7.etika dalam bisnis internasional

Download Report

Transcript 7.etika dalam bisnis internasional

Etika dalam Bisnis
Internasional
SRI SULASMIYATI, S.SOS, M.AP
Etika dalam Bisnis Internasional
• Sebagai manajer yang bekerja untuk
institusi yang melebihi batas Negara dan
budaya, maka manager dari perusahaan
multinasional harus peka terhadap
perbedaan dan harus memilih kegiatan
etika dalam berbagai keadaan karena
berpotensi menimbulkan masalah dalam
etika
Etika dalam Bisnis Internasional
• terfokus pada masalah etika yang
berkembang ketika perusahaan
melakukan aktivitas bisnis di Negara –
Negara yang berbeda.
Persoalan etika dalam bisnis
internasional
• Banyak persoalan etika dan dilemma
dalam bisnis internasional yang berakar
pada system politik, hukum, kemajuan
ekonomi, dan budaya yang sangat
berbeda antar Negara.
• Apa yang dianggap baik di satu Negara
belum tentu dianggap baik di Negara lain.
Persoalan etika dalam bisnis
internasional
•
•
•
•
•
Kebiasaan para pekerja
Hak asasi manusia
Peraturan lingkungan
Korupsi
Kewajiban moral dari perusahaan
multinasional
Kebiasaan para pekerja
• Ketika kondisi kerja di Negara tempat investasi lebih
rendah dari kondisi kerja dari tempat asal
perusahaan multinasional tersebut,standart apa
yang harus dipilih?
• Apa dari Negara asal, Negara tempat investasi atau
diantaranya? Ketika tiap Negara dianggap sama,
maka berapakah perbedaan yang dapat diterima?
• Bekerja 12 jam sehari, gaji rendah dan gagal
melindungi pekerja dari bahan berbahaya mungkin
umum dilakukan di beberapa Negara berkembang,
apakah hal ini berarti baik bagi perusahaan
multinasional
Hak
asasi manusia
• Hak asasi dasar manusia di beberapa
Negara masih belum dihargai.
Peraturan lingkungan
• Masalah etika muncul ketika peraturan
lingkungan di negara investasi lebih rendah
dibandingkan dari negara asal investor.
• Banyak negara maju yang mengatur tentang
peraturan dasar tentang pembuangan gas
emisi, pembuangan bahan berbahaya,
penggunaan bahan beracun dan sebagainya.
• Peraturan ini kadang kurang diperhatikan di
negara berkembang
• Haruskah perusahaan multinasional merasa tidak bersalah
telah membuat polusi di negara lain?
• Apakah bermoral ketika suatu perusahaan memutuskan
berproduksi di negara berkembang karena kontrol terhadap
polusi tidak diperlukan dan perusahaan bebas merusak
lingkungan dan mungkin membahayakan penduduk lokal
demi menekan biaya produksi dan mendapatkan keuntungan
sebesar – besarnya?
• Apakah hal yang benar dan tindakan moral seperti apakah
yang harus digunakan menghadapi keadaan seperti itu?
• Membuat polusi demi keuntungan ekonomi atau mengikuti
peraturan yang melekat tentang standart pengaturan polusi?
Korupsi
• Korupsi menjadi masalah utama di hampir
semua sejarah manusia dan terus
berlanjut sampai sekarang.
• Korupsi ada dan akan selalu ada dalam
pemerintahan.
• Bisnis internasional mendapatkan
keuntungan dengan membayar
pemerintahan yang seperti ini.
Korupsi
• Tahun 1997, anggota dari Organization for Economic
Cooperation and Development (OECD) membuat AS
menggunakan Convention on Combating Bribery of
Foreign Public Officials in International Business
Transactions.
• Pertemuan yang diadakan pada 1999 menyuruh
anggota agar memasukkan penyuapan sebagai
tindakan kriminal.
• Pertemuan ini juga memperantarai pembayaran
antara perusahaan dan pemerintahan secara rutin.
• Agar menjadi efektif, hukum ini harus diadopsi ke
hukum lokal di setiap negara dan sampai sekarang
sedang diusahakan.
Kewajiban Moral
Perusahaan Multinasional
• Tanggung jawab sosial mudah dilakukan
karena suatu cara yang baik untuk
melakukan sebuah bisnis.
• Beberapa berpendapat bahwa bisnis,
umumnya bisnis besar harus menyadari
kewajiban untuk memberi imbal balik pada
masyarakat yang membuat mereka
menjadi sukses.
Dilema Etika
• . Melakukan hal yang benar, atau
mengetahui hal yang mungkin benar,
seringkali sulit untuk dilakukan
• Find me on...
sulasmiyati.lecture.ub.ac.id
Close book..
C U on mid test
Study hard !
•
•
•
•
•
Jangan lupa, bentuk kelompok..
Saya akan berkomunikasi dg ketua kelas
Ahmad firman hakim
No.hp 089668954926
Email [email protected]