opini publik dari tinjauan ilmu sosial
Download
Report
Transcript opini publik dari tinjauan ilmu sosial
http://chelsyyesicha.staff.unri.ac.id
Faktor lingkungan dapat dibedakan antara
lingkungan fisik dan lingkungan sosial.
Lingkungan fisik berupa keadaan sekeliling, musim,
letak geografi yang mempengaruhi pada mata
pencaharian atau kebiasaan.
Lingkungan sosial merupakan sarana bagi manusia untuk
bersosialisasi. Faktor sosial dapat dibedakan antara faktor sosial
primer dan faktor sosial sekunder. Faktor sosial primer sangat
berperanan bagi individu karena manusia pertama-tama
berkembang dan dididik dalam lingkungan ini. Lingkungan sosial
primer mempengaruhi individu dalam memperoleh kerangka dan
kemungkinan untuk mengembangkan sifat-sifat sosialnya.
Lingkungan sosial sekunder dalam kehidupan manusia
diperlukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu dalam
kehidupan bermasyarakat secara objektif dan rasional. Interaksi
dalam lingkungan sosial sekunder berdasarkan perhitungan
untung rugi yang rasional dan objektif.
Manusia sebagai makhluk sosial berinteraksi satu sama
lainnya baik dalam lingkungan primer ataupun dalam
lingkungan sosial sekunder. Faktor-ktor yang mendasari
terjadinya interaksi adalah imitasi, sugesti, identifikasi dan
simpati.
PERBEDAAN OPINI DAN SIKAP,
Opini adalah suatu sikap terhadap suatu topik khusus, ketika sikap
berkembang menjadi kuat, akan muncul dalam bentuk opini.
Sewaktu opini menjadi cukup kuat akan berubah menjadi
pernyataan penting atau perilaku.
Sikap adalah predisposisi (kecenderungan) cara berpikir tertentu
tentang topik tertentu. Suatu penelitian menggambarkan bahwa
sikap sebagai bahan evaluasi bagi orang-orang dalam
membahas masalah atau isu tertentu.
1. Isu atau pokok permasalahan.
2. Suatu produk yang dihasilkan baik dari perumahan
maupun pabrik.
3. Orang-orang yang mempunyai kelebihan tertentu dari
penampilannya.
4. Lembaga-lembaga tertentu yang terkenal dan
berhubungan dengan publik atau kumpulan orang.
SESUATU HAL YANG BIASA MENDAPAT PERHATIAN DARI INDIVIDUINDIVIDU YANG BERADA PADA SUATU KELOMPOK DAPAT BERUPA:
7
Sosiologi adalah ilmu sosial yang mempelajari manusia
dari sudut hubungannya dengan manusia lain dalam
masyarakat.
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama
dan menghasilkan kebudayaan. Tidak ada ukuran
mutlak tentang jumlah orang yang hidup bersama
dalam masyarakat.
Namun, mereka berkumpul dalam waktu cukup lama
dan terjadi interaksi sosial sehingga timbul sistem
komunikasi di antara mereka.
Individu sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup
tanpa individu lainnya dalam menghadapi alam
sekeliling.
Oleh karena tidak dapat hidup sendiri maka manusia-manusia
berkelompok dan terbentuklah kelompok sosial. Suatu
himpunan manusia dapat disebut kelompok sosial bila
memenuhi beberapa persyaratan tertentu. Pada dasarnya
hakikat kelompok sosial bukan terletak pada kedekatan jarak
fisik melainkan pada kesadaran untuk berinteraksi.
KELOMPOK SOSIAL MENURUT BENTUKNYA
D IB EDAKAN A N TAR A K E LOM POK S EN DIRI (IN GROU P)
DAN KELOMPOK LUAR (OUT GROUP) KEDUANYA
PENTING DAN SALING MEMPENGARUHI.
Beberapa sarjana mengklasifikasikan kelompok sosial yang berbeda
namanya Charles Harton Cooley mengklasifikasikan kelompok sosial dalam
kelompok primer dan kelompok sekunder, sedangkan Ferdinand Tonies
membedakan bentuk kehidupan bersama, yaitu Gemenschaft (paguyuban)
dan Gesselshaft (patembayan) selain kelompok sosial dikemukakan di atas
masih ada dua bentuk kelompok sosial yang tidak teratur, yaitu kerumunan
dan publik.
K E L O M P O K S O S I A L YA N G T E L A H
D I J E L A S K A N T E R S E B U T M E M P U N YA I
PERAN DALAM PEMBENTUKAN OPINI
PUBLIK.
M A S YA R A K AT M E L A H I R K A N
K E B U D AYA A N YA N G K O M P L E K S D A N
MENIMBULKAN KELOMPOK-KELOMPOK
K E P E N T I N G A N . M U N C U L N YA S U AT U I S U
P E R I S T I W A ATA U M A S A L A H A K A N
D I TA N G G A P I B E R B E D A S E S U A I D E N G A N
KELOMPOK-KELOMPOK KEPENTINGAN
DAN MENGHASILKAN OPINI.
Opini yang sama dari kelompok-kelompok sosial yang
diungkapkan baik melalui media massa maupun nirmassa
dan mendapat tanggapan dari berbagai pihak akan
menimbulkan opini publik.
Opini publik dapat muncul secara tidak disengaja dan dapat
juga disengaja melalui suatu perencanaan.
Manusia merupakan makhluk hidup yang tertinggi
derajatnya di alam ciptaan Tuhan. Dalam kegiatannya
manusia merupakan makhluk individual, makhluk
sosial dan makhluk ber-Ke-Tuhanan.
Sikap manusia mengalami perkembangan yang khas dalam
kehidupannya walaupun dalam lingkungan dan keadaan hidup yang
sama. Berdasarkan latar belakang budaya, pengalaman masa lalu, nilainilai yang dianut dan berita-berita yang berkembang manusia memiliki
persepsi yang khas.
Selain mempunyai persepsi manusia juga mempunyai sikap berdasarkan
keyakinan dan perasaan yang melekat tentang sesuatu objek tertentu.
Sikap mengandung tiga komponen yaitu kognitif (keyakinan), emosi
(perasaan) dan perilaku (tindakan), sedangkan sikap dapat dibedakan
antara sikap individu dengan sikap sosial yang dinyatakan oleh kegiatan
yang sama dan berulang-ulang terhadap objek sosial.
1. Berdasarkan pengalaman
pribadi.
2. Berdasarkan pemindahan
perasaan yang menyakitkan
3. Berdasarkan pengaruh
sosial.
Pengaruh sosial dapat meliputi orang tua, teman sebaya dan media
massa. Persepsi dan sikap mempunyai peran dalam pembentukan
opini.
Seseorang mempersepsikan stimulus tertentu akan dicocokkan dengan
rekaman yang ada berdasarkan latar belakang budaya, pengalaman
masa lalu, nilai-nilai yang dianut dan berita yang berkembang dalam
memberikan interpretasi yang akan menentukan sikap. Sikap yang
dinyatakan melalui lisan, tulisan, simbol, bahasa tubuh, eksperimen
dan warna yang digunakan menunjukkan opini.
Opini-opini yang berkembang pada suatu
masyarakat akan mencapai suatu konsensus
yang matang dan menyatu dalam
masyarakat yang membentuk opini publik.
Opini publik adalah bagian dari kajian komunikasi, yaitu sebagai
hasil suatu proses komunikasi yang merupakan tanggapan/opini
terhadap suatu masalah yang sifatnya kontroversial. Proses
komunikasi adalah kegiatan penyampaian pesan yang dilakukan
komunikator kepada komunikan baik melalui media bahwa
maupun media-media lainnya.
UNSUR-UNSUR YANG PALING MINIMAL DALAM KEGIATAN
KOMUNIKASI ADALAH ADANYA KOMUNIKATOR, PESAN, DAN
KOMUNIKAN. BENTUK KOMUNIKASI, YAITU PROSES KOMUNIKASI
DITINJAU DARI JUMLAH KOMUNIKAN YANG DITUJU, BENTUKNYA:
1. komunikasi personal/pribadi;
2. komunikasi kelompok;
3. komunikasi massa;
4. komunikasi media.
Feedback adalah reaksi yang timbul dari penerima
pesan atau pesan itu sendiri, sedangkan efek adalah
hasil dari suatu kegiatan komunikasi.
.
Tipe saluran komunikasi dalam mempengaruhi
opini public;
1. Komunikasi massa,
2. interpersonal,
3. organisasi
OPINI PUBLIK PADA HAKIKATNYA MERUPAKAN
PENDAPAT YANG DITIMBULKAN OLEH 4 UNSUR:
1. Adanya suatu masalah yang bersifat (dipertentangkan).
2. Adanya publik atau kumpulan orang yang melibatkan diri pada
masalah itu.
3. Adanya interaksi yang berupa diskusi dan tukar pikiran
mengenai masalah yang dipertentangkan.
4. Adanya pendapat yang terintegrasi terhadap suatu masalah.
MASALAH KONTROVERSIAL DI DALAM MASYARAKAT MUNCUL KARENA ADANYA
BERBAGAI PENDAPAT YANG BERTENTANGAN. HAL INI MENYEBABKAN KONTROVERSI
DALAM MENGHADAPI ISU ADALAH:
1.
Setuju atau tidak setuju tentang fakta;
2. Perbedaan perkiraan tapi tak berbeda dalam
pandangan;
3. Mempunyai sumber yang berbeda.
Akar dari opini adalah persepsi yang ditentukan oleh factor berikut
ini :
1.
Latar belakang budaya
2.
Pengalaman masa lalu
3.
4.
Nilai yang dianut
Berita yang berkembang
27
FAKOR MEDIA MASSA
• Interaksi yang terjadi dari institusi media dan masyarakat
• Terjadi penyempitan opini
• Fakta semu
MENURUT EFFENDY, ADA BEBERAPA
JENIS OPINI YANG BERKAITAN DENGAN
OPINI PUBLIC.
• Opini individu yaitu pendapat seseorang secara perorangan
mengenai sesuatu yang terjadi di masyarakat. Opini public
merupakan perpaduan dari opini-opini individu.
• Opini pribadi yaitu Pendapat asli seseorang mengenai sesuatu
persoalan. Opini seseorang belum tentu opini pribadinya, mungkin
merupkan opini orang lain yang dianggapnya lebih mendekati
kebenaran yang subyektif.
• Opini kelompok yaitu pendapat kelompok mengenai masalah social
29
•
Opini kelompok yaitu pendapat kelompok mengenai
masalah social
•
Opini mayoritas yaitu pendapat orang-orang
terbanyak dari mereka yang berkaitan dengan
suatu masalah, baik yang pro maunpun yang
kontra. Untuk mengetahui opini mayoritas dapat
dilakukan dengan diskusi pada forum tertentu,
misalnya parlemen sehingga dapat dihitung
pendapat yang pro dan kontra maupun yang netral.
•
Opini minoritas
•
Opini massa (mass opinion) yaitu tahap kelanjutan
dari opini public. Opini jenis ini dapat bersifat
destruktif.
30
•
Opini umum (general opinion) yaitu opini yang sama dari semua orang
dalam suatu masyarakat mengenai suatu masalah yang berhubungan
dengan kepentingan masyarakat.
•
Opini umum sangat berbeda dengan opini masa. Opini masa
merupakan perkembangan dari opini public, dimana terdapat
perbedaan pendapat tentang sesuatu persoalan, sedangkan opini
umum semua pro atau semua masyarakat kontra. Opini umum dapat
menjadi tradisi atau dapat pula menjadi pandangan hidup (way of life
PENDAPAT LAIN , JENIS-JENIS OPINI :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
opini individu;
opini pribadi;
opini kelompok;
opini konsensus;
opini koalisi;
opini minoritas;
7. opini mayoritas;
8. opini menurut
perhitungan angka;
9. opini aklamasi;
10. opini publik;
11. opini umum; opini
khalayak;
12. opini musyawarah;
13. opini
kesepakatan.
Opini publik bisa diciptakan dan direncanakan. Seringkali -kalau tidak selalu-- muatan berita sebuah media massa bermisi
pembentukan opini publik.
Apalagi dewasa ini media massa merupakan lembaga yang sangat berpengaruh.
Orang menggantungkan diri pada pemberitaan media massa untuk mengetahui atau
mengenali sesuatu, meskipun apa yang tersaji dalam berita media massa bukan
merupakan kenyataan hakiki (pure reality) melainkan “realitas media”, “relaitas
kedua” (second reality), atau “realitas semu” (pseudo reality) yang sering menjadi
kebenaran semu.