LAMPIRAN TABEL AKUNTANSI.

Download Report

Transcript LAMPIRAN TABEL AKUNTANSI.

TABEL AKUNTANSI
Tabel 1: Bentuk kolom Buku Jurnal Umum
Tgl
No. Bukti
Keterangan
Ref
Jumlah
Debet
Kembali ke Pertemuan 2
Kredit
Tabel 2:. Kolom Buku Besar Bentuk staffel
Nama Perkiraan:
Tgl
Keterangan
Nomor Perkiraan:
Ref
Debet
Kredit
Kembali ke Pertemuan 2
D/K
Saldo
Tabel 3: Kolom Buku Besar Bentuk saldo rangkap
Nama Perkiraan:
Tgl
Keterangan
Nomor Perkiraan:
Ref
Debet
Kredit
Saldo
Debet
Kembali ke Pertemuan 2
Kredit
Tabel 4: Kolom Buku Besar Bentuk scontro / Horizontal
Nama Perkiraan
Debet
Tgl
Keterangan
No:
Kredit
Ref
Jumlah
Tgl.
Keterangan
Kembali ke Pertemuan 2
Ref
Jumlah
Tabel 5: Kolom Buku Besar Bentuk Letter T / sederhana
Nama Perkiraan
Debet
No.
Kredit
Kembali ke Pertemuan 2
Tabel 6: Bentuk kolom Buku khusus Penerimaan Kas
Debet
Tgl.
Nomor
Bukti
Keterangan
Ref
Kas
Potongan
Penjualan
Kredit
Piutang
Kembali ke Pertemuan 11
Penjualan
Serba
Serbi
Tabel 7: Bentuk kolom Buku khusus Pengeluaran Kas
Tgl.
Nomor
Bukti
Debet
Keterangan Ref
Utang
Dagang
Kredit
Serba
Serbi
Kembali ke Pertemuan 11
Potongan
Pembelian
Kas/
Bank
Tabel 8: Bentuk kolom Buku khusus Pembelian
Debet
Tgl
Nomor
Bukti
Keterangan
Ref
Pembelian
Kredit
Serba
serbi
Kembali ke Pertemuan 11
Utang
Dagang
Tabel 9: Bentuk kolom Buku khusus Penjualan
Tgl.
Nomor
Bukti
Debitur
Ref
*Piutang dagang debit ; Penjualan Kredit
Kembali ke Pertemuan 11
Jumlah*
Tabel 10: Bentuk kolom Neraca Saldo
Nama Perkiraan
Debit
Kembali ke Pertemuan 2
Kredit
Tabel 11: Bentuk kolom Neraca Lajur Perusahaan dagang & Jasa
Nama
Rekening
Neraca saldo
D
K
Ayat
Neraca
Jurnal
Saldo
Penyesuaian Disesuaikan
D
K
D
Rugi laba
Neraca
D
D
K
Kembali ke Pertemuan 4
K
K
Tabel 12: Bentuk kolom Neraca Lajur Perusahaan Industri
No
Perk.
Nama
Perkiraan
Neraca
saldo
D
K
AJP
D
K
NSSDS
Laporan
Harga
pokok
produksi
D
D
K
Kembali ke Pertemuan 13
K
Rugi
laba
D
K
Neraca
D
K
Gambar 1: Siklus Akuntansi
Dengan disusunnya NSSPB ini maka hanya saldo rekening riil / saldo
neraca saja yang tersisa di Buku Besar
Posisi saldo Buku Besar kembali seperti semula A = U+M
maka Buku Jurnal sudah siap di isi data baru awal tahun
Neraca Saldo
Setelah
Penutupan buku
8
Neraca Saldo
Disesuaikan
Laporan
Rugi / Laba
Jurnal Balik
4
9
1
2
Dokumen
Transaksi
Neraca
Saldo
3
Buku
Jurnal
6
5
Neraca
Lajur
Laporan
Keuangan
Laporan
Perubahan
Modal
Buku
Besar
Neraca
5
Dibuatkan jurnalnya (AJP)
Kemudian posting kembali buku besar
7
3
Proses
Penyesuaian
Proses penutupan buku dengan Jurnal penutup
Kemudian posting kembali buku besar
Buku Besar
Pembantu
Sumber data pada buku pembantu bisa diambil dari Buku Jurnal
atau langsung dari Dokumen Transaksinya.
Kembali ke Pertemuan 2
D
Gambar 2: Persamaan Dasar Akuntansi
K
PENDAPATAN
(-)
(+)
1
D
AKTIVA
(+)
K
(-)
=
D
K
UTANG
(-)
D
+
(+)
K
MODAL
(+)
(-)
Keterangan :
11
22
Hubungan antara rekening pendapatan terhadap
rekening modal memiliki sifat perbandingan searah.
Keadaan dimana jika rekening pendapatan bertambah
sama dengan keadaan dimana rekening modal apabila
bertambah
D
BIAYA
K
2
Hubungan antara rekening biaya dan prive terhadap
rekening modal memiliki sifat perbandingan terbalik.
Keadaan dimana jika rekening biaya dan prive
bertambah sama dengan keadaan dimana rekening
modal apabila berkurang
Kembali ke Pertemuan 2
(+)
D
(+)
(-)
PRIVE
K
(-)