakan bandwidth yang besar hingga 100
MHz spektrum
Nonton Dulu Kecepatanya