Sistem Operasi

Download Report

Transcript Sistem Operasi

Sistem Operasi
Dosen
Amrizal, S.Kom., M.S.I
Buku
Sistem Operasi
Kusnadi, S.T., M.Eng.Sc.
Kusworo Anindito, S.T., M.T.
Y. Sigit Purnomo W.P., S.T., M.Kom.
Materi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Tinjauan Umum Sistem Komputer
Tinjauan Umum Operasi
Konsep Proses
Manajemen Proses
Manajemen Memori
Manajemen Device
Manajemen Disk
Manajemen Berkas
Tinjuan umum sistem komputer
1. Perangkat keras(Hardware)
2. Perangkat lunak(Software)
3. Perangkat pengguna (Brainware)
Defenisi
 Komputer : suatu peralatan elektronik yang
dapat menerima input, mengolah input,
memberikan informasi, menggunakan suatu
program yang tersimpan di memori komputer,
dapat menyimpan program dan hasil pengolahan,
serta bekerja secara otomatis.
 Terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data),
pengolahan data, dan informasi (output).
 Pengolahan data dengan menggunakan komputer
dikenal dengan nama pengolahan data elektronik
(PDE) atau electronic data processing (EDP).
Perangkat keras (Hardware)
Adalah komponem yang berada pada tingkat
paling bawah pada sisetm komputer dan
merupakan komponem sistem komputer yang
berwujud fisik.
STRUKTUR KOMPUTER
 Struktur komputer didefinisikan sebagai
cara-cara dari tiap komponen saling terkait
Pemroses (CPU)
Pemroses disebut CPU, berfungsi
mengendalikan operasi komputer dan
melakukan pengolahan data.
Pemroses melakukan kerja dengan langkah
sbb:
• Mengambil instruksi yang dikodekan secara
biner dari memori utama
• Men-dekode instruksi menjadi proses-proses
sederhana
• Melaksanakan proses-proses tersebut
Pemroses (CPU)
Operasi-operasi pada pemroses dikategorikan
menjadi:
• Operasi aritmetika
Penambahan, pengurangan, perkalian,
pembagian dsb
• Operasi logika
OR, AND, X-OR, inversi dsb
• Operasi pengendalian
Operasi percabangan, lompat dsb
Pemroses (CPU)
Pemroses terdiri dari tiga komponen, yaitu:
• CU (Control Unit)
Berfungsi mengendalikan operasi yang
dilaksanakan sistem komputer
• ALU (Aritmetic Logic Unit)
Berfungsi melakukan operasi aritmatika dan
logika
• Register
Merupakan memori yang sangat cepat yang
berfungsi sebagai tempat operan-operan dari
operasi yang akan dilakukan oleh
pemroses.
CU (Control Unit) / Unit Kendali
• Mengatur dan mengendalikan semua peralatan yang
ada pada sistem komputer, kapan alat input menerima
data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan
pada alat output.
• Mengartikan instruksi-2 dari program komputer.
• Membawa data dari alat input ke memori utama.
• Mengambil data dari memori utama untuk diolah.
• Mengirim instruksi ke ALU jika ada instruksi untuk
perhitungan aritmatika atau perbandingan logika.
• Membawa hasil pengolahan data kembali ke memori
utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan
disajikan ke alat output.
CU (Control Unit) / Unit Kendali
• Kesimpulan tugas dari unit kendali ini adalah:
–
–
–
–
Mengatur & mengendalikan alat-alat input dan output.
Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan).
Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau
perbandingan logika serta mengawasi kerja dari ALU.
– Menyimpan hasil proses ke memori utama.
ALU (Arithmatic and Logic Unit)
• Melakukan semua operasi aritmatika dengan
dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik
yang digunakan disebut adder.
• Melakukan keputusan dari suatu operasi logika
sesuai dengan instruksi program.
• Operasi logika meliputi perbandingan dua
operand dengan menggunakan operator logika
tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama
dengan (≠), kurang dari (<), kurang atau sama
dengan (≤), lebih besar dari (>), dan lebih besar
atau sama dengan (≥).
Register
• Alat penyimpanan kecil dgn kecepatan akses
cukup tinggi, yg digunakan untuk menyimpan
data dan instruksi yang sedang diproses,
sementara data dan instruksi lainnya yang
menunggu giliran untuk diproses, masih
disimpan di dalam memori utama.
• Jenis-jenis register yang umum terdapat dalam
suatu prosesor adalah :
1. Register penggunan
a. Register data
b. Register alamat
Register
2. Register status dan kontrol
a. Register penghitung (PC, Program Counter Register)
b. Register segmen kode instruksi (CS, Code Segment
Register)
c. Register Instruksi (IR, Instruction Register)
d. Register Status (F, Flag Register)
Interupsi adalah sinyal perangkat keras, terutama peranti I/O
ataupun perangkat lunak untuk meminta prosesor
melakukan tugas tertentu
Interupsi dapat dikelompokkan atas :
1. Interupsi perangkat lunak (Software Interupt)
2. Interupsi perangkat keras (Hardware Interupt)
a. Maskable Interupt
b. Non Maskable interupt
Memory
• Ada tiga macam memori yang dipergunakan
di dalam sistem komputer yaitu:
– Register, digunakan untuk menyimpan instruksi
dan data yang sedang diproses.
– Main memory, dipergunakan untuk menyimpan
instruksi dan data yang akan diproses dan hasil
pengolahan.
– Secondary storage, dipergunakan untuk
menyimpan program dan data secara permanen.
Main Memory
– Main memory, dipergunakan untuk menyimpan
instruksi dan data yang akan diproses dan hasil
pengolahan.
– Main memory, dipergunakan untuk
penampungan sementara (buffer) ketika
processor membaca ataupun menulis dari/ke
piranti I/O.
Sistem Bus
Selain processor dan memory utama,komponem
lain dari perangkat keras adalah sistem bus yang
merupakan saluran komunikasi antar
komponem internal komputer.
Bus data terdiri dari :
Bus kendali
Bus alamat
Bus data.
Sistem Bus
Bus kendali : berfungsi sebagai jalur komunikasi
informasi kendali dari processor ke komponem
lainya.
Bus alamat : berfungsi mengirim informasi alamat
memori maupun modul I/O yang akan di akses
Bus data : berfungsi sebagai saluran yang digunakan
untuk mengirim data ataupun kode instruksi yang
dibaca/tulis ke memory ataupun modul I/O.
Modul I/O
Dapat dilihat sebagai subsistem eksternal bagi
processor. Pengendali peranti I/O dilakukan
secara tidak langsung melalui modul I/O .
Ketika piranti input mengirim data, maka modul
I/O akan mengirim interupsi kepada processor
dan processor mengalihakan eksekusi ke bagian
rutin penanganan (ISR). Dan ISR mengatur
eksekusi dengan melibatkan bus data, bus
alamat dan bus kendali.
Peranti I/O
Peralatan peralatan Input data dan output data
yang terlibat selama proses eksekusi komputer.
Perangkat lunak
1. Firmware
2. Sistem Operasi
3. Progam aplikasi
Firmware
Merupakan perangkat lunak yang disertakan
padan perangkat keras dari vendornya.
Kode instruksi disimpan dalam perangkat keras
contoh instruksi-instruksi BIOS dalam flash ROM
motherboard, flash ROM dalam VGA Card. dll
Sistem Operasi
Merupakan komponem perangkat lunak yang
berfungsi untuk mengelola seluruh komponen
dan sumber daya komputer, fisik, maupun non
fisik (data ) agar dapat digunakan secara
maksimal.
Progam aplikasi
Tujuan akhir dari penggunaan komputer adalah
membantu pekerjaan manusia, untuk itu diperlukan
komponen perangkat lunak yaitu program aplikasi.
Secara garis besar program aplikasi di kategorikan
menjadi dua :
1. Aplikasi pengguna : membantu menyelesaikan
masalah ( microsoft office, Myob, Autocat dll)
2. Aplikasi utility/ sistem : membantu pengelolaan
sumber daya komputer (Winzip, Winamp,
Antivirus , dll)
Perangkat Pengguna
1. Pemrogram sistem
2. Pemrogram aplikasi
3. Pengguna aplikasi
Pemrogram sistem
Pengguna yang menggunakan sistem komputer
untuk membuat perangkat lunak seperti sistem
operasi dan aplikasi sistem disebut pemrogram
sistem.
Pengguna pada level ini haru memiliki
pengetahuan yang memadai tentang cara kerja
perangkat keras komputer, konsep yang kuat
mengenai perangkat lunak sistem serta menguasai
tool-tool pengembangan perangkat lunak yang
tersedia.
Pemrogram aplikasi
Merupakan pengguna sistem komputer yang
membuat aplikasi-aplikasi pengguna yang
dijalankan diatas sistem operasi . Setiap aplikasi
disesuaikan dengan bentuk permasalahan khusus
yang hendak diselesaikan.
Pengguna pada level ini haru memiliki
pengetahuan yang memadai tentang bahasa
pemrograman yang dapat menggunakan salah satu
tool pemrograman serta menguasai permasalahan
dan solusi untuk aplikasi yang hendak
dikembangkan.
Pengguna aplikasi
Pengguna ini menggunakan aplikasi yang dibuat
pemrogram aplikasi maupun pemrogram sistem
Pengguna pada level ini haru memiliki
pengetahuan yang memadai tentang perangkat
keras dan perangkat lunak sistem . Persyaratan
minimalnya, pengguna aplikasi mampu bekerja
dengan piranti I/O pada komputer serta
memahami penggunaan program aplikasi.