4 AGUSTUS 2010

Download Report

Transcript 4 AGUSTUS 2010

SELAMAT SIANG
Assalamualaikum
Wr Wb
Salam Sejahtera
DR.ENDRO SUBEKTI SADJIMAN
 ISTRI/ANAK 1
 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
GADJAH MADA SELESAI 1980
 PENDIDIKAN KEDOKTERAN JIWA 4
TAHUN DI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS INDONESIA
 ANALIS INTELIJEN
 ANGGOTA LSF 2009-2012
 HOBBY : MEMBACA,MUSIK,OLAH RAGA
DAN OLAH JIWA

KONSORSIUM
PENYELAMAT
ASET BANGSA
(KPAB)
4
AGUSTUS 2010
“Warisan Budaya
Bawah Air,
Apakah Harus
Dilelang?”
Dr. Endro Soebekti Sadjiman
493 titik
3.000 titik
KKP
UNESCO
kapal tenggelam yang berisi
BMKT di perairan Indonesia.
(
http://nasional.kompas.com/read/2010/05/04/22114092/Museu
m.Kerajaan.Maritim.Akan.Dibangun)
November 2009, Prakiraan nilai ekonomi
potensi dan kekayaan laut Indonesia yang telah
dihitung para pakar dan lembaga terkait dalam
setahun mencapai 149,94 miliar dollar AS atau
sekitar Rp 14.994 triliun. Tda : perikanan senilai
31,94 miliar dollar AS, wilayah pesisir lestari 56
miliar dollar AS, bioteknologi laut total 40 miliar
dollar AS, wisata bahari 2 miliar dollar AS,
minyak bumi sebesar 6,64 miliar dollar AS dan
transportasi laut sebesar 20 miliar dollar AS.

PERBATASAN LAUT NKRI
 Luas
perairan: 5,8 jutakm2,
 Panjang garis pantai
:
81.900 km.
 10
NEGARA perbatasan laut:
 Malaysia, Singapura, Filipina,
India, Thailand, Vietnam,
RepublikPalau, Australia,
Timor Leste, PNG.
RAWAN INFILTRASI
 SELAT
MALAKA
 4 ALKI ALUR LAUT
KEPULAUAN INDONESIA
 ALUR
DIRGANTARA
INDONESIA
10 WILAYAH PERBATASAN LAUT
NEGARA DIMANFAATKAN MAFIASINDIKAT INTERNASIONAL – NASIONAL
UNTUK :
 ILLEGAL LOGGING, FISHING, MINNING
 SMUGLING : SENJATA, BRG INDUSTRI
 ILLEGAL SALVAGE
 TRAFICKING, NARKOBA
 DSTNYA

ILLEGAL FISHING
30T/THN
 TERUMBU KARANG
BERNILAI SANGAT TINGGI
 KEDAULATAN BANGSA YG
TIADA TERNILAI


Pada tahun 1986 Michael Hatcher melakukan pencurian atas
keramik yang berasal dari Kapal vec De Geldermalsen yang
karam di perairan Indonesia, pengangkatan harta karun di
Perairan Kepulauan Riau tersebut dilakukan tanpa izin yang
resmi. Keramik-keramik tersebut akhirnya berhasil di lelang
di Belanda dengan nilai penjualan sebesar 37.000.000.gulden. Nilai penjualan ini tentunya merupakan kerugian yang
Negara yang cukup besar. Pasca penjarahan
Berdasarkan Pemberitaan Surat Kabar Pilar tertanggal 23 Mei
2000, diketahui bahwa berdasarkan temuan Michael Hatcher
dari 150.000 keping keramiknya saja dijual dengan harga
US$ 15.000.000.-dan belum termasuk penjualan 225 batang
emas.

Pada 2001 Michael Hatcher telah mengambil keramik dari
Perairan Kepulauan Bangka-Sumatera Selatan tersebut
sebanyak 148.117 buah keramik Cina dinasti Ching. Indikasi
kerugian negara pada saat itu sebagai akibat adanya
pencurian adalah sebesar Rp. 500.000.000.000. Berdasarkan
pemberitaan yang dimuat di Harian Surat Kabar Kompas
tanggal 6 Maret 2001, diketahui bahwa keramik yang diambil
oleh Michael Hatcher di perairan Bangka Sumatera Selatan
tersebut adalah keramik yang berasal dari Kapal Tek Sing.
Diketahui pula jumlah pasti dari keramik yang diambil oleh
pihak Michael Hatcher dan PT Pratama Cakrawal Dirga adalah
sebanyak 350.000 buah keramik.
Keseluruhan keramik tersebut selanjutnya di lelang melalui
Balai Lelang Nagel, stuttgart Jerman pada tanggal 17-25
November 2000.
ALUTSISTA TNI
 RADAR LAUT, RADAR
UDARA
 SATELIT MATA MATA
 MENJADIKAN SETIAP
WARGA NEGARA SADAR
UNTUK MENYELAMATKAN
ASET BANGSA


Papua, Kampung Kamoro Jaya, sekitar
belasan kilometer dari Kota Timika
Saumlaki, Tanimbar, Kepulauan Maluku
Tenggara Barat (2012)
Idealnya radar tersebut akan ditambah
maksimal menjadi 24. Saat ini ada 19 radar
penyangga dan 5 radar utama baik di wilayah
tengah, timur dan utara Indonesia

tahun 2009 tercapai hingga 45 jumlah radar,
maka akan meliputi seluruh kegiatan yang
ada di ruang udara nusantara.
MENRISTEK
800 RADAR LAUT --Rp2 triliun,


radar ISRA yang hanya sekitar Rp2
miliar untuk satu unit dibanding produk
luar negeri yang mencapai Rp8 miliar.


Pusat Penelitian Elektronika dan
Telematika (PPET) Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia
Ekspedisi 3 (tiga) Kapal Baruna Jaya
milik LIPI adalah kajian riset kelautan di
perairan Indonesia, ekspedisi ini
semakin membuktikan bahwa Indonesia
adalah negara maritim strategis di dunia
sehingga aset kemaritiman Indonesia
memang layak di jaga dan dilestarikan
1.Pembubaran Pannas BMKT
Alasan :
-Ditilik dari usianya, Pannas BMKT merupakan panitia
‘terlama’ di dunia, lahir sebagai respon atas reaksi
penjarahan BMKT yang dilakukan Michael Hatcher atas
BMKT dari kapal Geldermalsen yang kemudian melelangnya
di balai lelang Christi’e, Belanda dengan nilai 17 Juta USD,
dan Indonesia tidak kebagian sedikitpun. Maka perlu adanya
upaya berbenah diri dan restrukturisasi dari Pemerintah RI
dengan membubarkan Pannas BMKT.
-tidak memiliki kekuatan sebagai alat pengaman BMKT, krn
tupoksi seputar survei, pengangkatan, dan pemanfaatan,
terbukti bobolnya beberapa kasus M Hatcher yg hingga kini
masih bebas berkeliaran di wilayah BMKT.
_
2.Membentuk Badan
Penyelamat Aset Bangsa
sebagai Badan yang bertanggung
jawab atas aset bangsa termasuk
benda cagar budaya didalamnya
sehingga badan tersebut benar-benar
menjadi solusi dalam melindungi,
melestarikan dan mengelola aset
budaya di bawah permukaan air.
3. Menolak pelelangan benda cagar
budaya dan/warisan budaya
bawah air dari hasil
pengangkatan BMKT di Cirebon
kecuali :
Hasil lelang ini digunakan sebesarbesarnya untuk menjaga, mengawasi,
melindungi, melestarikan dan
mengelola warisan budaya bawah air
tersebut dengan prioritas membentuk
Badan Penyelamat Aset Bangsa dan
pengadaan radar laut, sebagai ‘CCTV’
pengawasan WBBA.
4. Mendesak pemerintah
segera melantik
Badan Pengelola
Kawasan
Perbatasan
atas dasar Inpres No 2 Tahun 2002
 MEMPERKUAT
TNI,
KHUSUSNYA TNI AL DAN TNI
AU UNTUK MEMPERKUAT
PENGAMANAN WILAYAH
PERBATASAN DENGAN
PRIORITAS ALUTSISTA RADAR
LAUT , RADAR UDARA,
SATELIT MATA-MATA.
KONSORSIUM
PENYELAMAT ASET
BANGSA
KPAB
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH ATAS
PERHATIANNYA, SEMOGA
ALLAH SWT ,TUHAN YANG
MAHA KUASA, MERIDHOI
PERJUANGAN KITA
SEKALIAN, AMIN
Dr.ENDRO SUBEKTI SADJIMAN.