Perbaikan - Google Drive

Download Report

Transcript Perbaikan - Google Drive

TUGAS
BAHASA INDONESIA
Pertemuan ke-6
Kelompok :
Akbar Darmawan
Anita Rafiqa Zein
Putu Purba Padma Pratiwi
Dari hasil penelitian variabel persepsi nilai dan
kepercayaan memengaruhi kepuasan akan PJI secara langsung
dan signifikan. Sedangkan untuk variabel harapan mempunyai
pengaruh yang negatif terhadap kepuasan konsumen.
Perbaikan :
sedangkan merupakan konjungsi koordinatif sehingga tidak
boleh di awal kalimat.
Pertumbuhan penyedia jasa internet yang cukup pesat, disisi lain
menyebabkan semakin ketatnya persaingan yang terjadi antar penyedia
jasa internet. Penyedia jasa internet dengan demikian harus membuat
strategi menarik dan mempertahankan pelanggan.
Perbaikan :
dengan demikian, penyedia jasa internet harus membuat strategi
menarik dan mempertahankan pelanggan.
Sebagai contoh pada jasa telekomonikasi telepon genggam,
kualitas jasa diukur oleh kualitas panggilan, stuktur harga, perangkat
telepon genggam, jasa tambahan, kenyamanan prosedur, dan dukungan
konsumen (kim, 2000; gerpott, dkk, 2001; dan freick, 2001).
Perbaikan :
telekomonikasi
 telekomunikasi
stuktur
 struktur
Nilai menurut Engel (2001) merupakan terminal dan instrument atau
tujuan kemana perilaku diarahkan, dan sasaran pencapaian tujuan itu.
Morris Holbrook dalam James G. Barnes (2001) mengungkapkan
bahwa nilai adalah preferensi yang bersifat relative (komparatif, personal
dan situasional) yang memberi ciri pada pengalaman seseorang dalam
berinteraksi dengan beberapa objek.
Perbaikan :
instrument
 instrumen
Relative
 relatif
Psikologi sosial membedakan nilai-nilai dengan nilai,
dimana nilai-nilai adalah manifestasi kognitif atas tuntutan
universal manusiawi
Perbaikan :
kata tanya tidak boleh berfungsi ganda sebagai kata penghubung.
Psikologi sosial membedakan nilai-nilai dengan nilai,
nilai-nilai adalah manifestasi kognitif atas tuntutan universal
manusiawi.
Poin terakhir dan sangat penting menurut holbrook adalah bahwa
nilai berkaitan dengan pengalaman dan menyangkut bukan hanya
pembelian suatu objek, tetapi juga konsumsi dan penggunaan suatu
jasa.
Perbaikan :
Poin terakhir dan sangat penting yaitu holbrook menyatakan
bahwa nilai berkaitan dengan pengalaman dan menyangkut bukan
hanya pembelian suatu objek, melainkan juga konsumsi dan
penggunaan suatu jasa.
Schiffman dan Kanuk (2007) mengemukakan bahwa orang
biasanya melihat apa yang mereka harapkan untuk dilihat, dan apa yang
mereka harapkan untuk dilihat biasanya berdasarkan pada apa yang
diketahui, pengalaman sebelumnya, atau keadaan yang hendaknya ada
(harapan). Dalam konteks pemasaran, orang cenderung merasakan produk
dan sifat-sifat produk menurut harapan-harapan mereka sendiri. Misalnya
seseorang yang diberitahu oleh teman- temannya bahwa wiski malt Scotch
baru memiliki rasa yang lebih pahit mungkin akan merasakan demikian.
Sebaliknya, stimuli yang secara mencolok berlawanan dengan harapan
seringkali mendapat perhatian yang lebih daripada stimuli yang sesuai
dengan harapan.
PERBAIKAN :
Schiffman dan Kanuk (2007) menyatakanakan bahwa orang
biasanya melihat apa yang mereka harapkan untuk dilihat, dan apa yang
mereka harapkan untuk dilihat tersebut berdasarkan pada apa yang
diketahui, pengalaman sebelumnya, atau keadaan yang diharapkan terjadi
(harapan). Dalam konteks pemasaran, orang cenderung merasakan produk
dan sifat-sifat produk menurut harapan-harapan mereka sendiri. Misalnya
seseorang yang diberi tahu oleh teman-temannya bahwa wiski malt scotch
baru memiliki rasa yang lebih pahit mungkin akan merasakan demikian.
Sebaliknya, stimulasi yang secara mencolok berlawanan dengan harapan
sering kali mendapat perhatian yang lebih daripada stimulasi yang sesuai
dengan harapan.
KEPERCAYAAN
Kepercayaan dianggap sebagai suatu aksi, perilaku atau orientasi, suatu
hubungan (alpern, 1997). Sementara yang lain tetap menganggap bahwa
kepercayaan adalah perasaan alami atau keyakinan, suatu kepercayaan dimana
seseorang bersedia bertindak (dasgupta, 1988), atau suatu pilihan (alpern, 1997).
Kepercayaan telah digambarkan sebagai suatu tindakan kognitif (misalnya, bentuk
pendapat atau prediksi bahwa sesuatu akan terjadi atau orang akan berperilaku
dalam cara tertentu), afektif (misalnya masalah perasaan) atau konatif (misalnya
masalah pilihan atau keinginan). Terdapat beberapa 4 bentuk kepercayaan, yaitu
kepercayaan berbasis tujuan, kepercayaan berbasis perhitungan, kepercayaan
berbasis pengetahuan, dan penghargaan berbasis kepercayaan.
PERBAIKAN :
Kepercayaan dianggap sebagai suatu aksi, perilaku atau orientasi, suatu
hubungan (alpern, 1997). Sementara yang lain tetap menganggap bahwa
kepercayaan adalah perasaan alami atau keyakinan, suatu kepercayaan dimana
seseorang bersedia bertindak (dasgupta, 1988), atau suatu pilihan (alpern, 1997).
Kepercayaan telah digambarkan sebagai suatu tindakan kognitif (misalnya, bentuk
pendapat atau prediksi bahwa sesuatu akan terjadi atau orang akan berperilaku
dalam cara tertentu), afektif (misalnya masalah perasaan) atau konatif (misalnya
masalah pilihan atau keinginan). Terdapat 4 bentuk kepercayaan, yaitu
kepercayaan berbasis tujuan, kepercayaan berbasis perhitungan, kepercayaan
berbasis pengetahuan, dan penghargaan berbasis kepercayaan.
Kepercayaan jelas sangat bermanfaat dan penting untuk
membangun hubungan, walaupun menjadi pihak yang dipercaya tidaklah
mudah dan memerlukan usaha bersama. Faktor-faktor berikut memberikan
kontribusi bagi terbentuknya kepercayaan (Peppers and Rogers, 2004),
yaitu nilai-nilai, ketergantungan pada pihak lain, komunikasi yang terbuka
dan teratur, dan berperilaku secara opportunis. Komitmen dan
kepercayaan merupakan dua komponen yang paling penting dari
hubungan jangka panjang antara perusahaan dengan partner pertukaran
mereka.
PERBAIKAN :
Kepercayaan jelas sangat bermanfaat dan penting untuk
membangun hubungan, walaupun menjadi pihak yang dipercaya tidaklah
mudah dan memerlukan usaha bersama. Faktor-faktor yang memberikan
kontribusi bagi terbentuknya kepercayaan (Peppers dan Dogers, 2004),
yaitu nilai-nilai, ketergantungan pada pihak lain, komunikasi yang terbuka
dan teratur, dan berperilaku secara oportunis. Komitmen dan kepercayaan
merupakan dua komponen yang paling penting dari hubungan jangka
panjang antara perusahaan dengan partner pertukaran mereka.
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek penelitian adalah
pengguna internet yang merupakan konsumen pribadi (individual) yang
menggunakan jasa PJI dengan pilihan dan keputusan sendiri. Lokasi
penelitian adalah Jabodetabek dan populasinya adalah dari semua jenis
pelanggan PJI.
PERBAIKAN :
Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah pengguna internet
yang merupakan konsumen pribadi (individual) yang menggunakan jasa
PJI dengan pilihan dan keputusan sendiri. Lokasi penelitian adalah
Jabodetabek dan populasinya adalah semua jenis pelanggan PJI.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer
dengan konsumen pengguna PJI sebagai responden. Pengumpulan data
dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada responden, metode
kuesioner yaitu mengajukan serangkaian pertanyaan tertulis kepada pihak
yang terkait tentang data yang diperlukan. Kuesioner dengan bentuk
pertanyaan tertutup, yaitu kuesioner yang menyajikan pertanyaan dengan
pilihan jawabannya. Pengukuran data dilakukan oleh penulis yaitu dengan
skala likert. Pertanyaan ini mempunyai gradasi dari sangat positif hingga
negatif dengan skor tertinggi 5 dan terkecil 1.
PERBAIKAN :
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer
dengan konsumen pengguna PJI sebagai responden. Pengumpulan data
dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. Metode
kuesioner yaitu mengajukan serangkaian pertanyaan tertulis kepada pihak
yang terkait tentang data yang diperlukan. Kuesioner yang digunakan
berbentuk pertanyaan tertutup, yaitu kuesioner yang menyajikan pertanyaan
dengan pilihan jawabannya. Pengukuran data yang dilakukan oleh penulis
menggunakan skala likert. Pertanyaan dalam kuesioner mempunyai tingkatan
dari sangat positif hingga negatif dengan skor tertinggi 5 dan terkecil 1.
Variabel pertama adalah variabel persepsi nilai konsumen
terhadap nilai PJI yang menggambarkan kesepadanan pengorbanan atau
harga yang harus dibayar dengan manfaat yang diperoleh. Variabel
kedua adalah variabel harapan konsumen terhadap PJI masa depan.
Variabel ketiga adalah kepercayaan konsumen terhadap PJI. Variabel
keempat adalah kepuasan konsumen terhadap PJI yang digunakan.
PERBAIKAN :
Variabel pertama adalah variabel persepsi nilai konsumen
terhadap nilai PJI yang menggambarkan kesepadanan pengorbanan atau
harga yang harus dibayar dengan manfaat yang diperoleh. Variabel
kedua adalah variabel harapan konsumen terhadap PJI di masa depan.
Variabel ketiga adalah kepercayaan konsumen terhadap PJI. Variabel
keempat adalah kepuasan konsumen terhadap PJI yang digunakan.
Metode yang digunakan untuk mengolah data adalah
penggunaan model persamaan struktural untuk menunjukkan hubungan
tidak langsung dan penggunaan variabel laten. Perangkat lunak yang
digunakan adalah Lisrel 8.51 yang dikembangkan oleh Karl G. Joreskog
dan Dag Sorbom. Sedangkan untuk uji reliabilitas dan validitas digunakan
perangkat lunak SPSS for windows versi 13.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Uji validitas dan reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menyebarkan
kuesioner kepada 50 responden. Uji validitas dan reliabilitas menunjukkan
rancangan kuesioner awal valid dan reliabel digunakan sebagai instrumen
penelitian.
Karakteristik responden
Kuesioner penelitian yang disebarkan kepada 232 responden
terbagi atas lima bagian, yakni profil responden, kuesioner persepsi nilai,
kuesioner harapan, kuesioner kepercayaan, dan kuesioner kepuasan.
Responden penelitian 63% merupakan pria dan sisanya adalah
perempuan. Usia responden berkisar antara 15-25 tahun, dengan
persentase terbesar adalah antara umur 20-30 tahun. Responden
merupakan pengguna PJI yang berdomisili di Jabodetabek.
Tabel di atas menyajikan koefisien persamaan struktural sebesar
0,22 dengan nilai P lebih kecil dari 0,05. Kesimpulan yang ditarik adalah
menolak hipotesis null yang berarti persepsi nilai yang dirasakan konsumen
memengaruhi kepuasan konsumen PJI. Hal ini berarti persepsi nilai
konsumen memengaruhi terhadap kepuasan konsumen penyedia jasa
internet secara positif dan signifikan.
PERBAIKAN :
Tabel di atas menyajikan koefisien persamaan struktural sebesar
0,22 dengan nilai P lebih kecil dari 0,05. Kesimpulan yang dapat diambil
dari hasil tersebut adalah menolak hipotesis nol yang artinya persepsi nilai
yang dirasakan konsumen memengaruhi kepuasan konsumen PJI. Hal ini
berarti persepsi nilai konsumen berpengaruh terhadap kepuasan konsumen
penyedia jasa internet secara positif dan signifikan.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengaruh persepsi nilai
terhadap kepuasan konsumen PJI secara langsung adalah positif 0.22. Hal
ini menunjukkan bahwa setiap peningkatan persepsi nilai terhadap PJI
akan meningkatkan kepuasan. Hasil ini konsisten dengan temuan penelitian
chiou (2004). Hasil tersebut juga menunjukkan konsumen PJI di
jabodetabek telah memperoleh nilai sepadan dari apa yang
dipersepsikannya.
PERBAIKAN :
Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengaruh persepsi nilai
terhadap kepuasan konsumen PJI secara langsung adalah positif 0,22. Hal
ini berarti setiap peningkatan persepsi nilai terhadap PJI akan
meningkatkan kepuasan. Hasil ini konsisten dengan temuan penelitian chiou
(2004) yang juga menunjukkan bahwa konsumen PJI di jabodetabek telah
memperoleh nilai sepadan dari apa yang dipersepsikannya.
Syarat minimal tiga kalimat
dalam satu paragraf, tidak
terpenuhi.
Karena paragraf pertama
dan kedua masih
membicarakan objek yang
sama, sebaiknya dilebur
menjadi satu paragraf
PERBAIKAN
•
Tabel berikut ini menyajikan hasil penghitungan yang dilakukan
dengan bantuan Lisrel 8.51. Nilai koefisien persamaan struktural
adalah 0,03 dengan nilai p lebih dari 0,05. Dapat diambil kesimpulan
untuk menerima hipotesis nol yang berarti harapan yang dirasakan
konsumen tidak memengaruhi kepuasan konsumen PJI.
Sedangkan tidak bisa
digunakan sebagai awal
paragraf karena konjungsi
sedangkan digunakan untuk
menghubungkan menyatakan
pertentangan antara dua
bagian kalimat setara
Kalimat tidak efektif. Sebaiknya kalimat
tersebut diubah menjadi :
Hasil ini tidak konsisten dengan penelitian
Chiou (2004) yang menemukan bahwa
harapan berpengaruh secara negatif
terhadap kepuasan konsumen
DAFTAR PUSTAKA
• Penulisan Daftar Pustaka untuk referensi yang diambil
dari halaman situs, sebaiknya ditambahkan waktu akses
situs tersebut karena yang tercantum dalam situs bisa saja
diubah oleh pemilik.
• Sehingga dapat dituliskan :
• ICTWatch, 2003. Data Pengguna Internet. Diakses
dari halaman www.ictwatch.com/data pada tanggal
(tanggal akses).