pembelajaran GERA SHIAGA DI SEKOLAH_MADRASAH

Download Report

Transcript pembelajaran GERA SHIAGA DI SEKOLAH_MADRASAH

pembelajaran
GERA
SHIAGA
di sekolah/madrasah di Jakarta
Yanti Sriyulianti
Ketua Perkumpulan Keluarga Peduli Pendidikan (KerLiP)
Jl. Kanayakan A-19 Bandung 40135
Email : [email protected]
Tlp/HP: +62-22-2502641/+62-81220555069
http://gerashiaga.wordpress.com
http://gembirabersamakerlip.blogspot.com
http://sekolahramahanak.wordpress.com
http://perkumpulankerlip.wordpress.com
Disampaikan dalam Lokakarya Pembelajaran akan Implementasi Sekolah Aman yang Komprehensif,
Save The Children dan BPBD DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 14 November 2013
gera
shiaga
GERA SHIAGA adalah Program Kampanye dan Advokasi
Sekolah Aman yang diinisiasi oleh Perkumpulan KerLiP
bersama GERA SHIAGA Intitut, Green Smile Inc., Seknas
Sekolah Aman dan mitra K/L/D/I terintegrasi dengan
model-model Pendidikan Ramah Anak di Indonesia

ide
GERASHIAGA
Gerakan Aman, Sehat, Hijau, Inklusi dan Ramah Anak
dengan dukungan Keluarga
tujuan
Pada tahun 2014, 75% sekolah/madrasah di Indonesia
Aman
Sehat
Hijau
Inklusi
Ramah Anak
Anak dan Kawula Muda Mitra dalam penerapan
GERA SHIAGA di sekolah/madrasah menuju
Indonesia Layak Anak
Sekolah Aman
Definisi Umum
Sekolah aman adalah sekolah yang mengakui dan melindungi hak-hak anak dengan
menyediakan suasana dan lingkungan yang menjamin proses pembelajaran, kesehatan,
keselamatan, dan keamanan siswanya terjamin setiap saat.
Indikator
 Menyediakan suasana dan lingkungan yang menjamin proses pembelajaran, kesehatan,
keselamatan, dan keamanan siswanya terjamin setiap saat.
 Institusi yang mengakui dan menghargai hak-hak anak tidak hanya sebagai murid,
melainkan juga:
 hak untuk sehat,
 hak mendapatkan kesempatan bermain dan melakukan kegiatan yang menyenangkan
disela-sela proses pembelajaran,
 hak untuk dilindungi dari bahaya dan tindak kejahatan,
 hak untuk mengungkapkan pandangan dan pendapat secara bebas, serta
 hak untuk ikut serta dalam mengambil keputusan sesuai dengan kapasitas mereka
 Sekolah Aman adalah sekolah yang bersih, hijau, indah dan rindang, peserta didiknya sehat
dan bugar serta senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat
Sekolah Aman
Definisi Khusus:
Sekolah aman adalah sekolah yang menerapkan standar sarana dan prasarana
yang mampu melindungi warga sekolah dan lingkungan di sekitarnya dari bahaya
bencana.
Indikator:
 Tidak roboh pada waktu mengalami bencana (gempa, tsunami dan dampak
gunung api) sesuai dengan perencanaan
 Tidak membahayakan manusia dari benda-benda yang jatuh, termasuk bahanbahan berbahaya, baik di dalam maupun di luar bangunan
 Mampu mengevakuasikan orang dalam keadaan darurat secara aman dari dalam
bangunan ke tempat yang lebih aman (pintu cukup, terbuka keluar, jalan darurat
dsb)
 Tersedia jalan keluar dan akses yang aman
 Sekolah memiliki tempat berkumpul yang aman
 Obyek2 yang berbahaya di sekitar sekolah dikenali dan di pahami oleh murid
dan guru
 Rute dan tempat evakuasi darurat dikenali oleh murid dan guru
Sekolah Aman Terkait PRB
Definisi :
Sekolah aman adalah komunitas pembelajar yang berkomitmen akan budaya aman dan sehat, sadar
akan risiko, memiliki rencana yang matang dan mapan sebelum, saat, dan sesudah bencana, dan
selalu siap untuk merespons pada saat darurat dan bencana.
Indikator:
• Memberdayakan peran kelembagaan dan komunitas sekolah dalam PRB
• Mengintergrasikan PRB kedalam kurikulum satuan pendidikan formal, baik intra maupun
extrakurikuler
• Membangun kemitraan dan jaringan antar berbagai pihak untuk mendukung pelaksanaan PRB di
sekolah
• Memiliki kebijakan, program dan rencana aksi sekolah, dan kegiatan terkait dengan pengurangan
risiko bencana
• Komunitas sekolah yang mengenali risiko bencana di lingkungannya
• Sekolah yang menerapkan prosedur keselamatan
• Bangunan sekolah yang dirancang memperhitungkan risiko bencana
• Komunitas sekolah yang secara berkala berlatih siaga bencana
Mengapa Sekolah/Madrasah?
o
Jumlah siswa yang
memungkinkan untuk
tersebarnya pengetahuan
tentang penanggulangan
bencana secara lebih luas
o
Jumlah guru yang tidak
mungkin membantu seluruh
siswa dalam keadaan darurat
sementara siswa punya
kemampuan sendiri jika
dilatih
o
Melalui pendidikan formal di
sekolah, keberlanjutan
informasi bisa
dijaga/dipertahankan
Proses Membangun Sekolah/Madrasah
Aman dari Bencana
Berikrar Aman
Selamatkan Jiwa
Pengarusutamaan PRB
dalam Kebijakan
Sekolah/Madrasah
Penyusunan dan
Pengesahan Rencana
Kontingensi
Simulasi evakuasi dan
Evaluasi Rencana
Evakuasi
Penyusunan rencana
evakuasi, jalur, rambu dan
peta evakuasi, titik kumpul
aman
Peningkatan
Pengetahuan
Kebencanaan
Penilaian kerentanan
dan Kapasitas
Sekolah/Madrasah
Penyusunan Rencana Aksi
Sekolah/Madrasah dan
Protap
Pembentukan dan
Peningkatan kapasitas
Satgas PB
gera
Sinkronisasi kebijakan
mulai dari tingkat sekolah
sampai tingkat nasional
shiaga
GSB
mengaktifkan
Satgas PB di
Sekolah
didukung MBS
Peduli Anak
1.
2.
3.
4.
5.
Fungsionalisasi
OSIS dalam
pelembagaan GSB
Peta Evakuasi
Rencana Evakuasi
terintegrasi
Simulasi Evakuasi
Pengesahan GSB
sebagai Forkoman
dibawah OSIS
Aktivasi Sekretariat Sekolah
Aman di Kemdikbud dan
terintegrasi dengan
Sekretariat TP UKS
Sosialisasi dan Advokasi
• Pembentukan Asosiasi Sekolah Aman
• Pembentukan Sekda Sekolah Aman di
provinsi, Kab./Kota
•Pengumpulan Foto Essay sebelum,
saat, sesudah rehabilitasi
•Roadshow
•Kafe Ilmu KerLiP
•Lomba foto
essay
•Lomba artikel
•Festival Film
Dokumenter
•YES for Safer
School/Madrasah
Prinsip-Prinsip dan Nilai-Nilai
Pemodelan
GERA SHIAGA
di Sekolah/
Madrasah
Workshop/24 jam/60 jam BBM
Pembuatan Film Dokumenter
dalam Penerapan GERA SHIAGA
menuju Indonesia Layak Anak
PIN
GERA SHIAGA
• sms
• email
• jejaring sosial
1. Pemutakhiran
data GERA
SHIAGA yang
partisipatif dan
interaktif
2. E-monitoring
3. Tim Pemantau
Independen
•website GERA SHIAGA
• sms gateway untuk SIPENI
• majalah GERA SHIAGA
•Produksi GERA SHIAGA kit
Pemanfaatan jejaring sosial
dalam
pengenalan kesiapsiagaan bencana
Koordinasi dengan
PMI
Penetapan
fasilitator
gera
shiaga
Penjangkauan ke
PMR dari 30
sekolah/madrasah
di Jakarta Timur
Pelatihan
Rencana Kontingensi
Penyusunan
Skenario
Sosiodrama
Pelatihan
Sosiodrama
Gladi Resik
Pelaksanaan
simulasi
Laporan Foto Essay
Kegiatan
Simulasi
Picture report: YUI’s event Day 2.
Simulasi Kesiagaan
Bencana
PPLHB KerLiP
MC Andre & Ibu Yanti Kerlip
Opening Art: Classic trio by kids from SANDY
KERLIP
The Audience
Simulasi bencana : merunduk menutup kepala
Peer Trainer: Anak SMA
Pimpin Lagu Siaga bencana
Simulasi bencana : berkumpul di titik aman
Peer Trainer: Anak SMA
Yel-yel Siaga bencana
Write down A Pledge
Stick up own pledge
Here is my pledge
Wow. Hampir penuh
papan nya…!
Sosialisasi
GERA
SHIAGA
di sekolah/madrasah
roadshow gerashiaga
Pendidikan
karakter
skill
gera
shiaga
happening
art
Apresiasi
Seni
Model Roadshow
bersama
Gerakan Siswa Bersatu Menuju Sekolah Aman
Kampanye di Car Free Day
Refleksi, dan Audiensi
bersama K/L dan TP PKK DKI
Penobatan Duta Anak di MAN 4 Jakarta
PELATIHAN FASILITATOR
GERA
SHIAGA
di sekolah/madrasah
Sambutan dan Pembukaan
gera
shiaga
AKU TAHU : SEKOLAH AMAN ADALAH……….
gera
shiaga
Café Ilmu GERA SHIAGA “Mari Jual Beli Ilmu,,,,,,,!”
gera
shiaga
Analisa Stakeholder ( I Wish )
gera
shiaga
Bermain Peran “Jadi apa ? Maka Jadilah !”
gera
shiaga
Guru Memukau dan Murid Menakjubkan
gera
shiaga
Impian, suatu langkah awal Perubahan
gera
shiaga
PENERAPAN
GERA
SHIAGA
di sekolah/madrasah
YOUTH EVACUATION SIMULATION
AT
INTERNATIONAL DAY OF DRR
• Pertemuan koordinasi dengan
OSIS, pembina kesiswaan,
komunitas anak (ekstrakurikuler,
minat dan bakat anak)
• Praktik LIBRA GeMBIRA dengan
SESSAMA
Sosialisasi
Persiapan
•Penyusunan Rencana Induk
Simulasi
•Pembentukan Tim Satgas PB
sekolah/madrasah
•Penetapan Titik Kumpul Aman,
jalur, rambu dan peta evakuasi
•YES FOR SAFER SCHOOL/MADRASAH
•Pengumpulan narasi dan foto essay
simulasi
•Pengesahan Rencana Kontingensi dan
Tim Satgas PB sekolah/madrasah
Pelaksanaan
LIBRA (Lembar Inspirasi bagi Ragam Anak)
Menuju Youth Evacuation Simulation for Safer School/Madrassa atau
SESSAMA (Satu jam Simulasi Evakuasi Serentak untuk Sekolah Aman dan
Madrasah Aman) yang dilaksanakan setiap hari Pengurangan Resiko Bencana
sedunia di sekolah/madrasah masing-masing
Tujuan
1. Mendukung penerapan sekolah/madrasah ramah anak mulai dari
Sekolah/Madrasah Aman
2. Mendorong partisipasi anak dalam upaya pengurangan resiko bencana di
keluarga, komunitas, sekolah/madrasah
Kegiatan Utama
1. Simulasi evakuasi bencana oleh anak dengan tutor sebaya
2. Penilaian kerentanan, ancaman dan kapasitas sekolah/madrasah
3. Inisiasi pelembagaan Gerakan Siswa Bersatu Mewujudkan
Sekolah/Madrasah Aman SHIAGA
Lembar Inspirasi bagi Ragam Anak
Jumlah SDM Sekolah/Madrasah dan Peserta Didik (usia)
Alamat & NomoR Telpon
Peta (juga kenali zona aman & titik kumpul)
Tempat Favorit
Jadwal Sekolah/Madrasah
Kerentanan
Kapasitas
Fisik
Non Fisik
Aksi PRB di ruang favorit
Rencana Aksi YES for Safer School/Madrasah masing-masing secara individu/kelompok
Nyanyi dan Lakukan “Kalau Ada Gempa”
(nada: Pelangi-Pelangi cipt. AT Mahmud)
Kalau ada Gempa, lindungi kepala
Kalau ada Gempa, jauhilah kaca
Kalau ada Gempa, bersiaplah antri
Berbaris keluar, kumpul di lapangan
Model Praktikum
GERA SHIAGA
Mahasiswa
Kesejahteraan Sosial
Universitas UI
Oktober-Desember
2013
skema penjelasan Fida
kepada siswa SMAN 13 Jakarta
Bencana
• klasifikasi bencana
• unsur-unsur dalam bencana
• penyebab bencana
What are we going
to do?
• perkenalan umum
• analisa kerentanan
• Jalur evakuasi, titik kumpul, zona aman
• Rancangan GSB: peringatan dini,
evakuasi, kesehatan dll
• Simulasi evakuasi sekolah
RencanaKontinjensi
• Analisa karentanan, peta resiko,
jalur evakuasi, zona aman, titik
kumpu, sistem peringatan dini
• Simulasi evakuasi
• GSB (gerakan Siswa Bersatu)
Workplan Fida di SMAN 13 Jakarta
No
Kegiatan
Sasaran
1.
Penyesuaian Timeline
Osis dan perwakilan ekskul
2.
Sosialisasi rangkaian kegiatan
Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1
3.
Diskusi mengenal lingkungan sekitar SMAN 13 serta Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1
potensi yang bisa terjadi. (analisa kerentanan dan
kapasitas)
4.
Aktualisasi dari diskusi yang ada (persiapan simulasi)
Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1
5.
sosialisasi dengan anak kelas 1
Perwakilan osis dan ekskul, PK dan siswa kelas 1
6.
Pembuatan jalur evakuasi
Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1
7.
Pelaksanaan simulasi evakuasi
Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1, siswa
kelas 1, warga sekolah
8.
Post test/ roadshow
Perwakilan osis dan ekskul, PK dan siswa kelas 1
11. Peresmian GSB (Gerakan Siaga Bencana) Menuju Perwakilan osis dan ekskul, PK kelas 1, siswa
Sekolah Aman
kelas 1, warga sekolah
WORKPLAN MARCHA
Pemodelan Sekolah Aman Madrasah Aliyah Sa'adatuddarain
Tahapan
Kegiatan
Sub Kegiatan
Indikator
Target Pencapaian
Metode
Para stakeholder
Pertemuan
sekolah (Kepsek,
1. Komunikasi perdana
guru,dll) memahami
dengan
dengan
School
Menyampaikan maksud dan tujuan secara jelas tentang
Stakeholder guru-guru,
Visit
program Sekolah Aman, sekaligus
program Sekolah
sekolah
kepala
mengajak para stakeholder sekolah Aman dan bersedia
sekolah, dll
untuk bekerja bersama menyukseskan bekerja bersama untuk
1. Engagement
kegiatan tersebut.
menyukseskannya.
Pertemuan
2. Penjalinan rutin dua
Terbentuknya
relasi dengan mingguan
Membina hubungan baik dengan para hubungan baik antara
kepala
untuk
FGD
stakeholder sekolah
KerLip dan pihak
sekolah dan membahas
sekolah
guru
progres
kegiatan
3. Penggalian
kapasitas,
kerentanan,
2. Assessement
dan ancaman
bencana di
MA ST
Presentasi
Perdana
tentang
Bencana
Siswa memiliki
pengetahuan dasar
tentang bencana dan
pengurangan resiko
Menyampaikan pengetahuan dasar
bencana secara
kebencanaan dan disaster risk
konseptual. Dan
reduction melalui presentasi dua arah
memahami contohcontoh kegiatan
pengurangan resiko
bencana
Presentasi
Sasaran
Stakeholder
sekolah (Kepsek,
guru,dll)
Stakeholder
sekolah (Kepsek,
guru,dll)
OSIS, Komunitas
sekolah
Lanjutan….
Tahapan
Kegiatan Sub Kegiatan
3.
Penggalian
kapasitas,
2.
kerentanan
Assessement , dan
ancaman
bencana di
MA ST
Mini
roadshow
dan
presentasi
sekolah
aman
Indikator
Meto
de
Sasaran
Siswa berhasil
Melakukan identifikasi
mengidentifikasi
kerentanan, kapaistas, dan kerentanan, kapasitas,
OSIS,
ancaman di sekitar sekolah, dan ancaman yang
FGD Komunitas
membuat rencana aksi dari mereka temui di
sekolah
identifikasi yang ditemukan, sekolah. Serta berhasil
dan mempresentasikannya membuat rencana aksi
DRR
Para fasilitator
Pendamping
mendampingi para peserta
an dalam
dalam menyusun prioritas
menyusun
masalah dari identifikasi
prioritas
yang dilakukan
Presentasi
Menentuka hasil diskusi
n prioritas kelompok
masalah tentang
prioritas
masalah
yang mereka
temukan
terkait sekoh
aman
Target Pencapaian
Siswa memahami
bagaimana cara
menentukan prioritas
masalah
Disku
OSIS,
si
Komunitas
infor
sekolah
mal
Mempresentasikan analisa
DRR mereka dan masalahmasalah yang mereka temui
terkait sekolah aman
Para siswa mampu
berdasarkan identifikasi
menemukan berbagai
OSIS,
Prese
hazard, kapasitas, dan
maslah dan
Komunitas
ntasi
kerentanan yang dilakukan prioritasnya terkait
sekolah
sebelumnya. Serta
sekolah aman
menentukan masalah
prioritas nya di depan para
guru
Lanjutan….
Tahapan
Kegiatan
Sub
Kegiatan
Indikator
Mendiskusi Mendiskusikan berbagai
kan rencana rencana aksi yang telah
aksi dari
dibuat pada saat mini
rancangan roadshow dan membuat
yang telahd satu ide bersama dari
ibuat di
rencana-rencana yang
awal
dibuat
Menentuka
n langkah
starategis
3. Rencana Menyusun dan teknis
Aksi
rencana aksi rencana
aksi
Presentasi
rencana
aksi
Target Pencapaian
Draft rancangan aksi
Membuat langkah-langkah
real dan teknis terkait
rencana aksi yang telah
Rencana kontijensi
disepakati bersama
Meto
de
FGD
Sasaran
OSIS,
Komunitas
sekolah
FGD
OSIS,
Komunitas
sekolah
Mempresentasikan
rancangan tetap rencana
aksi yang telah di sepakati
Para siswa
bersama
mempresentasikan ide
OSIS,
Prese
mereka didepan
Komunitas
ntasi
dewan guru dan
sekolah
sekolah
Lanjutan….
Tahapan
Kegiat
an
Sub Kegiatan
Melaksanakan
rencana aksi yang
telah di susun
bersama
Simulasi Evakuasi
Imple- serentak
menta
si
4. Imple- rencan
mentasi a aksi Menyusun
pelembagaan
sekolah aman
Indikator
Target Pencapaian
Rencana aksi berhasil
Para siswa melaksanakan apa yang
dilaksanakan dan
telah di rancang namun tetap
memberikan dampak
dimonitori oleh fasilitator dan pihak
baik bagi lingkungan
sekolah
sekolah
Meto
de
Sasaran
Siswa MA ST
dan pihak
sekolah
Para peserta berhasil
mengkoordinasi
Para peserta beserta siswa lainnya
kegiatan simulasi dan
melakukan simulasi evakuasi
mengajak siswa lain
serentak.
terlibat dalam
kegiatan simulasi
Siswa MA ST
dan pihak
sekolah
Membuat komitmen untuk
melembagakan sekolah aman dan
mulai menyusun agenda-agenda
rutin terkait DRR
Siswa MA ST
dan pihak
sekolah
Agenda rutin
kegiatan DRR
Praktik gaya hidup Dilaksanakannya kegiatan oleh
aman di sekolah
setiap siswa secara mandiri
bersama guru dan pendamping,
adanya daftar hadir peserta, adanya Laporan
notulen kegiatan, adanya transkrip perkembangan
kegitan
pendampingan oleh GSB
Siswa MA ST
dan pihak
sekolah
Lanjutan….
Tahapan
Kegiatan
Sub
Kegiatan
Indikator
Target
Pencapaian
Memantau
perkembangan
pelembagaan skeolah
aman beserta kegiatan- Laporan
Evaluasi
kegiatan yang
monitoring
5. Evaluasi pelembagaan Monitoring dilakukan siswa yang
sekolah aman '
dan
berhubungan dengan
Terminasi
sekolah aman
Sasaran
Siswa MA
ST dan
pihak
sekolah
menilai monitoring
Laporan
yang telah dilakuakan evaluasi
Terminasi dari
MA ST
Memastikan
pelembagaan sekolah
aman terlah berjalan
dan para siswa serta
pihak sekolah mampu
menjalankannya
Siswa MA
ST dan
pihak
sekolah
terima kasih