Transcript (bpjs) kesehatan - Surabaya 2 Excellence
SOSIALISASI
JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN
DRS. BUDI WUSONOADI KEPALA UNIT KEPESERTAAN DAN PELAYANAN PESERTA BPJS KESEHATAN KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA
AGENDA
I. Pengantar II. Kepesertaan III. Manfaat Jaminan Kesehatan IV. Prosedur Pelayanan Kesehatan V. Pelayanan Informasi
www.bpjs-kesehatan.go.id
I. PENGANTAR
www.bpjs-kesehatan.go.id
BPJS ?
JKN ?
Askes Bubar ?
SJSN ?
Iuran ?
www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar diberikan kepada kesehatan yang
“ setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah “.
Bagi seluruh masyarakat Indonesia termasuk pekerja asing yg bekerja di Indonesia paling singkat 6 (enam) bulan
www.bpjs-kesehatan.go.id
Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN)
Hak konstitusional setiap orang + Wujud tanggung jawab negara Konvensi ILO 102 tahun 1952
• Standar minimal Jaminan Sosial (
Tunjangan kesehatan
tunjangan kecacatan, tunjangan ahli waris , tunjangan sakit, tunjangan pengangguran, tunjangan hari tua, tunjangan kecelakaan kerja, tunjangan keluarga, tunjangan persalinan,
Pasal 28 H ayat 3 UUD 45
• “Setiap orang berhak atas Jaminan Sosial
pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermanfaat". yang memungkinkan
Pasal 34 ayat 2 UUD 45
• "Negara mengembangkan sistem jaminan sosial bagi seluruh
rakyat
dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan".
Mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil dan makmur
www.bpjs-kesehatan.go.id
Undang Undang Republik Indonesia No.40 Tahun 2004
tentang
Sistem Jaminan Sosial Nasional
(SJSN )
www.bpjs-kesehatan.go.id
Sistem Jaminan Sosial Nasional
UU R.I No.40 Tahun 2004
3 AZAS
• Kemanusiaan • Manfaat • Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
5 PROGRAM
• Jaminan
Kesehatan
• Jaminan Kecelakaan Kerja • Jaminan Hari Tua • Jaminan Pensiun • Jaminan Kematian
9 PRINSIP
• Gotong Royong • Nirlaba • Keterbukaan • Kehati hatian • Akuntabilitas • Portabilitas • Kepesertaan Wajib • Dana Amanat • Hasil pengelolaan dana digunakan seluruhnya untuk pengembangan program dan sebesar besarnya untuk kepentingan peserta www.bpjs-kesehatan.go.id
Siapa penyelenggara SJSN ?
www.bpjs-kesehatan.go.id
Undang Undang Republik Indonesia No.24 Tahun 2011 tentang
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial ( BPJS )
www.bpjs-kesehatan.go.id
U.U RI NO.24 TAHUN 2011 BPJS PT ASKES
bertranformasi menjadi
BPJS Kesehatan
JAMINAN KESEHATAN Mulai Operasional 1 Januari 2014 • Badan Hukum PUBLIK • Langsung Bertanggung Jawab Kepada
PRESIDEN PT JAMSOSTEK
bertranformasi menjadi
BPJS Ketenaga Kerjaan
• Jaminan Kecelakaan Kerja • Jaminan Hari Tua • Jaminan Pensiun • Jaminan Kematian Mulai Operasional 1 Juli 2015 www.bpjs-kesehatan.go.id
DISAIN PENYELENGGARAAN JKN
Pemerintah BPJS Kesehatan Regulator
Regulasi Sistem Pelayanan Kesehatan (rujukan, dll) Regulasi (standarisasi) Kualitas Yankes, Nakes, Obat, Alkes Regulasi Tarif Pelayanan Kesehatan,
Single payer, regulated, equity
Memberi Pelayanan
Peserta Jaminan Kes
Mencari Pelayanan Sistem Rujukan
Fasilitas Kesehatan Sumber: Paparan Wamenkes, Persiapan Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional, Palu, 6 Mai 2013
www.bpjs-kesehatan.go.id
Perjalanan panjang Askes
Cita-cita asuransi kesehatan bagi rakyat semesta Menkes 1966-1978 Prof Dr GA Siwabesi BPDPK Tahun 1968
Keppres 230/1968 Peserta : PNS dan Penerima Pensiun Sistem : Reimbursement
PHB Tahun 1984
PP 23/1984 Peserta : PNS dan Penerima Pensiun Veteran, Pensiunan TNI/POLRI Sistem : Managed Care
BPJS KESEHATAN PT ASKES Tahun 2014
UU 24 tahun 2011 Peserta : Peserta Askes, Jamkesmas, TNI/POLRI, Jamsostek dan
Tahun 1992
PP 69/1991 dan PP 6/1992 seluruh masyarakat Sistem : Managed Care Peserta : PNS dan Penerima Pensiun Veteran, Pensiunan TNI/POLRI dan Badan Usaha Lainnya Sistem : Managed Care www.bpjs-kesehatan.go.id
Pentahapan Kepesertaan Jaminan Kesehatan
Tahap Pertama mulai tgl. 1 Januari 2014 • PNS & Penerima Pensiunnya • TNI Polri & Penerima Pensiunnya • PBI (Jamkesmas) • JPK Jamsostek Tahap Selanjutnya • Seluruh penduduk Indonesia yg belum masuk sebagai Peserta BPJS Kesehatan paling lambat tanggal 1 Januari 2019 www.bpjs-kesehatan.go.id
Kesiapan Infrastrukur
1.
2.
3.
4.
12 Kantor Divisi Regional.
104 Kantor Cabang.
Kantor Operasional Kab/Kota di Seluruh Indonesia 4.263 SDM
www.bpjs-kesehatan.go.id
II. KEPESERTAAN
www.bpjs-kesehatan.go.id
PESERTA BPJS PBI APBN
JAMKESMAS (EXISTING)
APBD
PJKMU /JAMKESDA
NON PBI PEKERJA PENERIMA UPAH PEGAWAI PEMERINTAH
1.PNS PUSAT 2.PNS DAERAH 3.PNS DIPERBANTUKAN 4.TNI 5.POLRI
6.PJBT NEGARA 7.PEGAWAI PEMERINTAH NON PNS
PEGAWAI NON PEMERINTAH
1. PEG. BUMN 2. PEG. BUMD 3. PEG. SWASTA
PEKERJA BUKAN PENERIMA UPAH BUKAN PEKERJA INDIVIDU
1. PENGACARA 2. AKUNTAN 3. ARSITEK 4. DOKTER, 5. KONSULTAN 6. NOTARIS 7. PENILAI, 8. AKTUARIS 9. PEMAIN MUSIK, PEMBAWA ACARA,ARTIS
PENERIMA PENSIUN
1.PP PNS 2.PP TNI 3.PP POLRI 4.PP PEJABAT NEGARA
VETERAN, PK
1.VET TUVET 2.VET NTUVET 3.PERINTIS KEMERDEKA AN
1. INVESTOR 2. PEMBERI KERJA 3. PENERIMA PENSIUN
www.bpjs-kesehatan.go.id
ANGGOTA KELUARGA PESERTA
Isteri/Suami yang sah dari peserta
D A N
Anak kandung, anak tiri dan/atau anak angkat yang sah dari peserta
Jml anak yg dijamin 3 anak
Tidak atau belum pernah menikah atau tidak mempunyai penghasilan sendiri
Syarat penambahan anak ke 3 : 1. Menunjukkan kartu Askes / BPJS sebagai penanggung 2. Foto copy akte kelahiran anak 3. Foto copy KSK 4. Pas foto ukuran 3x4 = 1 lembar 5. Daftar gaji / SPJ gaji ( kolektif )
Belum berusia 21 (dua puluh satu) tahun atau belum berusia 25 (dua puluh lima) tahun yang masih melanjutkan pendidikan formal
Peserta Bukan PBI JK, dapat mengikutsertakan anggota keluarga yang lain
www.bpjs-kesehatan.go.id
Besaran Iuran Anggota Keluarga Lainnya
1.Tambahan Anggota Keluarga dari Pekerja Penerima Upah (PPU): a. Keluarga tambahan dari PPU terdiri dari anak ke 4 dan seterusnya, ayah, ibu dan mertua, besaran iuran sebesar 1% dari dari gaji atau upah per orang per bulan b. Peserta tambahan lainya dari PPU seperti keponakan, kerabat lain, asisten rumah tangga dan lainnya, • • • ditetapkan sesuai dengan manfaat yang dipilih : Kelas III sebesar Rp.25.500,- per orang per bulan.
Kelas II sebesar Rp.42.500,- per orang per bulan.
Kelas I sebesar Rp.59.500,- per orang per bulan www.bpjs-kesehatan.go.id
SYARAT PENDAFTARAN ANGGOTA KELUARGA LAINNYA Anak ke 4 dst yg msh memenuhi syarat.
1. Menunjukkan kartu Askes / BPJS sebagai penanggung 2. Foto copy akte kelahiran 3. Foto copy KSK 4. Pas foto ukuran 3x4 = 1 lembar 5. Daftar gaji / SPJ gaji ( kolektif ) Orang tua / mertua : 1. Menunjukkan kartu Askes / BPJS sebagai penanggung 2. Foto copy KTP ortu / mertua 3. Foto copy KSK 4. Pas foto ukuran 3x4 = 1 lembar 5. Daftar gaji / SPJ gaji ( kolektif ) www.bpjs-kesehatan.go.id
REGISTRASI DAN MUTASI DATA PESERTA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Peserta Baru Pindah Golongan Penambahan / pengurangan jml anggota keluarga Pensiun Meninggal dunia Perceraian 7.
8.
Pindah / pisah domisili Ganti PPK Tingkat Pertama 9.
Kartu BPJS Kesehatan rusak / hilang 10. Perpanjangan kartu BPJS Kes. ( Anak > 21 tahun ) www.bpjs-kesehatan.go.id
BESARAN IURAN NON PBI PERATURAN PRESIDEN NO. 111 TAHUN 2013 SARARAN PESERTA PROSENTASE UPAH
PNS/TNI/POLRI/ Penerima Pensiun PNS, TNI Polri 5%
KONTRIBUSI IURAN
2% PNS/TNI/POLRI/ Penerima Pensiun PNS, TNI, Polri 3% Pemerintah Pekerja Penerima Upah ( PPU ) 4,5 % 5% 4% Pemberi Kerja 0,5% Pekerja Per Juli 2015 4% Pemberi Kerja 1 % Pekerja
KETERANGAN
Dari Gapok + Tunjangan Keluarga Batas atas upah (ceiling wage) untuk pekerja penerima upah swasta ditetapkan 2 kali PTKP-K1 (Rp 4.725.000,-), sedangkan batas bawah upah adalah UMK di masing-masing Kab/Kota www.bpjs-kesehatan.go.id
PENDAFTARAN PESERTA MANDIRI (Individu)
Dimulai 1 Januari 2014 • Mengisi Formulir Daftar
Isian Peserta (FDIP), dengan dan Menunjukan / Memperlihatkan :
• Asli/foto copy Kartu Keluarga/KTP (Punya NIK) • Pas foto terbaru ukuran 3 cm x 4 cm sebanyak 1 (satu) • Bagi WNA menunjukan Kartu Ijin Tinggal Sementara/Tetap (KITAS/KITAP) Isi Formulir Pendaftaran Tempat Pendaftaran • Melalui Jaringan Kantor BPJS Kesehatan • Melalui web BPJS Kesehatan • www.bpjs-kesehatan.go.id
• Melalui Pihak Ketiga (Channel perbankan) • Channel Perbankan • Channel Pihak Ketiga yg bekerjasama dengan Perbankan Pembayaran Iuran Pengurusan kartu BPJS Peserta Mandiri di Kota Surabaya membutuhkan waktu 2 hari www.bpjs-kesehatan.go.id
PENDAFTARAN MELALUI WEB – www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
BESARAN IURAN PESERTA MANDIRI PERATURAN PRESIDEN NO. 111 TAHUN 2013 SARARAN PESERTA Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) PROSENTASE UPAH Nilai Nominal KONTRIBUSI IURAN 1. Rp 25,500, 2. Rp 42,500, 3. Rp 59,500, KETERANGAN 1. Rawat Inap kelas 3 2. Rawat Inap kelas 2 3. Rawat Inap kelas 1
www.bpjs-kesehatan.go.id
Channels Pembayaran perbankan Untuk peserta Mandiri ( Individu )
Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja Membayar menyebutkan
Virtual Account
Teler Branchless Banking Channel bank lainnya (LLG RTGS) Pembayaran premi setiap bulan sebelum tanggal 10 bulan berikutnya, keterlambatan pembayaran premi dikenakan denda 2% www.bpjs-kesehatan.go.id
Contoh Disain Kartu BPJS Kesehatan
Untuk Peserta Askes Sosial masih menggunakan kartu Askes warna kuning, selanjutnya akan dilakukan penggantian kartu BPJS Kesehatan secara bertahap.
www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
Denda Keterlambatan
• PPU : Keterlambatan pembayaran Iuran Jaminan Kesehatan, dikenakan denda administratif sebesar 2% (dua persen) per bulan dari total iuran yang tertunggak paling banyak untuk waktu 3 (tiga) bulan , yang dibayarkan bersamaan dengan total iuran yang tertunggak oleh Pemberi Kerja.
• PBPU dan BK : Keterlambatan pembayaran Iuran Jaminan Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dikenakan denda keterlambatan sebesar 2% (dua persen) per bulan dari total iuran yang tertunggak paling banyak untuk waktu 6 (enam) bulan yang dibayarkan bersamaan dengan total iuran yang tertunggak.
www.bpjs-kesehatan.go.id
Penghentian Pelayanan
1.
Dalam hal keterlambatan pembayaran Iuran Jaminan Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) lebih dari 3 (tiga) bulan , penjaminan dapat diberhentikan sementara
untuk Pekerja Penerima Upah
2.
Dalam hal keterlambatan pembayaran Iuran Jaminan Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) lebih dari 6 (enam) bulan , penjaminan dapat diberhentikan sementara
untuk Pekerja Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja
www.bpjs-kesehatan.go.id
III. MANFAAT JAMINAN KESEHATAN
www.bpjs-kesehatan.go.id
PERUBAHAN PAKET MANFAAT, FASKES DAN POLA TARIF
ASKES • Manfaat Pelayanan : • Komprehensif • Obat DPHO • Fasilitas Kesehatan • Faskes Primer : • • • Puskesmas Klinik (IKS) Dokter Keluarga (IKS) • Faskes Sekunder &
Tertier
• RS Pemerintah • • RS Swasta ( IKS ) RS TNI-Polri (IKS ) • Pola tarif pelkes • Kapitasi, Paket, Fee for service
BPJS KESEHATAN
• Manfaat Pelayanan : • Komprehensif • Obat Formularium Nasional, E-Catalog • Ambulan untuk rujukan antar RS • Pelayanan Jenazah di RS • Kompesansi untuk daerah yg tidak ada Faskes • PHK s/d 6 bln mendapat manfaat jaminan tanpa bayar iuran.
• Fasilitas Kesehatan : • Faskes Primer • Puskesmas • • Klinik (IKS) + Klinik eks JPK Jamsostek (semua ) Dokter Keluarga (IKS) + Dokter Keluarga eks Jamsostek • Klinik TNI/Polri ( semua ) • Faskes Sekunder & Tertier • • • RS Pemerintah RS Swasta (IKS) + eks JPK Jamsostek Seluruh RS TNI Polri • Pola tarif pelkes: • Kapitasi, INA -CBGs www.bpjs-kesehatan.go.id
Puskesmas/Polkes TNI-Polri Dokter Keluarga (IKS BPJS ) BP eks Jamsostek ( IKS BPJS ) Berobat di Puskesmas/ Dokel sesuai yg tertera di kartu Peserta BPJS www.bpjs-kesehatan.go.id
Pemeriksaan di Poli Spesialis RSU Pemerintah RS TNI-Polri RS Swasta ( IKS BPJS ) Atas dasar rujukan dari PPK tingkat pertama www.bpjs-kesehatan.go.id
INDIKASI MEDIS DINYATAKAN KONDISI GAWAT DARURAT RSU Pemerintah RS TNI-Polri RS Swasta ( IKS BPJS) RS yg tidak IKS dgn BPJS Kondisi emergency tanpa rujukan www.bpjs-kesehatan.go.id
RSU Pemerintah RS TNI-Polri RS Swasta ( IKS Askes ) ICU, ICCU, HCU, NICU,PICU Kelas Perawatan, sesuai Hak www.bpjs-kesehatan.go.id
No
HAK KELAS PERAWATAN RAWAT INAP DI RS
Pangkat Hak Kelas Perawatan
1.
PNS / PP PNS Gol. 1-2 Klas II ( Dua ) 2.
PNS / PP PNS Gol 3-4 3.
TNI Aktif/PP Pangkat Prajurit Dua – Pembantu Letnan Satu 4.
TNI Aktif/PP Pangkat Letnan Dua – Jendral 5.
Polri Aktif/PP Pangkat Bhayangkara Dua – Ajun Inspektur Pol. Satu 6.
Polri Aktif/PP Insp. Pol Dua – Jendral Polisi 7.
Veteran Klas I ( Satu ) Klas II ( Dua ) Klas I ( Satu ) Klas II ( Dua ) Klas I (Satu ) Klas I (Satu) www.bpjs-kesehatan.go.id
PERSALINAN
Persalinan normal dilakukan di Bidan yang merupakan jejaring provider primer ( Pemberi Pelayanan Kesesehatan Tingkat Pertama ) Persalinan dengan penyulit atau operasi caesar dilakukan di Pemberi Pelayanan Kesehatan Tingkat Lanjutan (Rumah Sakit ) atas dasar rujukan dari provider primer (Bidan, Dokter yg merujuk ) Catatan : Klaim perorangan untuk persalinan tidak ada penggantian biaya dari BPJS Kesehatan.
www.bpjs-kesehatan.go.id
Obat RJTP Obat RJTL Obat Rawat Inap Pemberian obat sesuai Formularium Nasional www.bpjs-kesehatan.go.id
Atas permintaan dokter yang merawat Diambil di UTD PMI Kab./Kota www.bpjs-kesehatan.go.id
Operasi Caesar Operasi Jantung Operasi Cangkok Ginjal Operasi kecil, sedang, besar, khusus RS Pemerintah RS TNI-Polri RS Swasta ( IKS BPJS ) www.bpjs-kesehatan.go.id
RS Pemerintah RS Swasta ( IKS BPJS ) RS TNI-Polri www.bpjs-kesehatan.go.id
USG CT SCAN MRI ESWL www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
RS Pemerintah Di RS Swasta ( IKS Askes ) RS TNI-Polri www.bpjs-kesehatan.go.id
Kacamata Gigi tiruan Alat bantu dengar Kaki/tangan tiruan Implan ( pen, plate, screw, IOL, VP shunt )
www.bpjs-kesehatan.go.id
Yang tidak dijamin
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melalui prosedur sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku; Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Fasilitas Kesehatan yang tidak bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali untuk kasus gawat darurat; Pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program jaminan kecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja; Pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri; Pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik; Pelayanan untuk mengatasi infertilitas; Pelayanan meratakan gigi (ortodensi); Gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau alkohol; www.bpjs-kesehatan.go.id
Lanjutan yang tidak dijamin ..........
9.
Gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri; 10. Pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, termasuk akupuntur, shin she, chiropractic, yang belum dinyatakan efektif berdasarkan assessment); penilaian teknologi kesehatan (health technology 11. Pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagai percobaan (eksperimen); 12. Alat kontrasepsi, kosmetik, makanan bayi, dan susu; 13. Perbekalan kesehatan rumah tangga; 14. Pelayanan kesehatan akibat bencana pada masa tanggap darurat, kejadian luar biasa/wabah; 15. Biaya pelayanan lainnya yang tidak ada hubungan dengan Manfaat Jaminan Kesehatan yang diberikan.
www.bpjs-kesehatan.go.id
IV. PROSEDUR PELAYANAN
www.bpjs-kesehatan.go.id
PROSEDUR PELAYANAN
DARU RAT Puskesmas/ Dokkel
Rujuk Balik
Perlu pemeriksaan/ tindakan spesialis
tidak
Pasien pulang
Rujukan D ya C
RS – BPJS CENTER
B A
1.
2.
3.
4.
Rujukan berlaku 1 bulan Berobat pada PPK Tk.I yang terdaftar / tertera di kartu BPJS Wajin menunjukkan kartu BPJS asli Penerbitan SEP Rawat Inap di BPJS Center maksimal 3x24 jam kerja
Perlu rawat Inap tidak RJTL ya RITL Pelayanan 0bat Pasien pulang
www.bpjs-kesehatan.go.id
ERA BPJS : PELAYANAN TERSTRUKTUR BERJENJANG
Sistem Rujukan
Tertiary
Sistem Pembiayaan Optimalisasi Pelay.
Secondary Tertiary Care Primary Care
PEL BERBASIS KED KELUARGA
Self Care
www.bpjs-kesehatan.go.id
PUSKESMAS/ DOKTER KELUARGA/ KLINIK KESEHATAN
PRIMER 1. RS Haji 2. RS dr.Soewandi
3. RS BDH 4. RSI A.Yani
5. RSI Jemursari 6. RS Pelabuhan (PHC) 7. RS Brawijaya 8. RS Bhayangkara 9. RSAL Oepomo 10. RS Karang Tembok 11. BKMM 12. RS Al-Irsyad 13. RS Muji Rahayu 14. RS Bunda 15. RS Jiwa Menur 16. RS Royal 17. RS Bhakti Rahayu 18. RS Airlangga 19. RSIA Pura Raharja 20. RS Mata Undaan SEKUNDER 1. RSAL dr.Ramlan
2. RS dr.Soetomo
TERTIER www.bpjs-kesehatan.go.id
V. PELAYANAN INFORMASI
www.bpjs-kesehatan.go.id
BPJS KESEHATAN CABANG UTAMA SURABAYA Jl. Darmahusada Indah No.2 Surabaya Telp. Kantor 031-5947747 Hotline Service 0813 31819 776
www.bpjs-kesehatan.go.id
BPJS CENTER :
1. Pelayanan Administrasi Peserta BPJS KESEHATAN 2. Permintaan Informasi 3. Penanganan Keluhan pelayanan di Rumah Sakit 4. Kemitraan dengan Rumah Sakit www.bpjs-kesehatan.go.id
• Dapat di akses di seluruh Indonesia Telepon Reguler/Fixed Line : langsung tekan 500 400 Telepon Seluler 021- 500 400 Setiap hari kerja (Senin s.d
Jumat) pukul 08.00 s.d 22.00 WIB www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
email : [email protected]
www.bpjs-kesehatan.go.id
BPJS KESEHATAN mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil dan makmur
www.bpjs-kesehatan.go.id