Transcript Perbedaan Perumusan Stg & Implementasi Stg

Analysis SWOT
(Contoh di Pendidikan)
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
1
SWOT
•
•
•
•
(W) – WEAKNESS (KELEMAHAN)
(S) – STRENGTH (KEKUATAN)
(O) - OPPORTUNITY (KESEMPATAN)
(T) – THREATNESS (ANCAMAN)
• Adalah alat analisa yang dapat dipakai untuk
mengukur kelemahan, kekuatan dan melihat
adanya peluang dan ancaman terhadap suatu
kegiatan
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
2
Klasifikasi Faktor SWOT
• Internal :
a.Strength (kekuatan)
b.Weakness (kelemahan)
• Eksternal
a.Opportunity (Kesempatan)
b.Threatness (Ancaman)
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
3
STEP ANALISIS SWOT
• ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL
•
•
•
•
•
•
•
•
•
(Tinggi – Rendah – Sedang)
ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL
DATA SWOT (S – W – O – T)
FAKTORIAL INTERNAL (S – W)
FAKTORIAL EKSTERNAL (O – T)
TABEL IFAS (Intn Factor Analysis summary)
TABEL EFAS (Ekst Factor Anls Summary)
POSITIONING ORGANIZATION
TABEL MATRIX SPACE ANALISIS
ANALISIS SWOT (COMBINATION)
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
4
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
5
Perbedaan Perumusan Stg & Implementasi Stg
Perumusan Strategi
• Memposisikan kekuatan
sblm tindakan
• Fokus Pd efektivitas
• Proses intelektual
• Membutuhkan keahlian
Intuitif dan analisa yg
baik
• Membutuhkan koord
antara bbrp individu
Basuki - Session 11
Implementasi Strategi
1. Mengelola kekuatan
selama tindakan
2. Fokus pada Efisiensi
3. Proses operasional
4. Membutuhkan motivasi
khusus dan keahlian
kepemimpinan
5. Membutuhkan koord
antara banyak individu
UIE Mgtsr - RS
6
KEBIJAKAN
• Kebijakan dibuat/diperlukan agar STRATEGI
bekerja
• Kebijakan, menjembatani pemecahan masalah
dan memandu implementasi strategi
• Kebijakan merupakan instrumen dari
implementasi strategi
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
7
Contoh : Issu-issu yang membutuhkan KEBIJAKAN - RS
•
•
•
•
•
•
•
•
Memberikan training kepada karyawan
Desentralisasi pelatihan karyawan
Merekrut SDM dari Agen/Kampus/Koran
Mempromosikan dari Dalam atau merekrut dari luar
Mempromosikan berdasar PRESTASI karyawan atau SENIORITAS
Kompensasi eksekutif dengan tujuan jangka panjang
Menawarkan imbalan yang besar atau kecil kepada karyawan
Bernegosiasi LANGSUNG atau TDK LANGSUNG dengan Serikat
Pekerja
• Delegasi pengeluaran yang besar atau yang kecil kepada karyawan
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
8
• Mengijinkan waktu lembur yang banyak/sedikit kpd
•
•
•
•
•
•
•
•
karyawan
Menetapkan stock persediaan obat
Menetapkan satu pemasok atau beberapa pemasok
Membeli, menyewa atau meminjam peralatan
Menetapkan standar maximum rawat inap atau tidak
Mencegah penggunaan fasilitas internal bagi
kepentingan pribadi
Bgmana mencegah pelecehan seksual
Mencegah aktivitas merokok di kantor
Melakukan pemeriksaan atau tidak atas karyawan
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
9
Hirarki Kebijakan
•
STRATEGI RS :
Mengakuisisi 2 Rumah Sakit kecil untuk mencapai tujuan
pertumbuhan RS dan penambahan ruangan rawat inap
•
1.
KEBIJAKAN PENDUKUNG :
Semua unit pelayanan, mis : apotik, Lab, UGD, dsb – akan dibuka
24 jam
Semua unit pelayanan akan dikoordinir dan dijaga oleh team ahli
masing-masing
Semua unit pelayanan akan menampilkan pelayan yang prima dan
cepat serta tuntas
Semua unit pelayanan akan terintegrasi dengan sistim informasi
dan standarisasi pelayanan dan penetapan tarif yang ekonomis
2.
3.
4.
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
10
• TUJUAN DIVISIONAL
1. Mulai (Jan ’07) - Setiap devisi harus mengumpulkan
2.
3.
•
laporan pembiayaan masing2 devisi
Mulai (Jan ’07) - Setiap devisi harus mampu
berkompetisi dengan devisi lainnya dalam hal
kedisiplinan, kinerja, performance, kehadiran,
manajemen, dsb
Mulai (Jan ’07) – setiap devisi harus mampu menjadi
support bagi devisi lainnya dan mampu melakukan
gerakan efisiensi
TUJUAN DEPARTEMEN (COST / FINANCE – RS)
Meningkatkan efisiensi masing-masing departemen,
sehingga mampu menampilkan kinerja yang tinggi,
sehingga tiap departemen tidak ada yang rugi pada
tahun 2007
Basuki - Session 11
UIE Mgtsr - RS
11