Transcript Kuliah-5 Organisasi lokal
Organisasi lokal dan pembangunan masyarakat
Bertipikir global bertindak lokal Strategi pembangunan yang berpusat pada manusia 4/30/2020 1
PEMBANGUNAN MANUSIA:
pembangunan terpusat pada penduduk
4/30/2020
Dari, oleh, dan untuk rakyat
paradigma pembangunan:
pembangunan bukan tujuan akhir , pembangunan adalah ALAT untuk mencapai hidup layak dan meningkatkan standar hidup
Partisipasi dalam proses pembangunan
perumusan kebijakan: advokasi, issu prioritas: pro poor perencanaan: anggaran bidang sosial, tujuan dan sasaran yang jelas dan terarah => input implementasi: partisipasi dalam program => proses MON EV: dilihat manfaat dan dampak kebijakan
3
PEMBANGUNAN MANUSIA: proses perluasan pilihan
4/30/2020
CARA:
kapabilitas dasar, kesempatan kerja pilihan
TUJUAN:
HIDUP LAYAK
norma, nilai:
keluarga, komunitas
PERLUASAN PELUANG
4 PILIHAN
DASAR
partisipasi, kesempatan, keterlibatan dalam proses pengambilan keputusan, status kesehatan, pengetahunan, ketrampilan
KAPABILITAS DASAR STANDAR HIDUP LAYAK
Perluasan akses: air bersih, sanitasi, listrik Pendapatan, kesempatan kerja Perluasan akses: DIKLAT, layanan kesehatan dasar Perluasan akses: pekerjaan, usaha, sumberdaya ekonomi
HAK-HAK DASAR PENDUDUK BAGI TERCAPAINYA PEMBANGUNAN MANUSIA
PERSEPSI SALAH
5 4/30/2020
tentang pembangunan manusia BUKAN TETAPI
Anti pertumbuhan Pembangunan sosial Pembangunan SDM [diklat] Pendekatan multi aspek secara parsial Pertumbuhan Tinggi Pertumbuhan terkendali Pembangunan Pro-Poor Peningkatan kapasitas dasar Manusia Pendekatan HOLISTIK Pertumbuhan berkelanjutan
manusia
4/30/2020 Reproduksi sosial
Modal sosial: LSM and organisasi kemasyarakatan
Kapabilitas Pekerja dan Petani, Manajer,Wirausaha Prioritas pengeluaran sosial Pengeluaran rumahtangga pada kebutuhan dasar ketenagakerjaan Kebijakan dan belanja pemerintah Kegiatan dan pengeluaran rumahtangga Produksi, LITBANG, Teknologi Komposisi Output dan Ekspor Distribusi sumberdaya swasta dan negara Ketenagakerjaan
Kelembagaan Negara dan Pemerintahan Pertumbuhan ekonomi
Tabungan luar negeri Tabungan domestik Modal fisik
Profil Organisasi Lokal
mendiskripsikan profil organisasi lokal yang meliputi aspek organisasi, kegiatan dan jaringan kerja, peranan organisasi lokal dalam pembangunan masyarakat. 4/30/2020 7
Ciri organisasi lokal
Organisasi yang ada di masyarakat memperlihatkan ciri ciri, seperti egalitarianisme, penghargaan kepada orang berdasarkan prestasi, keterbukaan partisipasi bagi seluruh anggota, penegakan hukum dan keadilan, toleransi dan pluralisme serta mengembangkan musyawarah.
4/30/2020
9 4/30/2020
Karakteristik Organisasi Lokal
a.
Bentuk Organisasi Lokal majelis ta’lim/ pengajian/ yasinan, paguyuban warga, perkumpulan suku tertentu, perkumpulan remaja, perkumpulan adat, ikatan pemuda masjid, perkumpulan kematian, perkumpulan arisan, lembaga keuangan masyarakat, perkumpulan kesenian, perkumpulan olah raga, lembaga musyawarah adat, ikatan keluarga, ikatan suka duka, dana sehat dan organisasi.
10 4/30/2020
Contoh organisai lokal :
Di Nusa Tenggara Barat, terdapat organisasi yang diberi nama “Banjar Dharma Prawedhi” yang memiliki kegiatan memberikan santunan terhadap keluarga tidak mampu. Di Sumatera Barat terdapat organisasi yang diberi nama “Tani Saiyo Geragahan”, yang memiliki kegiatan memberikan bantuan bagi masyarakat yang mengalami musibah atau duka cita.
cara pembentukan organisasi lokal
1.
berdiri secara alamiah berdasarkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat, seperti perkumpulan pengajian, keagamaan, ikatan keluarga, ikatan kesukuan dan marga, kelompok arisan, kelompok kesenian dan olah raga dan adat. Organisasi ini cenderung adaptif dengan kemampuan lokal, dengan mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai sosial budaya lokal, tradisi dan kebiasaan, serta sumber daya lokal .
4/30/2020 11
12
cara pembentukan organisasi lokal
2. Perkumpulan yang pembentukannya diprakarsai oleh pemerintah.
Organisasi ini merupakan kepanjangan tangan pemerintah kepada masyarakat, seperti , PKK, Posyandu dan sebagainya.
4/30/2020
Karakteristik Organisasi Lokal
b. Keanggotaan didasari pendidikan tertentu, keterampilan, persamaan agama, keturunan, persamaan suku, persamaan pekerjaan, kepedulian sosial, persamaan kepentingan, domisili di wilayah tertentu (RT/RW/Desa) dan multi kultur. Keanggotaan di dalam organisasi lokal pada umumnya bersifat sukarela, mempunyai hubungan interpersonal dan biasanya memiliki ikatan kekeluargaan yang kuat 4/30/2020 13
Karakteristik Organisasi Lokal
c.Jangkauan wilayah Pada umumnya wilayah kegiatan organisasi pada tingkat RT, RW, dusun/kampung dan desa/kelurahan.
Hal ini sesuai dengan karakteristik dari organisasi, yang awal pendiriannya didasarkan pada tujuan memberikan palayanan sosial dengan prinsip dari, untuk dan oleh masyarakat lokal. 4/30/2020 14
15
Karakteristik Organisasi Lokal
d. Sumber dana 4/30/2020 1.
2.
3.
4.
5.
Iuran anggota Sumbangan masyarakat Bantuan Dunia usaha Subsidi pemerintah Hasil usaha organisasi (usaha ekonomis)
16 4/30/2020
Kegiatan Organisasi Lokal
1.
Kegiatan Kegiatan dalam upaya memperkuat lembaga adat/kebudayaan, Pengembangan kegiatan olah raga dan kesenian. Kegiatan keagamaan, Kegiatan Usaha Kesejahteraan Sosial, Kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat,
Kegiatan Organisasi Lokal
4/30/2020
2. Jangkauan kegiatan
Organisasi dalam rekruitmen anggotanya cukup bervariasi, sesuai dengan tujuan pendirian dan sasaran yang akan dicapai.
Dalam pelaksanaan kegiatannya, tampak ada keterkaitan antara rekruitmen anggota ini dengan sasaran penerima pelayanan.
Kegiatan Organisasi Lokal
3. Sistem jaringan kerja
kerjasama dan koordinasi dengan Organisasi Sosial/LSM kerjasama dengan pemerintah 4/30/2020 18
19
Peranan Organisasi Lokal
Informasi Mediasi Advokasi Pemberdayaan 4/30/2020
20
Manfaat organisasi sosial bagi masyarakat
Manfaat ekonomis.
Manfaat mental spiritual Manfaat sosial budaya 4/30/2020
21
Manfaat bagi pembangunan desa/kelurahan
4/30/2020 Organisasi yang tumbuh dan dibentuk oleh masyarakat lokal pada kenyataannya memiliki kontribusi bagi pembangunan desa/kelurahan di wilayahnya., yaitu : Menyediakan informasi permasalahan dan kebutuhan masyarakat Memberikan data tentang PMKS Percepatan target pembangunan desa Membantu pemerintah dalam sosialisasi pembangunan desa Sebagai mitra pemerintah Menurunkan pengangguran Peningkatan keterampilan masyarakat.
4/30/2020 22
DAFTAR PUSTAKA
Abu Hanifah (et.all) (1995), Penelitian
Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan melalui Nilai
Kesetiakawanan Sosial, Jakarta : Balitbang Kesos.
Adi Suryadi Culla (1999), Masyarakat
Madani : Pemikiran, Teori dan Relevansinya dengan Cita-Cita
Reformasi, CV. Rajawali : Jakarta.
Bakhit, Izzedin, et.all (2001), Menggempur
Akar-Akar Kemiskinan (Attaking Root
Poverty), Jakarta : Yayasan Komunikasi Masyarakat Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia. Frans, Husken ( et.all) (1997), Indonesia di Bawah Orde Baru, Grasindo : Jakarta.
4/30/2020 23
DAFTAR PUSTAKA
Irawan Soehartono (1995), Metode Penelitian Sosial, Bandung : CV Rineka Cipta. Koetjaraningrat (1977), Sistem Gotong Royong dan Jiwa Tolong Menolong. Jakarta : Fakultas Sastra Universitas Indonesia.
------------------------(1993), Manusia dan Kebudayaan di Indonesia, Jakarta : Penerbit Djambatan.
Korten, David C (1985), Pembangunan Berpusat pada Rakyat, Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.
Masri Singarimbun (1995), Metode Penelitian Survey, Jakarta : LP3 ES.
M. Junus Melalatoa (1977), Perwujudan Gotong
Royong dalam Aktivitas Pertanian di Gayo,
Jakarta : Fakultas Sastra Universitas Indonesia.