Pemberdayaan Masjid Melalui Aspek Idarah

Download Report

Transcript Pemberdayaan Masjid Melalui Aspek Idarah

Raffles City Hotel 18 Maret 2014

Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd

Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu

Curriculum Vitae Nama Tgl Lahir Pangkat/Gol Pendididikan : : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd

: Bandung, 5 Nopember 1963 : Pembina Tk 1 / IV/b 1.

2.

S.1 : IAIN Bandung tahun 1988 S.2 : Universitas Bengkulu Tahun 2007 Riwayat Pekerjaan : 1.

Kepala MAN Al-Hidayah – IPUH tahun 1992 2.

3.

4.

5.

6.

7.

Kepala MAN IPUH 1997 Kepala MAN Arga Makmur 2003 Kepala MAN 2 Padang Kemiling 2007 Kepala Seksi Penyuluhan Haji dan Umroh pada Bidang Hazawa Kanwil Kemenag tahun 2007 Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lebong (2007-2013) Kabag TU Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu (2013)

Visi Kementerian Agama Provinsi Bengkulu

Lima Misi Kementerian Agama •

Meningkatkan Kualitas Kehidupan Beragama

Meningkatkan Kualitas Kerukunan Umat Beragama

Meningkatkan Kualitas Raudhatul Athfal Madrasah, Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan

Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Ibadah Haji,.

Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan yang Bersih dan berwibawa

Landasan “Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan Termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk (QS. at-Taubah(09):18)”.

Pengantar

Idarah

yaitu tata laksana administrasi yang meliputi surat menyurat, kegiatan, pendataan, keuangan dan sarana, berikut segala sesuatu yang berkaitan langsung dengan administrasi .

Imarah

yaitu meramaikan masjid dengan berbagai kegiatan yang mendatangkan dan melibatkan peran jama'ah, sehingga semua jama'ah memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam memakmurkan masjid

Pengantar (Lanjutan)

Ri'ayah

yaitu memelihara dan merawat semua aset masjid yang merupakan hasil jariyah dan wakaf dari para jama'ah. Aset masjid tidak hanya berupa gedung/bangunan saja, akan tetapi juga tanah dan sarana dan prasarana yang lain

Tiga Konsep Pemberdayaan Masjid 1.

Idarah = Administrasi manajemen masjid) 2. Imarah = Aktivitas memakmurkan masjid 3. Ri'ayah = Pemeliharaan fisik masjid

Pertama T iga konsep ini bertujuan agar masjid lebih mampu mengembangkan kegiatan, makin dicintai jamaah dan berhasil membina dawah dilingkungannya

Kedua

Mengelola masjid adalah kewajiban kita umat Islam, sehingga kita harus mampu mengaturnya agar masjid benar-benar berfungsi sebagaimana mestinya. Sebagai seorang yang diamanati mengelola masjid, maka kita dituntut memiliki ilmu manajemen kemasjidan agar kegiatan di masjid menjadi teratur dan tertib tidak sekedar sebagai lambang kemegahan saja

Ketiga

Masjid harus Difungsikan sebagai Pusat Ibadah, Pusat Pembinaan Umat dan Pusat Persatuan Umat

APA SAJA RUANG LINGKUP ASPEK

1. Bidang IDARAH

1. Bidang Idarah merupakan proses pemberdayaan idarah melalui fungsi manajemen itu sendiri yang ruang lingkupnya meliputi :

a. Perencanaan b. Organisasi Kepengurusan c. Pengadministrasian d. Keuangan e. Pengawasan

1. Bidang IMARAH

2. Bidang Imarah merupakan usaha untuk menggunakan masjid dengan memakmurkan masjid melalui kegiatan program-program sebagai tempat ibadah, pembinaan umat dan peningkatan kesejahteraan jamaah yang ruang lingkupnya meliputi :

a. Peribadatan b. Penyelenggaraan Pendidikan c. Pemberdayaan Ekonomi Umat

1. Bidang IMARAH

(Lanjutan)

d. Penyelenggaraan Hari Besar Islam dan Nasional e. Klinik Masjid f. Dan Lain-lain

Kegiatan lainnya antara lain penyelenggaraan pesantren kilat, santunan-santunan dan bahkan kegiatan masyarakat pada umumnya yang tidak menodai kesucian masjid bahkan dapat memakmurkan masjid.

1. Bidang RI’AYAH

Ruang Lingkupnya Meliputi :

a.

Arsitektur Bangunan Masjid Arsitekrur Masjid adalah seni bangunan masjid b. Pemeliharaan dan pengembangan sarana dan Fasilitas Masjid

Pemeliharaan sarana dan fasilitas masjid merupakan sarana untuk menunjang fungsi masjid, baik sebagai tempat ibadah maupun untuk mensyiarkan agama islam.

1. Bidang RI’AYAH

(Lanjutan)

c.

Pemeliharaan Halaman dan Lingkungan Pemeliharaan halaman dan lingkungan masjid adalah sangat penting, oleh karena suatu bangunan termasuk bangunan masjid akan tampak indah dan anggung apabila didukung oleh halaman dan lingkungan yang bersih, aman tertib, indah dan nyaman.

d. Penentuan Arah Kiblat, dll

Masjid Sultan Ahmed, Turki (Contoh Masjid Termegah dan Indah)

Kelemahan Pengelolaan Masjid

1.

Tidak menerapkan prinsip-prinsip manajemen, seperti perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi.

2.

Terbatasnya kemampuan para pengelola (SDM) pengurus masjid yang bisa meningkatkan dan memperluas fungsi masjid.

3. Program yang ditetapkan tidak aspiratif bagi jamaah dilingkungan masjid.

4. Tidak merata prasarana yang dimiliki masjid.

5. Pengurus masjid bersifat tertutup terhadap jamaah sekitarnya dan apriori terhadap perubahan.

6. Kurangnya kesadaran berjamaah bagi masyarakat sekitar masjid.

Langkah-langkah mengoptimalkan fungsi dan potensi masjid

1.

2.

3.

4.

Identifikasi dan kenali kondisi objektif keberadaan masjid dan sinkronisasi dengan kondisi jumlah dan pengelolaannya.

Pendekatan yang dapat dilakukan dalam rangka mengoptimalkan pengelolaan potensi masjid sebagai tempat pemberdayaan umat, antara lain adalah : Historis, kultur, fungsional dan struktural.

Kunci peningkatan kualitas umat berbasis masjid adalah : pembinaan dan pengembangan sumber daya pengelola masjid (SDM).

Mendorong terwujudnya profil bangunan masjid yang bisa mengapresiasikan beragam kegiatan masjid multifungsi, ibadah pendidikan dan sosial ekonomi

Kesimpulan

Bahwa dalam setiap masjid telah dibentuk pengurus yang bertanggungjawab bagi kemakmuran masjid. Pengurus harus benar-benar mengerti tentang manajemen masjid, sehingga masjid mampu berperan dan berfungsi sebagaimana mestinya. Pengelolaan masjid tentunya Harus meliputi bidang bidang yang bersumber pada Idarah, Imarah dan Ri'ayah.