Transcript MOLLUSCA

KELAS : X E Kelompok : 6

Nama kelompok :

– – –

M. Sholid Budiman Nadia Ulfa Rafika Dewi Astika

M O L L U S C A

MOLLUSCA

“Mollusca” artinya lunak, sehingga semua hewan ini memiliki tubuh lunak.

Ciri-ciri dan sifat morfologi Mollusca:

          Tubuhnya lunak Umumnya tubuhnya bercangkang (terbuat dari zat kapur), tetapi ada juga yang tidak.

Hidup di air maupun di darat.

Tubuh tidak beruas-ruas, kebanyakan memiliki cangkok.

Mempunyai mantel (pallium), yaitu jaringan yang menutupi organ-organ vital.

Memiliki gigi yang disebut radula dibentuk dari kitin.

Anggota filumnya memiliki tubuh simetri bilateral Lambung sangat sederhana, pada saluran pencernaan terdapat kelenjar mukosa.

Ginjal berupa neprida.

Sistem saraf berupa cincin yang melingkari mesoparingeal.

Contoh hewan:

       

Bekicot Kerang Remis Kijing Tiram Siput sawah Cumi-cumi Keong

Contoh kelas:

     Polyplacophora Bivalvia Gastropoda Scaphopoda Cephalopoda

Kelas Polyplacophora (Amphineura)

Chiton

 Ciri-ciri:    Tubuhnya pipih Hidup melekat di dasar perairan laut.

Tidak ditemukan bagian kepala dan memiliki punggung yang dilindungi oleh cangkang (cangkok) yang tersusun tumpang tindih seperti gunting.

 Contoh : Chiton.

Sistem pencernaan, terdiri dari  Mulut, dilengkapi dengan lidah parut (radula) (tersusun dari zat kitin)    Lambung Usus Anus Sistem saraf, terdiri dari  Dua pasang tali saraf longitudinal yang dihubungkan dengan daerah mulut.

 Alat indra berupa mata dan sepasang osfradium.

Sistem peredaran darah, terdiri dari  Jantung (beruang tiga, aorta, dan sinus)  Pembuluh darah Sistem ekskresi, terdiri dari   Hati, berhubungan dengan nefridium (organ yang berfungsi mengekskresikan sisa makanan cair) Dua ginjal

Struktur dalam tubuh Chiton

Kelas Gastropoda

Ciri – ciri : • Disebut si kaki perut ( perut, poda : kaki).

gaster : • • Habitat : di air tawar, air laut, dan darat.

Memiliki cangkok, yang tidak memiliki disebut siput telanjang.

• • Bentuk tubuh jika larva: bilateral simetris, dewasa: mengalami pembelokan membentuk lingkaran Bagian kepala terdiri dari 2 pasang tentakel yang ujungnya terdapat mata, yang hidup di air hanya memiliki 1 pasang.

Keong , contoh spesies Gastropoda • • Bersifat hermaprodit, tetapi tidak pernah mengadakan perkawinan sendiri.

Umumnya herbivora.

Contoh spesies:

    

Achatina fulica

(bekicot, perusak tanaman budi daya)

Vaginula

(siput telanjang)

Lymnea javanica

(siput, vektor

Fasciola hepatica

)

Melania testudinaria

(sumpil)

Vivipora javanica

(kreco) Siput Bekicot

Struktur dan fungsi tubuh

 

Perut yang digunakan untuk berjalan memiliki otot, disebut ‘kaki’. Kaki bagian depan memiliki kelenjar untuk menghasilkan lendir guna mempermudah gerakan.

Kepalanya terletak di depan, terdapat sepasang tentakel panjang yang terdapat bintik mata dan sepasang tentakel pendek (sungut).

  Struktur dalam siput Bintik mata berfungsi untuk membedakan gelap dan terang.

Tentakel pendek berfungsi sebagai indra peraba dan pembau.

Sistem pencernaan      Mulut, terdapat radula Esofagus Ventrikulus (lambung)  Di dekatnya terdapat hati yang melingkar-lingkar mengikuti belitan cangkang dan berwarna kecoklatan Usus Anus Sistem peredaran  Terbuka, darah mengandung haemosianin sehingga berwarna biru.

Sistem pernapasan  Menggunakan lapisan mantel yang berubah fungsi menjadi “paru-paru” sebagai tempat pertukaran gas.

Sistem ekskresi  Nefridium (semacam cairan Sistem saraf  Tiga pasang ganglia yang dihubungkan oleh saraf.

 Alat indra (mata, stasoista (alat keseimbangan), organ peraba, dan kemoreseptor (reseptor kimia).

Reproduksi

• Sel telur dan spermatozoa dihasilkan oleh satu alat tubuh (organ) yaitu

ovotestis

. Jadi, ovarium dan testis menjadi satu.

• Pemasakan sperma dan ovum tidak dalam waktu yang bersamaan.

• Pembuahan (fertilisasi) terjadi di dalam tubuh di betina. Meskipun hermafrodit, jantan tetap menghasilkan sperma dan betina berfungsi sebagai ovum.

• Setelah itu, hewan betina mengeluarkan telur yang sudah dibuahi.

   Sumpil atau keong sawah bentuknya agak bundar dapat dimakan.

Keong mas, meskipun dapat dimakan, tetapi daya bianya cukup tinggi sehingga dapat menjadi hama padi.

Siput telanjang, warnanya hitam kecoklatan. Dapat ditemui di halaman kebun atau juga di halaman sekolah. Jika mendapatkannya jangan dibunuh.

Siput sawah Siput telanjang Keong

mas

Siput daratan

Kelas Scaphopoda

 Ciri-ciri :      Cangkang berbentuk silnder yang kedua ujungnya terbuka Hidup dilaut dan terpendam di dalam pasir atau Lumpur Panjang tubuh biasanya 2,5-5 cm, namun ada yang mencapai 25 cm Pertukaran gas terjadi di mantel Sirkulasi air untuk pernapasan digerakkan oleh gerakan kaki dan silia Contoh : Dentalium vulgare

Kelas Bivalvia / Pelecypoda / Lamellibranchiata

    Ciri-cirinya:  Memiliki 2 cangkang yang setangkup dan dihubungkan oleh otot aduktor Hidup di laut dan air tawar Cangkang tesusun atas periostrakum, prismatic, dan nakreas   Kakinya berbentuk seperti kapak pipih yang dapat dijulurkan keluar Insang berbentuk lembaran Bagian anterior ada yang menggelembung disebut umbo Garis-garis cangkang menunjukkan usia hewan tersebut   Contoh Bivalvia (kerang) Di bawah cangkang ada mantel, di bagian posterior mantel ada dua lubang disebut sifon (atas = air dan makanan, bawah = ekskresi) Jenis kelamin terpisah dan ada yang hermaprodit

Susunan cangkang  Periostrakum   Merupakan lapisan terluar, tipis, dan terdiri dari zat tanduk.

Fungsi : melindungi cangkang dari asam karbonat yang ada di air dan untuk memberi warna cangkang.

 Prismatik  Merupakan lapisan tengah yang tersusun atas kalsium karbonat  Nakreas  Merupakan lapisan terdalam yang berkilat, disebut juga lapisan mutiara

  

Sistem

sistem

Sistem pencernan

Dari bagian depan (anterior) yaitu mulut – esofagus – lambung – usus dan di bagian belakang (posterior) – anus Sistem ekskresi

Menggunakan sepasang nefridium yang berperan seperti ginjal, berfungsi mengeluarkan sisa metabolisme berbentuk cair Sistem saraf

Tiga pusat susunan saraf yang disebut ganglion, ganglion otak di otot depan, ganglion viseral di dekat otot belakang, dan ganglion kaki di kaki

Sistem reproduksi

Fertilisasi terjadi di dalam tubuh

 

induk betina.

Hasil fertilisasi berupa zigot menetas menjadi larva.

Larvanya bersilia, dapat keluar dari

 

menempel pada insang ikan.

Larva ini bersifat parasit, dapat membunuh ikan.

Setelah 12 minggu, larva

Contoh-contoh :

     

Ostra (tiram, enak dimakan) Panope generosa Pecten Meleagrina Anodonta Corbicula (remis) (kerang raksasa) (kerang darah) (kerang mutiara) (kijing, di air tawar)

Tiram

Kerang raksasa Kerang mutiara

Remis

KELAS CEPHALOPODA

Ciri-cirinya :  Hidup di laut  Ukuran tubuh bervariasi        Alat geraknya adalah kaki Bernapas dengan insang yang terletak di rongga mantel Tidak bercangkang kecuali Nautilus Kaki otot berubah menjadi tentakel yang tersusun di sekitar mulut Bersifat diesis (kelamin terpisah) Untuk mempertahankan diri, Cephalopoda memiliki kantung tinta yang menghasilkan cairan hitam atau cokelat yang disemburkan oleh anus Beberapa hewan memiliki kromatofora yang berwarna kuning, orange, merah, biru, dan hitam serta memiliki bioluminesensi, akan tampak bila berada di air yang dalam.

     Di bagian kepala terdapat sepasang mata yang besar dan tidak berkelopak. Fungsinya untuk dapat membedakan warna-warna di lingkungan air sekitarnya.

Di bagian perut terdapat kantong tinta. Fungsinya untuk mensekresikan cairan yang mengandung pigmen melanin. Nautilus , tidak memiliki kantong tinta.

Sistem pembuluh darahnya bersifat tertutup, layaknya manusia.

Sistem pernapasan menggunakan insang yang terletak di rongga mantel.

Fertilisasi terjadi di dalam tubuh betina.

Dibedakan menjadi 2 ordo

 Tetrabranchiata : mempunyai cangkang luar, dua pasang insang, dan dua pasang nefridium  Contohnya : Nautilius yang hidup di Pasifik, dan Laut Indonesia   Dibranchiata : mempunyai cangkang dalam atau tidak sama sekali, mempunyai kantong tinta, sepasang insang, nefridium, dan kromatofora.

Ordo Dibranchiata dibedakan menjadi:  Subordo Decapoda (berkaki sepuluh).

Misalnya Loligo dan Sepia  Subordo Octopoda (berkaki delapan).

Misalnya Octopus dan Argonanta argo.

Nautilus , salah satu contoh ordo Tetrabranchiata

Gurita

, salah satu contoh ordo Dibranchiata subordo Octopoda Cumi-cumi , saah satu cotoh ordo Dibrachiata subordo Decapoda

Peranan Mollusca bagi Manusia

• • •

( Sebagai makanan berprotein tinggi , misalnya kerang, bekicot Achatina fullica ), keong, cumi-cumi, sotong.

( Tiram mutiara Margaritifera ) menghasilkan mutiara.

Keong mas dan bekicot dapat menjadi hama tanaman.

Ringkasan

► Mollusca (hewan lunak) memiliki tubuh lunak, bermantel, dan memiliki cangkang dari zat kapur.

► Mollusca hidup di darat, air tawar, dan air laut.

► Mollusca dibedakan menjadi 5 kelas, yaitu Polyplacophora, Gastropoda, Scaphopoda, Bivalvia, dan Cephalopoda.

► Mollusca yang menguntungkan manusia dan memiliki nilai ekonomi penting adalah dari kelas Gastropoda, Bivalvia, dan Cephalopoda.