Memory - Psikologi

Download Report

Transcript Memory - Psikologi

1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pengertian Memory
Proses Ingatan : Encoding,
Penyimpanan, mengambil kembali.
STM dan LTM
Pengukuran Ingatan
Teori Lupa
Tugas
Pengertian Memori
 Memori atau ingatan adalah retensi informasi dari




waktu-kewaktu yang melibatkan encoding,
penyimpanan dan pengambilan kembali.
Encoding adalah proses memasukkan informasi ke
dalam memori
Storage atau penyimpanan adalah retensi
informasi/mempertahankan informasi dari waktu
kewaktu
Retrieval ( Pengambilan Kembali) adalah mengambil
informasi dari gudang memori.
Memori adalah elemen pokok dalam proses kognitif.
Encoding
Terdapat 6 Konsep yang berhubungan dengan encoding
yaitu :
1. Atensi yaitu memperhatikan dan memfokuskan
sumber daya mental.Atensi bersifat selektif karena
sumber daya otak terbatas (Mangels dkk,2001)
2. Rehersal (pengulangan) adalah repetisis informasi
dari waktu-kewaktu agar informasi lebih lama
berada didalam memori
Lanjuuut.........
3. Pemrosesan Mendalam, menurut teori level
pemrosesan, pemrosesan memori terjadi pada
kontinum dari dangkal ke mendalam dimana
pemrosesan yang mendalam akan menghasilkan
memori yang lebih baik.
4. Elaborasi yaitu Ekstensivitas pemrosesan memori
dalan penyandian. Misal bila mengenalkan suatu
konsep sebaiknya sertakan dengan contoh untuk
mengelaborasi informasi lebih efektif.
Lanjuuut........
5. Mengkonstruksi Citra, ketika ini dilakukan
sebenarnya kita mencoba untuk mengelaborasi
informasi.
6. Penataan, menata informasi penting bagi proses
belajar, karena kita akan lebih mudah mengingat.
Penyimpanan
Aspek paling menonjol dari penyimpangan memori ada
tiga simpanan utama yang berhubungan dengan tiga
kerangka waktu yaitu :
1. Memori sensori
2. Memori jangka Pendek (STM)
3. Memori jangka Panjang (LTM)
Memori Sensori
 Menurut George Broeree, Memori sensoris adalah
sebuah pengalaman yang berlangsung sangat pendek
dengan kata lain Memori sensorik mempertahankan
informasi dari dunia dalam bentuk sensori aslinya
hanya slama beberapa saat. Memori ini terdiri dari dua
yaitu :
1. Memori ikonik (sensori Visual), prosesnya
berlangsung hanya sedetik
2. Memori echonik (sensori Audio), prosesnya
berlangsung sekitar 2-4 detik.
Lanjuut....
Penelitian tentang STM pertamakali dilakukan oleh suami
istri Peterson dan peneliti kedua yaitu Brown. Hasil
penelitian dapat dirangkum sbb:
 Pengamatan sehari-hari menunjukkan bahwa sejumlah hal
diingat selama sesaat sedangkan hal-hal lainnya diingat
dalam jangka waktu yang panjang.
 Ekseprimen Psikologi menunjukkan bahwa pengambilan
sejumlah info dalam memori adalah karakteristik kinerja
memori jangka pendek sedangkan pengambilan info yang
lain adalah karakteristik kinerja memori jangka panjang.
 Studi Fisiologis menunjukkan bahwa kinerja memori
jangka pendek dapat mengalami hambatan sedangkan
kinerja memori jangka panjang tampak tetap stabil.
Short Term Memory
(STM)
 adalah sistem memori berkapasitas terbatas dimana
informasi dipertahankan sekitar 30 detik, kecuali jika
diulang dan diproses lebih lanjut.
 Meski memiliki kapasitas yang jauh lebih kecil dari
LTM tetapi STM memiliki peranan penting dalam
pemrosesan memori.
 STM adalah kapasitas penyimpanannya yang terbatas
diimbangi oleh kapasitas pemrosesan yang juga
terbatas dan terdapat pula pertukaran konstan antara
kapasitas penyimpanan dan kemampuan pemrosesan.
Lanjuut.... Working memory
 Didalam STM terdapat istilah yang dikenal dengan memori
kerja atau working memory didefinisikan sebagai suatu tipe
meja kerja yang secara konstan mengubah,
mengkombinasikan dan memperbaharui info lama dan
baru.
 Memori kerja menyanggah pandangan bahwa STM hanya
sekedar suatu “kotak” dikepala – semacam unit
pemrosesan sederhana tempat info dikirim ke LTM atau
lenyap.
 Baddeley menyatakan bahwa rentang memori kecepatan
kita mengulang informasi sehingga dia tidak setuju bila
kapasitas STM hanya terbatas pada 7 item.
Kapasitas STM
 Suami istri Petersen adalah peneliti yang mempelajari
durai STM, namun Miller yang berwawasan kedepan
mempelajari kapasitas STM. Menurut Miller STM
memuat 7 (tujuh) unit.Jacobs(1887) dengan suaru
nyaring membacakan serangkaian angka tanpa urutan
khusus dan meminta pendengar menuliskan. Ratarata partisipan mampu mengingat 7(tujuh) kata.
Lanjuut.... STM dan Chunking
 Chunking adalah strategi penataan memori yang baik
yakni dengan mengelompokkan atau mengepak
informasi menjadi unit-unit.
 Chunking dilakukan dengan membuat sejumlah besar
informasi menjadi lebih mudah dikelola dan lebih
bermakna.
 Kemampuan STM menangani informasi dalam jumlah
besar diperlancar oleh kemampuan kita melakukan
chunking.
Penyandian Informasi dalam STM
Informasi yang tersimpan dalam STM dapat berupa
informasi auditorik, visual dan semantik tergantung
jenis info dan tugasnya.
 Sandi Auditorik tampaknya metode yang dominan
dalam penyandian informasi bagi STM.
 Sandi Visual, Posner dkk (dalam Solso,2008)
menemukan bahwa setidaknya dalam sebagian kecil
waktu informasi disandikan secara visual dalam STM.
 Sandi Semantik adalah sandi yang berhubungan
dengan makna.
Long Term Memory
(LTM)
 adalah tipe memori yang menyimpan banyak informasi
selama periode waktu yang lama secara relatif permanen.
Menurut John Van Neuman memori jangka panjang ini
tidak terbatas.
 Hal yang paling sulit adalah menentukan letak memori
dalam otak. Meski demikian banyak studi-studi yang kini
mempelajari memori dalam kaitannya dengan neurosince
kognitif.
 Beberapa hasil penelitian sepakat bahwa lokasi tempat
memori melibatkan seluruh bagian otak, meskipun juga
terpusat dibagian-bagian tertentu, contoh area frontal.
Penyimpanan LTM
 Model Tiga Simpanan Memori yang dikemukakan
oleh Atkinson-Shiffrin.
Memori sensori
latihan
STM
LTM
Penyimpanan
Atensi
Input
Pengambilan
Banyak memori disimpan dalam memori sensori kemudian ke STM
dan dipertahankan selama 30 detik (atau lebih dengan bantuan
pengulangan) semakin lama dipertahankan di STM dengan
pengulangan maka semakin banyak yang tersimpan dalam LTM.
Isi LTM
 Hierarki Isi LTM
LTM
Prosedural (Implisit)
Deklaratif (eksplisit)
Episodik
Semantik
Lanjuuut...
 Keterangan:
 Memori Deklaratif adalah mengingat kembali informasi
secara sadar seperti fakta kejadian, yang dapat
dikomunikasikan secara verbal.
 Memori Prosedural yaitu pengetahuan non deklaratif yang
tidak dapat secara sadar diingat kembali setidaknya dalam
bentuk fakta atau kejadian spesifik.
 Memori Episodik yaitu pengulangan informasi tentang
dimana dan kapan terjadinya suatu peristiwa dalam hidup.
 Memori semantik yaitu pengetahuan umum tentang dunia.
Kapasitas & Durasi LTM
 Menurut Chase dan Ericcson (1982) jika penyimpanan
dan pengambilan informasi dari LTM dapat
dipermudah melalui latihan terus-menerus maka
kemampuan pemrosesan informasi tidak terbatas.
 Penyelidikan mengenai durasi LTM diteliti oleh
Bahrick & Wittlinger (1975), menurut mereka stabilitas
rekognisi memori terhadap peristiwa yang terjadi
masa lalu dipengaruhi oleh tingkat penyandian awal
dan distribusi rehearsal (pengulangan).
Pengukuran Ingatan
 Tes ingatan langsung/Eksplisit : Richardson-Klaven &
Bjork (1988) merumuskan tes ingatan langsung sebagai
tugas yang mengacu pada peristiwa pribadi subjek yang
menunjuk pada ruang dan waktu. Terdapat dua bentuk
yaitu :
1. Tes Recognisi : Subjek diminta untuk mengenali kembali
stimulus yang ada pada tahap pengetesan ingatan apakah
sama dengan stimulus yang ada pada tahap belajar.
2. Tes Recall : Subjek diminta menghasilkan kembali
stimulus yang telah disajikan dalam tahap belajar (tanpa
cued). Bila dilakukan dengan cued maka tanda yang
digunakan untuk membantu merecall dapat merupakan
bagian dari stimulus yang telah disajikan pada tahap
belajar.
Lanjuut....
 Tes tidak Langsung / Implisit : tugas pada tes ini mengacu
pada kegiatan kognitif/motorik yang sedang dihadapi dan
tidak mengacu pada peristiwa sebelumnya. Terdapat empat
bentuk tes yaitu :
1. Tes pengetahuan konseptual, faktual, leksikal dan
perseptual.
2. Tes pengetahuan Prosedural meliputi tes belajar
keterampilan dan pemecahan masalah.
3. Respon Evaluatif , subjek diminta untuk mengevaluasi
stimulus yang disajikan misalnya senang atau tidak
senang? Atau senang dengan stimulus yang mana?
4. Pengukuran perubahan perilaku contohnya pada
kondisioning.
Teori-teori Lupa
Kegagalan penyandian yaitu gagalnya memasukkan
informasi kedalam LTM.
2. Kegagalan Konsolidasi yaitu hilangnya memori
akibat gangguan organik yang terjadi saat
pembentukan jejak memori yang berakibat pada
terbentuknya memori yang tidak sempurna. STM
bekerja dengan sempurna tetapi proses perpindahan
informasi ke LTM mengalami gangguan.
1.
Apa yang Diingat?
Amnesia???
3. Amnesia, kelupaan yang terjadi akibat adanya
problem diotak.
Decay...
4. Decay yaitu memudarnya
memori seiring berlalunya
waktu atau jarang
digunakan. Dapat terjadi di
STM misal mengingat no
telp atau di LTM misal
pengetahuan yang pernah
kita pelajari
Lanjuut....
5. Interferensi yaitu bercampur
baurnya memori yang serupa.
Interferensi retroaktif yaitu
memori baru menghambat
memori lama. Interferensi
proaktif yaitu memori lama
menghambat memori baru
6. Kegagalan
pengambilan yaitu
ketidak mampuan
menemukan isyarat
memori.
7. Kelupaan yang disengaja yaitu
represi yang disadari.
8. Represi adalah tindakan mendorong
pemikiran-pikiran, memori-memori
atau perasaan-perasaan yang
mengancam keluar dari kesadaran.
Tugas Review............
1. Buatlah tabulasi perbedaan antara STM dan LTM
2. Menurut anda apa yang paling penting untuk
dilakukan dalam meningkatkan kemampuan
memori kita?
3. Buatlah satu soal pengukuran ingatan langsung
(silahkan dipilih recognisi atau recall).
4. Buatlah satu soal pengukuran ingatan secara tidak
langsung (silahkan pilih diantara 4 jenis
pengukuran).
5. Terdapat beberapa teori lupa. Buatlah contoh dari
masing-masing teori.