VCT dan PITC kuliah blok 4.3 2012

Download Report

Transcript VCT dan PITC kuliah blok 4.3 2012

PROGRAM PENANGGULANGAN
HIV-AIDS DI KABUPATEN/KOTA
dr erly SpMK
• Situasi epidemi AIDS di
Indonesia,kecuali Papua epidemi
terkonsentrasi.
Program penanggulangan yg komprehensif
minimal harus ada :
1. Komunikasi Perubahan Perilaku
2. Kondom 100% daerah berisiko
3. Klinik IMS
4. Pengurangan dampak buruk Narkoba
5. Konseling dan Testing sukarela(VCT)
6. Perawatan,dukungan dan pengobatan(CST)
Program VCT
Pengertian:
program pencegahan , jembatan untuk
manajemen kasus dan CST(case support
treatment)
Layanan VCT:
1. Konseling pre tes
2. Tes HIV
3. Konseling post tes
• Kegiatan tes dan hasil tes pasien harus
dijalankan atas dasar prinsip kesukarelaan dan
kerahasiaan.
Pelayanan:
1 .Klien datang secara sukarelakonseling pre
tessukarela bersedia di tes HIV,ditandai
informed consent yg ditanda tangani oleh
pasien.
2. Percakapan antara klien-konselor VCT dan
hasil,tes rahasia
3. Berorientasi kepada klienmenerapkan
prinsip GIPA(greater involvement people living
with HIV-AIDS)
Target sasaran
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Penasun
Pasangan seks tetap IDU yg bukan IDU
Pekerja seks perempuan
Pekerja seks laki-laki
Gay atau LSL
Waria pekerja seks
Pelanggan seks
Pasangan tetap pelanggan seks
PITC
(Provider Initiated HIV Testing
&Counseling)
• Target akses universal 2015:
- Akses informasi,prevensi,pengobatan,perawatan dan dukungan kepada ODHA
- ART untuk semua ODHA yg membutuhkan
 Perlu peningkatan jumlah orang yg
mengetahui status HIV nya.
• VCT  sudah berjalan,jangkauan terbatas,perlu
upaya memperluas jangkauan
• PITC  di sarana layanan kesehatan
• VCT:
- Layanan K danT yg dibutuhkan klien secara aktif
dan individual
- Pengkajian dan penanganan faktor risiko klien
- Diskusi keinginan utk menjalani tes HIV
- Untuk mengurangi faktor risiko
- Layanan oleh konselor
•
-
PITC:
T dan K diprakarsai oleh petugas kesehatan
Pengunjung UPK(unit pelayanan kes)
Bagian standar pelayanan medis
- Pelayanan medis secara khusus
- Tidak mungkin dilaksanakan tanpa
mengetahui status HIV seseorang.
PENTING!!!
PITC tidak menggantikan fungsi VCT
• Layanan PITC
- Diagnostik HIV
- Prosedur rutin: penawaran tes HIV
Tantangan dan realita
• Banyak orang perlu di tes HIV untuk
identifikasi yang perlu ART
• Jangkauan layanan perlu di tingkatkan
• Prioritas ditempat yang banyak orang perlu
ART
• SDM terbatas t.u nakes dan konselor terlatih
• Praktis terintegrasi dengan layanan kesehatan
• Perlu pelatihan singkat
Keuntungan PITC
• Membiasakan K dan T HIV di sarana layanan
kesehatan dan masyarakat
• K dan T menjadi standar perawatan
• Meningkatkan cakupan layanan KT
• Mengidentifikasi ODHA yang perlu ART
• Memperbaiki tatalaksana IO dan HIV
Pelaksanaan PITC
• Di tingkat epidemi HIV yang meluas
Identifikasi infeksi HIV pada seluruh pasien
• Di tingkat epidemi HIV terkonsentrasi dan
rendah  pasien yang mempunyai
indikasi/infeksi tertentu.
• Sesuai pedoman WHO : “3C 2R”
 Informed consent,counseling,confidentiality
dan 2R referal & recording reporting.
Program CST
• Lanjutan layanan VCT
• Tidak dilakukan tanpa layanan VCT
• Layanan terpadu dan berkesinambungan
untuk mengurangi/menyelesaikan masalah
yang dihadapi ODHAaspek medis,sosial dan
psikologis.
Pencegahan dan pengobatan IO dan
pemberian obat ART
• Strategi peningkatan akses diagnosis HIV melalui
PITC
• Meningkatkan jumlah orang yang mengetahui
status HIV nya
• Upaya memperluas jangkauan VCT
• PITC T dan K HIV di prakarsai nakes di layanan
kesehatan
• Layanan K dan T HIVterintegrasi dengan
layanan kesehatan
TERIMA KASIH