Penggolongan & Kodefikasi BMN_ppt

Download Report

Transcript Penggolongan & Kodefikasi BMN_ppt

PENGGOLONGAN DAN KODEFIKASI
BARANG MILIK NEGARA
Disampaikan Oleh
DRS. AHMAD THONTHOWI
DEPARTEMEN AGAMA
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN
PALEMBANG
PENGERTIAN
1. PENGGOLONGAN;
Kegiatan menetapkan secara sistematik BMN ke
dalam golongan, bidang, kelompok, sub kelompok
dan sub-sub kelompok.
2. KODEFIKASI;
Pemberian kode BMN sesuai dengan penggolongan
masing-masing BMN.
BARANG MILIK NEGARA
1.
Semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban
APBN.
2.
Semua barang yang berasal dari perolehan lainnya
yang sah yang berada dalam penguasaan pengguna
barang atau kuasa pengguna barang.
TUJUAN
DAN SASARAN PENGGOLONGAN
DAN KODEFIKASI BMN
A. TUJUAN:
Mempermudah pelaksanaan pengelolaan/ penatausahaan
BMN.
B. SASARAN:
Semua BMN (baik diperoleh dengan APBN atau dari
perolehan lainnya).
KODEFIKASI BARANG
1.
2.
3.
4.
KODE BARANG
KODE LOKASI
KODE REGISTRASI
SIMBOL ATAU LOGO PADA BARANG
KODE BARANG
Terdiri dari 10 angka yang terbagi dalam 5 kelompok kode,
sebagai berikut:
X
Golongan
X
X
Bidang
X
X
Kelompok
X
X
Sub
Kelompok
X
X
X
Sub-Sub
Kelompok
KODE, GOLONGAN DAN BIDANG BMN
KODE
1.
GOLONGAN BMN
Golongan
Barang tidak bergerak
BIDANG BMN
Kode
Bidang
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11-99
Tanah
Jalan dan jembatan
Bangunan air
Instalasi
Jaringan
Bangunan gedung
Monumen
Bangunan menara
Rambu-rambu
Tugu titik kontrol/ pasti
Untuk penambahan bidang baru
KODE, GOLONGAN DAN BIDANG BMN
KODE
GOLONGAN BMN
Golongan
2.
Barang bergerak
BIDANG BMN
Kode
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
Bidang
Alat besar
Alat angkutan
Alat bengkel dan alat ukur
Alat pertanian
Alat kantor dan rumah tangga
Alat studio, komunikasi dan pemancar
Alat kedokteran
Alat laboratorium
Koleksi perpustakaan/ buku
Barang bercorak kesenian/ kebudayaan/
olahraga
KODE, GOLONGAN DAN BIDANG BMN
KODE
2.
GOLONGAN BMN
Golongan
Barang bergerak
BIDANG BMN
Kode
Bidang
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20-99
Alat persenjataan
Komputer
Alat eksplorasi
Alat pemboran
Alat produksi, pengolahan, dan pemurnian
Alat bantu eksplorasi
Alat keselamatan kerja
Alat peraga
Peralatan proses/ produksi
Untuk penambahan bidang baru
KODE, GOLONGAN DAN BIDANG BMN
KODE
GOLONGAN BMN
Golongan
BIDANG BMN
Kode
Bidang
3.
Hewan, ikan dan tanaman
01
02
03
04-99
Hewan
Ikan
Tanaman
Untuk penambahan bidang baru
4.
Persediaan
01
02
03
04-99
Barang pakai habis
Barang tak habis pakai
Barang bekas pakai
Untuk penambahan bidang baru
5-9
Untuk penambahan bidang
baru
RINCIAN LEBIH RINCI BMN
1.
Setiap bidang dirinci ke dalam kelompok dengan
kode tertentu.
2.
Setiap kelompok dirinci ke dalam sub kelompok
dengan kode tertentu.
3.
Setiap sub kelompok dirinci ke dalam sub-sub
kelompok dengan kode tertentu.
KODE LOKASI
Kode yang dipergunakan untuk
mengidentifikasi unit penanggungjawab
akuntansi BMN.
KODE LOKASI
Kode lokasi terdiri dari 15 angka yang memuat
kode UAPB, UAPPB-E.1, UAPPB-W, UAKPB, dan UAPKPB
dengan susunan sebagai berikut:
XX
XX
UAPB
UAPPB-E.1
XX
UAPPB-W
XXXXXX
UAKPB
XXX
UAPKPB
KODE LOKASI UAPB DAN UAPPB-E.1
DEPARTEMEN AGAMA (KMA: 498/ 2003)
1. UAPB :
= 25
2. UAPPB-E.1 :
a. Kanwil, Kandepag, Madrasah
b. IAIN dan STAIN
= 01
= 01
KODE LOKASI UAPPB-W
DEPARTEMEN AGAMA (KMA: 498/ 2003)
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Kanwil, Kandepag, Madrasah Provinsi Sum-Sel
Kanwil, Kandepag, Madrasah Provinsi Lampung
Kanwil, Kandepag, Madrasah Provinsi Bengkulu
Kanwil, Kandepag, Madrasah Provinsi Babel
IAIN Raden Fatah Palembang
IAIN Raden Intan Bandar Lampung
STAIN Metro
STAIN Curup
STAIN Bengkulu
STAIN Bangka-Belitung
= 11
= 12
= 26
= 30
= 11
= 12
= 12
= 26
= 26
= 30
KODE LOKASI UAKPB DAN UAPKPB
DEPARTEMEN AGAMA
• UAKPB
: Diambil dari Nomor DIPA SATKER
• UAPKPB : Diisi = 000
KODE REGISTRASI
1. Identitas barang yang dipergunakan sebagai tanda
pengenal yang dilekatkan pada barang yang
bersangkutan.
2. Terdiri dari 15 angka kode lokasi ditambah 4 angka
tahun perolehan dan 10 angka kode barang
ditambah dengan 6 angka nomor urut pendaftaran.
CONTOH KODE REGISTRASI
UAPB
XX
X
Golongan
UAPPB-E.1
XX
XX
Bidang
UAPPB-W
XX
UAKPB
UAPKPB
TAHUN
PEROLEHAN
XXXXXX
XXX
XXXX
XX
XX
XXX
XXXXXX
Kelompok
Sub
Kelompok
Sub-Sub
Kelompok
Nomor
Urut
Pendaftaran
SIMBOL/ LOGO BARANG
Tanda pengenal barang berupa penggabungan
gambar, angka, dan huruf/ logo dengan maksud agar
mudah diketahui keberadaan BMN tersebut.
PEMBUATAN
SIMBOL/ LOGO BARANG
Simbol barang ditulis pada BMN dengan menggunakan
stiker, cat, dan lain-lain sesuai dengan teknologi
yang ada.
Barang yang diberi simbol adalah semua BMN:
25.01.19.302336.00.2006
2.02.01.01.02.000014