4.aplikasi teori permintaan dan penawaran

Download Report

Transcript 4.aplikasi teori permintaan dan penawaran

Aplikasi Teori Permintaan dan
Penawaran
SRI SULASMIYATI, S.SOS, MAP
HAL-HAL YANG DIBAHAS
• Masalah jangka Panjang Yang Dihadapi Sektor
Pertanian
1. Permintaan Lambat Pertambahannya
2. Perkembangan Teknologi Pesat
• Masalah Fluktuasi harga yang Besar dalam Jangka
Pendek
• Kebijakan Pemerintah Untuk Menstabilkan Harga
dan Pendapatan Hasil Pertanian
• Kebijakan harga Maksimum dan Efeknya
• Efek Pajak Penjualan dan Subsidi Terhadap Harga
dan Jumlah Barang yang Dijual
Masalah Jangka Panjang Sektor
Pertanian
• Didalam perekonomian yang belum
berkembang, sektor pertanian penting sekali
artinya
• Perkembangan ekonomi sedikit demi sedikit
akan mengurangi sektor pertanian yang besar
tersebut
• Kemunduran peranan sektor pertanian
disebabkan oleh:
1. Pertambahan Permintaan barang Pertanian
yang lambat
2. Kemajuan teknologi di sektor pertanian yang
memungkinkan produktivitas yang tinggi
Pertambahan Permintaan Barang Pertanian
Lambat
• Kenaikan pendapatan akan menaikkan konsumsi berbagai
macam barang termasuk barang industri dan barang
pertanian
• Tetapi kenaikan ini tidak berbanding lurus pertambahan
konsumsi barang industri biasanya lebih cepat dibanding
pertambahan pendapatan (elastisitas pendapatan tinggi)
sedangkan permintaan terhadap barang pertanian jauh lebih
kecil (elastisitas pendapatan rendah)
• Pada tingkat pendapatan yang tinggi hanya sebagian kecil
dari pendapatan rumah tangga digunakan untuk membeli
barang pertanian
• Dalam jangka panjang perbedaan harga barang industri dan
barang pertanian cenderung untuk menjadi semakin lebar
Kemajuan Teknologi yang pesat
• Terjadinya kenaikan produktivitas sebagai akibat
dari kemajuan teknologi (terutama sekali
produktivitas perorang)
• Implikasinya pada sektor pertanian pada negara
maju:
1. Mendorong perpindahan tenaga kerja dari
sektor pertanian ke sektor industri
2. Kemajuan teknologi menimbulkan masalah
kelebihan produksi pertanian
• Jadi jumlah yang dapat diproduksi oleh para petani
adalah melebihi daripada yang diperlukan oleh
masyarakat
Masalah Jangka Pendek Sektor Pertanian
• Dalam jangka pendek harga hasil hasil pertanian
cenderung mengalami naik turun yang relatif
besar
• Harga bisa mencapat tingkat di suatu masa dan
sebaliknya sangat rendah pada masa berikutnya
• Faktor yang menimbulkan ketidak stabilan
1. Naik turunnya permintaan
2. Naik turunnya penawaran
Ketidak Stabilan yang bersumber dari
perubahan Penawaran
• Produksi pertanian dipengaruhi oleh faktor alamiah—
musim. Menyebabkan tingkat produksi pertanian
mengalami perubahan yang relatif besar bila
dibandingkan dengan barang industri
• Dalam jangka pendek maupun panjang permintaan
terhadap barang pertanian bersifat tidak elastis
• Dalam jangka panjang karena elastisitas
pendapatannya adalah rendah yaitu kenaikan dalam
pendapatan hanya menimbulkan kenaikan kecil saja
terhadap permintaan
• Dalam jangka pendek karena kebanyakaan produk
pertanian merupakan barang kebutuhan pokok harian,
yaitu digunkan tiap tiap hari
Ketidak stabilan yang ditimbulkan oleh
perubahan permintaan
• Barang-barang pertanian cenderung mengalami
perubahan harga yang lebih besar daripada harga
barang-barang industri = tidak elastis
• Faktor yang menyebabkan penawaran terhadap barang
pertanian bersifat tidak elastis:
1. Dihasilkan secara bermusim
2. Kapasitas produksi cenderung untuk mencapai
tingakat yang tinggi
3. Beberapa tanaman perlu waktu bertahun-tahun
sebelum menghasilkan
• Hal ini diikuti dengan ketidakelastisan permintaannya
pula sehingga menyebabkan perubahan harga yang
sangat besar apabila terjadi perubahan permintaan
Permintaan, Pendapatan dan Penggunaan
Tenaga Kerja
• Untuk kegiatan pertanian, perubahan
permintaan lebih mempengaruhi pendapatan
daripada kesempatan kerja
• Untuk kegiatan industri perubahan permintaan
lebih mempengaruhi kesempatan kerja
sedangkan pendapatan tidak mengalami
perubahan sebesar pada sektor pertanian
Beberapa Cara Untuk Menstabilkan Harga dan
Pendapatan Pertanian
1. Membatasi Jumlah Produksi
2. Capur Tangan dalam Pembeliaan
3. Menstabilkan harga pada keseimbangan Pasar
Bebas
4. Menetapkan harga yang lebih tinggi dari Harga
keseimbangan
5. Menstabilkan pendapatan denan subsidi
6. Kebijakan harga Maksimum
Pengaruh Pajak Penjualan
• Pajak Penjualan adalah pajak yang dikenakan oleh
pemerintah dan dibayarkan pada waktu jual belie ke atas
barang yang dikenakan pajak penjualan itu dilakukan
• Insiden Pajak dan Elastisitas Permintaan
1. Semakin elastis kurva permintaan semakin sedikit beban
pajak yang akan ditanggung oleh para pembeli
2. Semakin elastis kurva permintaan semakin banyak
penurunan jumlah barang yang diperjualbelikan
• Insiden Pajak dan Elastisitas Penawaran
1. Semakin elastis kurva penawaran, semakin banyak
beban pajak penjualan yang akan ditanggung pembeli
2. Semakin elastis kurva penawaran, semakin banyak
pengurangan jumlah barang yang diperjualbelikan
Efek Subsidi Pemerintah
• Subsidi dan Elastisitas Permintaan
1. Semakin elastis permintaan, semakin besar
bagian subsidi yang akan diperoleh penjual
2. Semakin Elastis permintaan, semakin banyak
pertambahan jumlah barang yang
diperjualbelikan
• Subsidi dan Elastisitas Penawaran
1. Semakin Elastis Penawaran, semakin kecil
bagian dari subsidi yang akan diperoleh penjual
2. Semakin elastis penawaran, semakin banyak
pertambahan jumlah barang yang diperjual
belikan
Kebijakan Pemerintah Untuk Menstabilkan Harga
dan Pendapatan Hasil Pertanian
• Suatu upaya yang dilakukan pemerintah untuk
mengatur harga yang berlaku di pasar, baik
dalam rangka melindungi konsumen maupun
produsen.
Upaya Pemerintah Menekan
Harga.
• Di dalam masa perang atau ketidakstabilan politik,
bahkan kadang- kadang juga dalam masa damai,
adakalanya penawaran barang sangat terbatas,
padahal permintaannya jauh lebih besar. Jika
keadaan ini dibiarkan, mekanisme pasar akan
mendorong harga ekuilibrium mencapai tingkat
yang jauh lebih tinggi dari harga yang wajar.
Keadaan ini menimbulkan implikasi yang buruk
pada kegiatan ekonomi, misalnya mendorong
terjadinya inflasi dan mempengaruhi kesejahteraan
masyarakat. Untuk ini, pemerintah dapat
menjalankan kebijaksanaan harga maksimum.
Upaya Pemerintah Menekan
Harga.
• Penetapan Harga Minimum. Di dalam jangka pendek,
harga barang hasil pertanian cenderung untuk
mengalami fluktuasi yang relatif besar.
• Sifat ini menyebabkan perubahan yang sangat besar
atas tingkat harga.
• Jika harga yang berlaku di pasar cenderung turun
karena produksi yang terlalu besar atau permintaan
yang berkurang, maka pemerintah dapat menjalankan
kebijaksanaan harga minimum, yaitu usaha
menstabilkan harga yang lebih tinggi daripada harga
ekuilibrium di pasar.



Suatu kebijakan pemerintah dalam
Gambar 1.8 Kebijakan harga
perekonomian untuk
dasar dan harga tertinggi
mempengaruhi bekerjanya
terhadap barang X.
mekanisme pasar, yang bertujuan
P
mengendalikan keseimbangan
(ekuilibrium) pasar.
Sx
Harga dasar adalah harga eceran
P1
terendah yang ditetapkan oleh
pemerintah terhadap suatu
barang, disebabkan oleh
melimpahnya penawaran barang
tersebut di pasar.
P2
Harga tertinggi adalah harga
Dx
maksimum yang ditetapkan
berkenaan dengan menurunnya
penawaran barang di pasar,
0
Q
pemerintah melakukan operasi
P1 = harga tertinggi (ceiling price)
pasar.
P2 = harga terendah (floor price)
Teori Ekonomi 1 (Mikro)
H
Kebijakan harga tertinggi (ceiling
price), efektif dalam melindungi
konsumen dari gejolak kenaikan
harga tak terhingga.
Kebijakan harga terendah (floor
price), efektif melindungi produsen
dari penurunan harga barang sampai
tak terhingga.
Kebijakan harga melalui “Operasi
Pasar” pada waktu tertentu,
pemerintah menambah jumlah
barang yang ditawarkan ke pasar.
Mekanisme kebijakan ini dengan
peran pemerintah untuk membeli
surplus produksi.
Gambar 1.9 Kebijakan harga tertinggi
Sx1
P
Sx2
Sx
Gambar 1.10 Kebijakan harga terendah
P
Sx
Sx
1
P1
P2
Dx
Dx
0
1
Dx
Q
Q
Teori Ekonomi 1 (Mikro)
H
Pengaruh Pajak Penjualan
Pungutan pajak penjualan akan menyebabkan para
pembeli harus membayar lebih tinggi untuk memperoleh barangbarang yang dikenakan pajak tersebut.
Semakin elastis kurva permintaan semakin sedikit beban pajak yang
akan ditanggung oleh para pembeli. Apabila kurva permintaan adalah
elastis sempurna maka seluruh pajak penjualan dibayar oleh penjual.
Apabila kurva permintaan tidak elastis sempurna maka seluruh pajak
penjualan ditanggung pembeli.
Semakin elastis kurva permintaan semakin banyak penurunan jumlah
barang yang diperjualbelikan sebagai akibat dari pemungutan pajak
penjualan oleh pemerintah.
Pengaruh Subsidi Pemerintah
Subsidi adalah pemberian pemerintah kepada produsen untuk
mengurangi biaya produksi yang ditanggung produsen.
Subsidi dapat menurunkan harga. Keuntungan yang diperoleh
pembeli dengan adanya subsidi bergantung pada besarnya
penurunan harga yang berlaku.
Subsidi dan Elastisitas Permintaan
Semakin elastis permintaan semakin besar bagian dari subsidi
yang akan diperoleh penjual.
Semakin elastis permintaan semakin banyak pertambahan
jumlah barang yang diperjualbelikan.
Subsidi dan Elastisitas Penawaran
Semakin elastis penawaran semakin kecil bagian dari subsidi
yang akan diperoleh penjual.
Semakin elastis penawaran semakin banyak pertambahan
jumlah barang yang diperjualbelikan.