Transcript Analisis Keputusan Pertemuan 14

SISTEM PENUNJANG
KEPUTUSAN
(Decision Support System)
Tujuan :
memahami prinsip dasar Sistem Penunjang
Keputusan serta konsep dan rancang bangun sistem
penunjang keputusan
What are we will discuss
about ?




Definisi SPK
Komponen Utama SPK
Arsitektur SPK
Contoh implementasi SPK
Keputusan ?
• Keputusan bukan suatu tujuan yang ingin
diperoleh, melainkan hanya sarana atau alat
untuk mencapai tujuan.
• Model Rasional dalam pengambilan keputusan :
Agenda
Masalah
Tujuan
Evaluasi
Monitor
Alternatif
Meramal
Implementasi
Memilih
Membandingkan
Sistem Berbasis Komputer
• Electronic Data Processing (EDP) : sistem yang
digunakan untuk tingkat operasional yang
memfokuskan pada penanganan data.
• Management Information System (MIS) : sistem
yang dapat menghasilkan informasi untuk
digunakan oleh manajemen tingkat menengah untuk
fungsi pengendalian.
• Expert System (ES) : sistem yang memberikan
satu keputusan yang sangat spesifik untuk
manajemen tingkat atas.
• Decision Support System (DSS) ???
Decision Support System
• Muncul pertama kali 1970-an oleh ScottMorton.
• DSS didefinisikan sebagai suatu sistem
interaksi berbasis komputer yang dapat
membantu para pengambil keputusan
dalam menggunakan data dan model untuk
memecahkan persoalan yang bersifat tidak
terstruktur.
ES vs DSS
• ES memiliki komponen inferensi yang berbeda
dengan DSS, karena adanya perbedaan output
yang dihasilkan.
• DSS menghasilkan keputusan yang masih perlu
mendapatkan pertimbangan keahlian dari
pengguna, sementara ES bertujuan untuk
membuat keputusan tanpa ada pertimbangan
keahlian dari pengguna.
• Pada tahap desain, DSS dan ES berfokus pada
diagram pengambilan keputusan dengan berbagai
peluang dan ketidakpastian.
14
1
Integration and
web connection
Semistructured
programs
2
13
For managers at
different levels
Data access
3
12
For Group and
individuals
Modeling and
analysis
4
11
Ease of
construction by
end users
Interpendent or
sequential
decisions
DSS
10
5
Support
intelligence,
design, choice
Humans control
the madhine
6
9
Effectiveness
not efficiency
8
7
Interactive ease
of use
Adaptability and
flexibility
Support variety of
decision styles and
processes
Empat Karakteristik Utama dari DSS
1.
DSS menggabungkan data dan model menjadi
satu bagian.
2.
DSS dirancang untuk membantu para manajer
(pengambil keputusan) dalam proses
pengambilan keputusan dari masalah yang
bersifat semi struktural (atau tidak terstruktur).
3.
DSS lebih cenderung dipandang sebagai
penunjang penilaian manajer dan sama sekali
bukan untuk menggantikannya.
4.
Teknik DSS dikembangkan untuk meningkatkan
efektivitas dari pengambil keputusan.
Karakteristik pokok yang melandasi SPK
1.
Interaksi langsung antara komputer dengan
pengambil keputusan.
2.
Dukungan menyeluruh dari keputusan bertahap
ganda
3.
Suatu sintesa dari konsep yang diambil dari
berbagai bidang, antara lain ilmu komputer,
psikologi, intelegensia buatan, ilmu sistem dan
ilmu manajemen.
4.
Mempunyai kemampuan adaptif terhadap
perubahan kondisi dan kemampuan berevolusi
menuju sistem yang lebih bermanfaat.
Tiga komponen DSS
1.
2.
3.
Manajemen Data
Termasuk didalamnya adalah database yang
berisi data yang berhubungan dengan sistem
yang diolah menggunakan perangkat lunak
yang disebut manajemen basis data.
Manajemen Model
Yaitu paket perangkat lunak yang terdiri dari
model finansial, statistikal, ilmu manajemen
atau model kuantitatif lain yang menyediakan
kemampuan sistem analisis
Subsistem Dialog
Sub sustem yang menghubungkan pengguna
dengan perintah-perintah DSS
Struktur DSS
• Landasan utama dalam pengembangan DSS untuk
model manajeman adalah konsepsi model.
Konsepsi model ini diperlukan untuk
menggambarkan secara abstrak tiga komponen
utama sistem penunjang keputusan, yaitu :
– Pengambil keputusan
– Model
– Data
• Struktur DSS terdiri dari data yang tersusun dalam
Sistem Manajemen Basis Data (SMBD), kumpulan
model yang tersusun dalam Sistem Manajemen
Basis Model (SMBM), sistem pengolahan
problematik, sistem manajemen dialog dan
pengguna.
Struktur Dasar SPK
Data
Model
Sistem Manajemen Basis Data
(SMBD)
Sistem Manajemen Basis Model
(SMBM)
Sistem Pengolahan Problematik
Sistem Pengolahan Dialog
Pengguna
Model
• Model merupakan inti dari rancang bangun DSS
karena model harus dapat menghasilkan
keputusan yang efektif bagi pengguna.
• Semakin cangggih model yang direkayasa
semakin kecil bias keputusan yang dihasilkan.
• Model memperlihatkan hubungan-hubungan
langsinmg maupun tidak langsung serta kaitan
timbal balik dalam istilah sebab akibat.
Struktur Pendekatan Sistem pada Proses
Pengambilan keputusan
Direktif
fbi
ffi
Strategis
Taktis
Operasional
Proses Perancangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Menentukan domain persoalan (yang akan
dipecahkan).
Mendefinisikan persoalan.
Menentukan perangkat lunak dan perangkat
keras.
Menguji dan mengevaluasi model
Menggunakan model
Memelihara sistem
Bagan Alir Pengembangan Aplikasi DSS (1)
Menentukan domain
persoalan
Langkah 2
Mendefinisikan
persoalan
Langkah 3
Menentukan perangkat lunak
dan perangkat keras
Langkah 4
Membangun prototipe
sistem
Perlu dirancang
ulang
Langkah 1
Pengguna
Perlu dirancang
ulang
Analis Sistem
A
B
Bagan Alir Pengembangan Aplikasi DSS (2)
Analis Sistem
Pengguna
A
Langkah 7
Langkah 5
Menguji dan
Mengevaluasi Model
Langkah 6
Menggunakan Model
Memelihara Sistem
B
Contoh : KONFIGURASI DSS
DATA
MODEL
Data Based Management
System (DBMS)
Model Based Management
System (MBMS)
1. Model penilaian resiko
dengan fuzzy logic
2. Model penentuan prioritas
Key Performance Indicator
(KPI)
3. Model multi kriteria untuk
penentuan premi risiko
4. Model strategi penanganan
resiko tenaga kerja
5. Model keputusan jaminan
sosial formal
1. Data internal industri
- Data kecelakaan kerja
- Data kematian kerja
- Data kesehatan tenaga
kerja
2. Prosedur standar operasi
3. Corporate Risk profile
4. Data kepesertaan jaminan
sosial tenaga kerja
5. Data tenaga kerja
Agroindustri kelapa sawit
Central
Processing
Unit
Dialog Management System (DMS)
USER
KNOWLEDGE
Knowledge Based
Management System
(KBMS)
1. Pendapat pakar
2. Pendapat praktisi
3. Seleksi kriteria
4. Info kualitatif