ASIA TENGGARA MASA KUNO
Download
Report
Transcript ASIA TENGGARA MASA KUNO
Oleh:
Riyadi
Asia tenggara dalam cakupan
geografis dan kultural
Kultural Multikulturalisme
Etnis
Suku Asli (Tribal), Orang Asli (Aborigines), Pribumi (Native),
kaum Minoritas (Minorities), Orang Gunung (Highlander), Orang
hutan (forest people), etc.
Pendatang
Eropa kolonialisme
India; Cina Cinanisasi/ Indianisasi: kolonisasi kultural Asia
Tengara sebagai kebudayaan Cina atau India, padahal Angkor,
Pagan, Jawa Tengah, Campa tidak sama dengan Hindu-Budha di
India.
Dari kesatuan etnis secara politis tidak berpengaruh,
secara ekonomi tidak berarti:
Politis
Dikuasi dengan mudah oleh Eropa*
Eks: Badui (dijajah Islam, Kolonial, Indonesia)
Pemaksaan kultural pada orang melayu di Malaysia
Slave Departemen urusan orang Asli
Ekonomi
Dijajah secara sepihak
Eks: Indonesia dijajah 350 tahun, dibuktikan dengan Oktroi
oleh VOC
Bagaimana bentuk kultur asli Asia Tenggara? Apakah
hasil reduksi kebudayaan asing (luar Asia Tenggara) atau
muncul dari sebagai entitas kultural sendiri?
“Further India”, “Greather India”, “Little China”, “Indo
Cina”, “Indonesia” istilah ini mengaburkan
kenyataan bahwa wilayah ini kelanjutan dari India/
China serta kepribadian mereka yang kuat.
Why? Epigraphik (Eropa China & Sansekerta)
Bukti- kultural
Peradaban lokal yg relatif tinggi, (Kultur asli Indonesia
sebelum kedatangan kebudayaan India: Gamelan,
wayang, Batik)
Kasta (Hindu) kecil pengaruhnya di Vietnam , wanita
tetap mempertahankan kedudukan yg lebih tinggi.
Lanjutan…
Bukti Arkeologis: ditemukan P.erectus (Eugene
Dubois)& Homo Mojokertensis (Von Koengswald).*
P.erectus & Homo Mojokertensis dekat hubungannya
dengan Sinantropus Pekininsis (artefat juga mirip di
Anyath Burma dan Soa India)
Hipotesis:
Orang Mongoloid berasal dari Induk bangsa ini
P. Erectus // homo Australicus = proto Austroloid
Orang-orang Veddoid bukan penduduk asli Asia Tenggara.
* Sebagian meyakini kedua penemuan ini terpisah dari sejarah manusia
Pendatang ke Indonesia:
Proto Melayu: (logam): Gayo, Alas, Toraja.
Deutro Melayu: (linguistik ).
Bagaimana bentuk Indianisasi di Asia Tenggara?
India = Hindu
Hubungan India dan Asia Tenggra sudah dimulai sejak
zaman prasejarah. Periode berikutnya menjalin
hubungan dagang, yang menghasilkan koloni-koloni
kecil pedagang, kemudian muncul kejaraan-kerajaan
di semenanjung Asia Tenggara.
Inskripsi sansekerta tertua di Asia Tenggra tidak lebih
muda dari India
kebudayaan India tidak seluruhnya asing bagi
masyarakat yang menerimanya.
Kerajaan Funan di Kamboja, didirikan oleh brahmana
abad pertama tahun masehi, berdasar sumber Cina.
(Tsien han shu, 206 BC - 24 AD).
hubungan Han (Cina) dgn raja dari Ye-Tiao bernama
Tiao-Pien. (Ye-Tiao apakah terjemahan sansekerta ke
bahasa cina untuk Javadwipa atau Dewawarman ?
Hindunisasi)
Campa sudah ada sebelum abad ke-2, sedangkan
Thailand dan Indonesia mas sejarah dimulai abad ke-5.
Bukti Pengaruh India di Asia
Tenggara dari bukti Eropa
Periplus
Ptolemy
(±70-71 M) perdagangan Yunani-Mesir
(165)
telah mengunjungi Sumatra
dan Jawa.
Mengapa India melakukan difusi kebudayaan?
Kekacauan di India
Penahlukan kalingga oleh Asoka (abad ke-3)
Penahlukan Kushana (abad ke-3)
KEDUA PENDAPAT INI BANYAK DITENTANG DAN MINIM SUMBER SEJARAH
Perdagangan LOGAM
Terbentuknya negara-negara di asia
tenggara dimulai abad ke-2.
Arakan dan dataran rendah Burma
Funan (Kamboja) kesamaan mite India dan Campa.