Assalamu Alaikum Warahmatulahi Wabarakatu.

Download Report

Transcript Assalamu Alaikum Warahmatulahi Wabarakatu.

DISUSUN OLEH
Peranan
matematika
Statistik
logika
PERANAN MATEMATIKA
MENU
Matematika
adalah
bahasa
yang
melambangkan serangkaian makna dari
serangkaian pernyataan yang ingin kita
sampaikan. Lambang-lambang matematika
bersifat “artificial” yang baru mempunyai arti
setelah sebuah makna diberikan kepadanya.
Tanpa
itu
maka
matematika
hanya
merupakan kumpulan rumus-rumus yang
mati.
MENU
MENU
MENU

Matematika merupakan ilmu deduktif. Nama ilmu
deduktif diperoleh karena penyelesaian masalahmasalah yang dihadapi tidak didasari atas
pengalaman seperti halnya terdapat di dalam ilmuilmu empiric, melainkan didasarkan atas deduksideduksi (penjabaran-penjabaran). Bagaimana orang
dapat secara tepat mengetahui cirri-ciri deduksi,
merupakan satu masalah pokok ynag dihadapi oleh
filsafat ilmu. Dewasa ini pendirian yang paling banyak
dianut orang bahwa deduksi ialah penalaran yang
sesuai dengan hokum-hukum serta aturan-aturan
logika formal, dalam hal ini orang menganggap
tidaklah mungkin titik tolak ynag benar menghasilkan
kesimpulan yang tidak benar.
MENU
MENU

Matematika merupakan salah satu puncak
kegemilangan intelektual. Di samping
pengetahuan mengenai matematika itu sendiri,
matematika juga memberikan bahasa, proses,
dan teori yang memberikan ilmu suatu bentuk
dan kekuasaan. Fungsi matematika menjadi
sangat penting dalam perkembangan berbagai
macam ilmu pengetahuan. Penghitungan
matematis misalnyamenjadi dasar desain ilmu
teknik, metode matematis memberikan inspirasi
kepada pemikiran di bidang social dan ekonomi
bahkan pemikiran matematis dapat memberikan
warna kepada kegiatan arsitektur dan seni lukis.
MENU
MENU
MENU
STATISTIK
MENU


Pada mulanya,kata stastistik diartikan sebagai
keterangan-keteragan yang dibutuhkan oleh Negara
dan berguna bagi Negara.
Secara etimologi,kata “statistik” berasal dari kata
status (bahasa latin) yang mempunyai persamaan arti
dengan kata state (bahasa inggris), yang bahasa
Indonesia diterjemahkan dengan Negara.Pada
mulanya,kata”statistik” diartikan sebagai “kumpulan
bahan keterangan (data),baik yang berwujud angka
(data kuantitatif) maupun yang tidak berwujud angka
(data kuantitatif) yang mempunyai arti penting dan
kegunaan yang besar bagi suatu negara”. Namun
pada perkembangan selanjutnya, arti kata statistic
hanya dibatasi pada kumpulan bahan keterangan
yang berwujud angka (data kuantitatif) saja.
MENU
MENU

Peluang yang merupakan dasar dari teori
statistika, merupakan konsep baru yang tidak
dikenal dalam pemikiran Yunani Kuno,
Romawi, dan bahkan Eropa dalam abad
pertengahan.Teori mengenai kombinasi
bilangan sudah terdapat dalam aljabar yang
dikembagkan sarjana Muslim,namun bukan
dalam lingkup teori peluang.Begitu dasardasar peluang ini
MENU

Statistika bukan merupakan sekumpulan
pengetahuan mengenai objek tertentu melainkan
merupakan sekumpulan metode dalam
memeperoleh pengetahuan. Metode keilmuan,
sejauh apa yang menyangkut metode,
sebenarnya ta lebih dari apa yang dilakukan
seseorang dalam mempergunakan pikirannya,
tanpa ada sesuatu yang membatasinya. Walaupun
begitu, sangat menolong untuk mengenal
langkah-langkah yang lazim dipergunakan dalam
kegiatan keilmuan yang dpat dirinci sebagai
berikut :
MENU
MENU
MENU

Metode statistika secara meningkat makin sering
dipergunakan dalam kegiatan niaga. Salah satu
unsur yang umumnya dihadapi oleh para
manager adalah keharusan utnuk mengambil
keputusan dalam keadaan yang tidak tentu.
Statistika diharapkan secara luas dalam hampir
semua pengambilan keputusan dalam bidang
manajemen.
Statistika
diterapkan
dalam
penelitian
pasar,
penelitian
produksi,
kebijaksanaan
penanaman
modal,
control
kualitas, seleksi pegawai, kerangka percobaan
industry,
ramalan
ekonomi,
auditing,
pemilihanresiko dalam pemberian kredit, dan
masih banyak lagi.
MENU
LOGIKA
MENU
 Logika
adalah sarana untuk
berpikir sistematis, valid dan
dapat
dipertanggungjawabkan.
Karena itu, berpikir logis adalah
berpikir dengan sesuai aturanaturan berpikir, seperti setengah
tidak boleh besar dari satu.
MENU
a. Mencintai kebenaran
Sikap ini sangat fundamental untuk berpikir yang baik,
sebab sikap ini senantiasa menggerakkan si pemikir
untuk mencari, mengusut, meningkatkan mutu
penalarannya;menggrakkan pemikir untuk senantiasa
mewaspadai
“ruh-ruh”
yang
akan
menyelewengkannya dari yang benar.
 b. Ketahuilah (dengan sadar) apa yang anada
kerjakan
Kegiatan yang sedang dikerjakan adalah kegiatan
berpikir.seluruh aktivitas intelek kita adalah suatuu
usaha terus menerus mengejar kebenaran yang
diselingi dengan diperolehnya pengetahuan tentang
kebenaran.

MENU
MENU
MENU

Sebuah konsep klasifikasi, seperti “panas” atau
“dingin”, hanyalah menempatkan objek tertentu
dalam sebuah kelas. Suatu konsep perbandingan,
seperti “lebih panas” atau”lebih dingin”,
mengemukakan hubungan mengenai objek
tersebut dalam norma yang mencakup
pengertian lebih atau kurang, dibandingkan
dengan objek yang lain. Jauh sebelum ilmu
mengembangkankonsep temperatur yang dapat
diukur waktu itu kita sudah dapat mengatakan
“objek ini lebih panas dibandingkan dengan
objek itu”. Konsep seperti ini mempunyai
kegunaan yang sangat banyak.
MENU


Definisi secara etimologi adalah suatu usaha
untuk memberi batasan terhadap sesuatu
yang kira dikehendaki seseorang untuk
memindahkannya kepada orang lain.
Sedangkan pengertian definisi secara
terminology adalah sesuatu yang
menguraikan lafadz kulli yang menjelaskan
karakteristik khusus pada diri individu.
MENU
MENU
ASSALAMU ALAIKUM
WARAHMATULLAHI WABARAKATU
MENU