PERILAKU MANUSIA

Ah. Yusuf, S.Kp., M. Kes.

Sesi Kuliah - 2

PERILAKU

Segala aktivitas yang bisa didefinisikan, diamati dan diukur (Corry, 1988)

RANAH PERILAKU

(Bloom, 1908) Kognitif (pengetahuan) Afektif (sikap / tanggapan) Psikomotor (praktik / tindakan)

PENGETAHUAN

Hasil dari tau, diperoleh setelah melakukan penginderaan (lihat, dengar, cium, rasa, raba), sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh dari mata dan telinga.

Merupakan domain penting untuk terbentuknya tindakan seseorang, (perilaku yg didasari pengetahuan akan lebih baik dari pada tanpa pengertahuan)

SIKAP

Suatu bentuk evaluasi atau reaksi dari sebuah perasaan Merupakan semacam kesiapan untuk ber reaksi thd suatu obyek dengan cara-cara tertentu Sikap seseorang thd suatu obyek adalah perasaan positif atau perasaan negatif seseorang thd obyek tersebut.

TINDAKAN

Realisasi dari pengetahuan dan sikap seseorang

Faktor yg Mempengaruhi-1

Motivasi Nilai Kepribadian Interaksi lingkungan

Motivasi

Pendorong atau penggerak terjadinya suatu perbuatan (KBBI), Merupakan kejadian sebelum terjadinya tingkah laku seseorang Suatu pernyataan yang kompleks dalam suatu organisasi yang mengarahkan tingkah laku thd suatu tujuan / stimulus

Nilai

Sesuatu yang baik / berharga Sesuatu yang penting dan bermakna bagi seseorang, sehingga ia melakukan suatu kegiatan.

Kepribadian

Personality / personare = masker / kedok, topeng yg digunakan para pemain sandiwara (romawi kuno) Sering di = temperamen, watak, karakter, dll, padahal lebih luas.

Suatu susunan yg dinamis, dari sistem psikofisis seseorang yg menentukan penyesuaian diri dengan lingkungan (GW. Allport)

Interaksi

Hubungan timbal balik antara orang yg satu dg orang lain (analisis transaksional)

Lingkungan

Faktor luar dimana individu berada dan akan mempengaruhi pola interaksi yang akan terjadi

PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN ANAK

MIKROKOSMOS

(Nature)

MAKROKOSMOS

(Nurture)

Anak Interaksi Sec. Dinamis Asuhan/Lingk

Genetik, Masalah” Intra Uterin Keberhasilan / Kegagalan Pertumbuhan & Perkembangan Sebelumnya Ibu, Ayah, Saudara, Tetangga, Teman

GENETIK:

(sangat berpengaruh thd perlakuan berikutnya)

Komposisi Kromosom



(XX, XY, XXY, XYY)

Identitas Gender



(

Laki”, perempuan, feminim, maskulin, peran ayah, peran ibu)

Kecenderungan Perlakuan



(Anak yang ganteng, cantik, manis, putih, nurut, baik



relatif memperoleh stimulus yang lebih baik)

Mewariskan Sifat;

Canalisasi:

Sifat-sifat yang diwariskan, tidak selalu muncul, dan suatu ketika akan muncul seperti sifat Ayahnya / Ibunya.

Nice Picking:

Kecenderungan individu untuk aturan-aturan yang cocok dan sesuai dengan dirinya.

Range Reaction:

Individu dapat saja mengembangkan berbagai karakteristik dan sifatnya, tetapi ia tidak akan pernah keluar bounder yang diturunkan

MASALAH” INTRA UTERIN

Usia Nutrisi Obat-obatan Kesehatan ibu Radiasi Komplikasi kehamilan & proses persalinan

GANGGUAN-GANGGUAN AKIBAT GG PERKEMBANGAN SEL SARAF OTAK SELAMA MASA INTRA UTERIN Tri Mester I II III

Abortus Immature Biasanya + Prematur IQ < Cerebral MBD Palsi Epilepsi

ASUHAN / LINGKUNGAN

Ayah, Ibu, Saudara, Teman;



Menginginkan anak menjadi seperti dirinya



Mendidik anak seperti keinginannya



Mother figure



Father figure



Kebingungan peran

ASUHAN / LINGKUNGAN

Lingkungan



Dengan berbagai macam keadaannya, menuntut anak mampu beradaptasi, membandingkan dengan ajaran yang telah diperoleh / dipelajari di rumah Learning by association / conditioning Learning by consequences / sebab akibat Learning by observation / watching / mencontoh

Lingkungan adalah mediator & fasilitator