1 UNIVERSITAS JEMBER 22 SEPTEMBER 2012 (dafid)

Download Report

Transcript 1 UNIVERSITAS JEMBER 22 SEPTEMBER 2012 (dafid)

Tantangan Pendidikan
Kewirausahaan di Perguruan Tinggi
pada Era Global
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Universitas Ciputra
Email: [email protected]
HP: 081 133 4092
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Materi Bahasan
• Mengapa negara tumbuh cepat dan tumbuh
sangat cepat
• Di mana peran entrepreneurship dalam tahapan
perkembangan bisnis
• Bagaimana model pendidikan entrepreneurship
• Bagaimana model pendidikan entrepreneurship
di Universitas Ciputra
• Bagaimana tantangan pendidikan
entrepreneurship
• Diskusi
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
SEBUAH RENUNGAN TENTANG INDONESIA DARI
IR. CIPUTRA YANG MENYAKSIKAN PERJALANAN
BANGSA SEJAK DILAHIRKAN
• KENAPA
INDONESIA
TERTINGGAL...?
Ada NEGARA-NEGARA
yang mampu bergerak
sangat CEPAT dan ada yang
bergerak lebih LAMBAT
Singapore Era 1960’an
Original Port of Singapore
Kampong At Bukit Tima
Orchard Road, Singapore
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Toa Payoh
Malaysia Era 1960’an
Medan Pasar, Kuala Lumpur
Village in Malaysia
Sekolah Kebangsaan M. Jabar
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Stadiun Merdeka
Indonesia Era 1960’an
Jakarta
Makassar
Surabaya
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Semarang
Kondisi 2011
US$ 8.423
US$ 3.015
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
US$ 43.867
Jawabannya
Ir. Ciputra
Entrepreneurship yang
membedakan negara yang
maju biasa dengan negara
yang maju cepat
Prof. David Landes
The wealth and poverty of
developing countries has been
linked in modern times to the
entrepreneurial nature of their
economies
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
China’s New Lessons
1. Pertumbuhan ekonomi China
adalah hasil langsung dari
GERAKAN ENTREPRENEURSHIP
di masyarakat
2. Pertumbuhan nasional harus
terjadi di masyarakat yang terbuka.
Semakin terbuka akan semakin baik.
3. Pertumbuhan rasional dan berkelanjutan harus mengikutsertakan
atau mengkaitkan dengan dunia
secara keseluruhan.
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Statistic Economic of China
Jumlah Entrepreneur:
1989 : 210.000
2000 : 3.954.000
Jumlah Perusahaan:
1989 : 91.000
2000 : 1.762.000
Pekerja:
1989 : 1.426.000
2000 : 20.112.000
Pajak:
1989 : RMB 110,000,000
2000 : RMB 41,440,000,000
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Ekonomi China Resmi Salip Jepang
SHANGHAI, KOMPAS.com — Setelah membukukan pertumbuhan ekonomi tinggi tiga dekade, China
akhirnya melampaui Jepang menjadi negara dengan kekuatan perekonomian kedua terbesar dunia setelah
AS. Demikian menurut data Pemerintah China, Shanghai, Senin (16/8/2010).
Lima tahun yang lalu, PDB China hanya 2,3 triliun dollar AS, sekitar separuh dari PDB Jepang. Kini, dalam
jangka waktu yang sangat singkat, ternyata Jepang dapat dilewati oleh China.
Ini adalah bukti nyata kemajuan China. Pengakuan itu muncul hari Senin pagi ketika Tokyo mengatakan,
perekonomian mereka bernilai 1,28 triliun dollar AS pada kuartal kedua 2010, di bawah China yang bernilai
1,33 triliun dollar AS.
Perekonomian China melaju pesat. Setelah berhasil melampaui Jepang—serta beberapa tahun lalu
melampaui Jerman, Perancis, dan Inggris—China akan melampaui AS dan menjadi negara dengan
perekonomian terbesar di dunia sebelum tahun 2030. Produk domestik bruto AS mencapai 14 triliun dollar
AS pada tahun 2009.
”Ini adalah pencapaian sangat signifikan,” ujar Nicholas R Lardy, seorang ekonom pada Peterson Institute of
International Economics.
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Di mana Peran
Entrepreneurship
Dalam Tahapan Perkembangan
Bisnis
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tahapan Perkembangan Bisnis
Skill of Business &
Entrepreneur
Growth
Skill of
Entrepreneurial
leader
Scale Up Biz
Spirit of
Entrepreneur
Start Up Biz
Business
Creation
MODEL I
Business
Growth
Business
Operation
Business
Revitalization
Business
Closing
MODEL II
MODEL III
Time
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Model Pendidikan
Entrepreneurship
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Model 1:
Entrepreneurial Process Model
Individual Attributes
* Psychological factors
* Demographic factors
Entrepreneurial
Opportunity
Discovery
Opportunity
Exploitation
Execution
* Resource assembly
* Organizational design
* Strategy
Environment
* Industry
* Macro environment
Explorasi
OF = Menemukan tujuan
FF = Pencarian Fakta
PF = Menemukan masalah
Sumber: Shane, 2003
Generating
idea
IF = Menemukan
ide
Dr. David Sukardi Kodrat, MM. CPM
081 133 4092
Tindakan
AF = Penerimaan
solusi
SF = Menemukan
solosi
Model 2:
Model Entrepreneurial Intensity
Entrepreneurial Intensity (EI)
Number of events and
degree of entrepreneurship
Innovation Risk Proactive
taking
* a going venture
* value creation
* new products, services
* processes
* technologies
* profit and/or personal
benefit
* employment, asset and
revenue growth
Sumber: Morris, 1998
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Model 3:
Integrated Entrepreneurship Development Model
Entrepreneurial Process
(EI)
Entrepreneurial Intensity
(EI)
Model 1
Model 2
Dr. David Sukardi Kodrat, MM. CPM
081 133 4092
Pendidikan Entrepreneurship
di
International Business Management
Universitas Ciputra
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Integrated Entrepreneurial
Development Process
Entr.
Inspiring
“Mindset &
Decision”
Entrepreneurship
Education
Entr.
Sustainable
“3P”
Entr.
Execution
“Behaviour &
Experience”
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Entrepreneur Inspiring
Inspirasi dari para entrepreneur tentang bagaimana
memulai bisnis, mengembangkan bisnis, membangkitkan
bisnis pada saat mulai goyah
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 1
Memberi kesempatan untuk membangun relasi
dengan teman yang baru, belajar membuat proposal,
bernegosiasi dengan sponsor dan menjual kreativitas
Bisnis untuk mencapai target profit tertentu
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 2
Mahasiswa diperkenalkan dengan business plan yang
berisi: (1) analisa usaha sendiri dan pesaing, (2)
deskripsi usaha sendiri dan analisa SWOT, (3)
analisa produksi, (4) analisa pemasaran, (5) analisa
organisasi dan manajemen, (6) analisa keuangan, (7)
risiko industri untuk menjalankan usahanya
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 3
Memberi pembekalan kepada mahasiswa untuk
mampu menjual ide bisnis kepada para investor
(INVESTOR DAY)
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 4
Memberi pembekalan kepada mahasiswa untuk
mempelajari sistem dan prosedur pada perusahaan
yang bertumbuh. Setelah UTS mahasiswa diminta
untuk mengimplementasikan rencana tersebut untuk
meningkatkan penjualan perusahaan
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 5
Memberi wawasan tentang bisnis global termasuk
materi bagaimana melakukan ekspor, pameran
dagang, mencari dan mendapatkan buyer, penentuan
harga jual, pengiriman barang, dan meminimalkan
risiko ekspor.
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Proses Analisa Bisnis untuk Project 6
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Project 6
Mereka diwajibkan untuk mengelola bisnisnya secara
rutin dan setiap hari melaporkan progress reportnya
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Melatih dan Mengembangkan Leadership
Mahasiswa dilatih berbagai ketrampilan mencakup:
komunikasi, softskill, memecahkan masalah, mengambil
keputusan, teamwork, kedisiplinan, mengambil risiko, dan
berani menghadapi tantangan dan kesulitan
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Aplikasi Model Pendidikan Entrepreneurship
Mengembangkan Network
Mahasiswa wajib masuk dua asosiasi yaitu: asosiasi
wajib dan asosiasi minat
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan
Pendidikan Entrepreneurship
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan Pendidikan Entrepreneurship 1
Dasar Pembuatan Projects
Kebutuhan
Ada
K
E
M
A
M
P
U
A
N
Tidak ada
Ada
Suitable
Suitable
Skill
Tidak
ada
Suitable
Demand
Innovative
Product Oriented bukan Market Oriented
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan Pendidikan Entrepreneurship 2
Model Bisnis yang Dijalankan
Kreasi masih di offering
Tantangan Pendidikan Entreprenurship 3
Sumber Pendanaan
1. Dana Pribadi
Dana dari tabungan atau orang tua
2. Dana Hibah
Dana dari dikti
3. Dana Pinjaman
Dana dari pinjaman pihak eksternal seperti bank
4. Dana Ventura
Dana dari hasil patungan
Modal adalah segala-galanya
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan Pendidikan Entreprenurship 4
Proses Pendidikan Kewirausahaan
1. The Old Success Stories
Didasari atas cerita sukses dari pebisnis. Ini sangat kontekstual
2. The Case Study Approach
Menekankan pada data, teori dan solusi sehingga membantu
meningkatkan kepekaan dalam identifikasi masalah dan mencari alternatif terbaik
3. The Planning Approach
Strategi dan taktik disusun secara rinci. Namun Prof. Timmon
dari Babson mengingatkan “ketika rencana bisnis disusun maka
saat itu juga menjadi usang”
4. The Generic Action Approach
Menekankan proses pembelajaran melalui aktivitas
Belum berorientasi action
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan Pendidikan Entreprenurship 5
Sumber Pembelajaran Entrepreneur
Refleksi keberhasilan
dan kegagalan
Aktif Mencoba
(Pengalaman)
Sesama entrepreneur
Pendidikan & Latihan
Belajar dari
Sumber formal
Tokoh &
pesaing
Belajar dari
Pihak lain
(Network)
Komunitas konsumen &
pemasok
Perpustakaan & web
Kompetensi
Berkutat di kelas
Bereksperimen
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Ahli
Tantangan Pendidikan Entreprenership 6
Kesiapan Menghadapi Kegagalan
Semakin cepat “gagal”, “cost”-nya semakin kecil
Proses memperbesar kapasitas
Kapasitas
K3
K2
K1
G1
G2
G3
Kegagalan dianggap sesuatu yang memalukan
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Refleksi atas kegagalan
Tantangan Pendidikan Entrepreneurship 7
Model Pembelajaran Entrepreneur
Entrpreneur 1
MK
1-4
Project
5-8
MK
Entrepreneur 2
Konsep Mata
kuliah
Konsep
Magang
Sulit menerapkan konsep jangkar
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Konsep
Jangkar
Tantangan Pendidikan Entreprenurship 8
Mentor
1. Dosen Biasa
Pekerjaan pokoknya dosen
2. Pengusaha
Pekerjaan pokoknya usahawan
3. Dosen yang Pengusaha
Pekerjaan pokoknya usahawan tetapi mau berbagi
Sulitnya mencari mentor yang
dosen sekaligus pengusaha
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Tantangan Pendidikan Entreprenurship 9
Lingkungan
1. Keluarga
Lebih baik jadi pegawai negeri yang ada pensiunnya
2. Teman
Kita mau berbisnis tapi teman memandang kita tidak punya uang
3. Sekolah
Tidak membangun iklim kewirausahaan: terlalu banyak bantuan,
tidak ada tempat untuk usaha mahasiswa
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Diskusi
Tantangan pendidikan entrepreneurship adalah:
1. Project didasarkan pada kemampan mahasiswa
2. Kreasi masih di produk dan jasa
3. Modal adalah segala-galanya
4. Proses pendidikan belum berorientasi action
5. Kelas masih menjadi sumber belajar
6. Kegagalan masih dianggap memalukan
7. Materi entrepreneurship masih terpisah dengan materi
yang lain
8. Sulitnya mencari mentor yang dosen sekaligus pengusaha
9. Masih banyak lingkungan yang menghambat
bertumbuhnya pengusaha baru
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Anda harus menjadi perubahan
yang Anda cari di dunia ini –
Gandhi
Terima kasih
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM
Email: [email protected]
HP: 081 133 4092
Dr. David Sukardi Kodrat, MM, CPM